PENGARUH GETARAN TERHADAP KUAT TEKAN BETON NORMAL DALAM RENTANG WAKTU FASE PLASTIS HINGGA FASE SETTING

Penulis

  • Zulqi Sabil Afdhilah Universitas Prof Dr Hazairin SH
  • Yudhia Pratidina Pestalozzi Universitas Prof Dr Hazairin SH
  • Tri Sefrus Universitas Prof Dr Hazairin SH

Kata Kunci:

getaran, jalan beton, fase, plastis, setting

Abstrak

Getaran yang dihasilkan oleh lalu lintas kendaraan berat selama proses pekerjaan konstruksi jalan beton adalah fenomena yang umum terjadi dalam lingkungan konstruksi. Getaran tersebut terutama berdampak pada tahap awal pengerasan beton saat masih dalam fase plastis hingga setting. Tujuan penelitian untuk memahami pengaruh getaran pada proses pembentukan beton dan perubahan kualitas kuat tekan beton yang disebabkan oleh getaran selama rentang waktu dari fase plastis hingga fase setting. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah pengujian eksperimental yang melibatkan penggunaan simulasi mesin penggetar yang dimodifikasi untuk menghasilkan getaran, di mana sampel beton digetarkan dengan frekuensi 22,5 Hz. Berdasarkan hasil uji kuat tekan beton, didapatkan nilai kuat tekan rata-rata fase 0 sebesar f’c 21,2 MPa, fase 1 sebesar f’c 19,9 MPa, fase 2 sebesar f’c 19,8 MPa,  dan fase 3 sebesar 12,9 MPa. Saat beton digetarkan pada fase plastis, yaitu pada fase 1, beton mengalami penurunan mutu sebesar 6,22%, dan pada fase 2, beton mengalami penurunan mutu sebesar 6,67%. Sementara itu, saat benda uji digetarkan pada fase setting, yaitu pada fase 3, beton mengalami penurunan mutu sebesar 39,11%. Hasil pengujian menunjukkan terdapat penurunan nilai kuat tekan beton pada benda uji yang digetarkan pada fase plastis sampai fase setting dan beton mengalami penurunan mutu paling tinggi pada fase setting yaitu pada fase 3.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-31