RELEVANSI PELATIHAN SENI KERAWITAN DALAM PENANAMAN NILAI NILAI BUDHIS DI PASASTRIAN KUSALAMITRA

Penulis

  • Marta Karuna STIAB Smaratungga
  • Eko Prasetyo STIAB Smaratungga
  • Mujiyanto STIAB Smaratungga

Kata Kunci:

Kerawitan, Nilai Luhur Buddhis, Grounded Theory, Sati, Mettā, Upekkhā, Samādhi, Paññā, Pasastrian Buddhis Kusalamitra, Insinyur

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji relevansi pembelajaran seni kerawitan terhadap penanaman nilai-nilai luhur Buddhis di Pasastrian Buddhis Kusalamitra Gunung Kidul. Nilai-nilai yang menjadi fokus dalam penelitian ini meliputi sati (kesadaran), mettā (kasih sayang), upekkhā (keseimbangan batin), samādhi (konsentrasi), dan paññā (kebijaksanaan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran kerawitan secara signifikan mendorong penguatan nilai sati melalui ketekunan dalam latihan, mettā melalui kerja sama dan rasa saling menghargai dalam bermain bersama, upekkhā melalui keseimbangan emosi dalam tampil atau pentas, samādhi dalam fokus dan konsentrasi saat memainkan alat musik, serta paññā melalui pemahaman filosofi dan makna mendalam dari setiap gending yang dimainkan. Teori yang dihasilkan menunjukkan bahwa seni kerawitan dapat menjadi media spiritual dan etika yang selaras dengan ajaran Buddha

This study aims to examine the relevance of learning the art of kerawitan to the instilling of noble Buddhist values at the Kusalamitra Buddhist Pasastrian in Gunung Kidul. The values focused on in this study include sati (awareness), mettā (compassion), upekkhā (equanimity), samādhi (concentration), and paññā (wisdom). The results of the study show that the process of learning kerawitan significantly encourages the strengthening of sati values through perseverance in practice, mettā through cooperation and mutual respect in playing together, upekkhā through emotional balance in performing or performing, samādhi in focus and concentration when playing musical instruments, and paññā through understanding the philosophy and deep meaning of each gending played. The resulting theory shows that the art of kerawitan can be a spiritual and ethical medium that is in harmony with Buddhist teachings

Unduhan

Diterbitkan

2025-07-30