PENGARUH TQM TERHADAP KINERJA OPERASIONAL PERUSAHAAN MANUFAKTUR ETRIANI HULU, NATALIA STEFANI SIGALINGGING, RISDA TAMBUNAN

Penulis

  • Etriani Hulu Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IBMI
  • Natalia Stefani Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IBMI
  • Risda Tambunan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IBMI

Kata Kunci:

Total Quality Management, Kinerja Operasional, Perusahaan Manufaktur, Perbaikan Berkelanjutan, Keterlibatan Karyawan, Efisiensi Proses

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan Total Quality Management (TQM) terhadap kinerja operasional pada perusahaan manufaktur. TQM merupakan pendekatan manajerial yang menekankan pada peningkatan kualitas secara berkelanjutan melalui keterlibatan seluruh elemen organisasi. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode survei dengan menyebarkan kuesioner terstruktur kepada 100 karyawan di bagian operasional perusahaan manufaktur terpilih. Data dianalisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik TQM—termasuk fokus pelanggan, komitmen manajemen puncak, perbaikan berkelanjutan, pelatihan karyawan, dan pengukuran kinerja—berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja operasional. Praktik ini meningkatkan produktivitas, mengurangi kesalahan operasional, dan mempercepat efisiensi proses. Semakin tinggi tingkat penerapan TQM, semakin baik kinerja operasional yang dicapai perusahaan. Kesimpulan menunjukkan bahwa TQM sebaiknya diterapkan secara konsisten sebagai upaya strategis dalam meningkatkan kinerja organisasi. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman tentang keterkaitan antara manajemen mutu dan keberhasilan operasional di sektor manufaktur.

This study aims to analyze the effect of Total Quality Management (TQM) implementation on operational performance in manufacturing companies. TQM is a managerial approach that emphasizes continuous quality improvement through the involvement of all elements of the organization. This quantitative study uses a survey method by distributing questionnaires collected from 100 employees in the operational division of selected manufacturing companies. Data were analyzed using multiple linear regression. The results showed that TQM practices—including customer focus, top management commitment, continuous improvement, employee training, and performance measurement—have a positive and significant effect on operational performance. These practices increase productivity, reduce operational errors, and accelerate process efficiency. The higher the level of TQM implementation, the better the operational performance achieved by the company. The conclusion shows that TQM should be implemented consistently as a strategic effort to improve organizational performance. This study contributes to the understanding of the relationship between quality management and operational success in the manufacturing sector.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-28