ANALISIS KELAYAKAN USAHA HOMESTAY DUA PUTRA DI DESA WISATA PULAU UNTUNG JAWA KEPULAUAN SERIBU
Kata Kunci:
Analisis Lingkungan, Hometay, Kelayakan Usaha, Pariwisata, Tingkat HunianAbstrak
Dalam era meningkatnya minat terhadap pariwisata berbasis komunitas, pengembangan homestay di desa wisata menjadi strategi penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan pelestarian budaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan usaha Homestay Dua Putra yang terletak di Desa Wisata Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan evaluatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis lingkungan eksternal menggunakan pendekatan PESTEL dan Porter’s Five Forces, sedangkan analisis lingkungan internal dilakukan dengan pendekatan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Homestay Dua Putra memiliki lokasi strategis dan potensi wisata yang tinggi, namun masih menghadapi tantangan seperti keterbatasan fasilitas, manajemen yang belum optimal, serta strategi promosi digital yang belum maksimal. Rekomendasi yang diberikan meliputi peningkatan infrastruktur, penguatan layanan pelanggan, serta penerapan strategi pemasaran digital guna meningkatkan daya saing homestay. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam pengembangan homestay sebagai bagian dari strategi pariwisata berkelanjutan di Desa Wisata Pulau Untung Jawa.
In the era of increasing interest in community-based tourism, the development of homestays in tourism villages has become a key strategy to support local economic growth and cultural preservation. This study aims to analyze the business feasibility of Homestay Dua Putra located in Pulau Untung Jawa Tourism Village, Kepulauan Seribu. A descriptive qualitative method with an evaluative approach was used. Data were collected through observation, interviews, and documentation. External environment analysis applied the PESTEL and Porter’s Five Forces frameworks, while internal analysis used the SWOT approach. The findings reveal that Homestay Dua Putra has a strategic location and high tourism potential, but it still faces challenges such as limited facilities, suboptimal management, and underdeveloped digital promotion strategies. The study recommends improving infrastructure, enhancing customer service, and implementing effective digital marketing strategies to increase competitiveness. This research is expected to serve as a reference for developing homestays as part of sustainable tourism strategies in Pulau Untung Jawa Tourism Village.