PANDANGAN MAHASISWA/I UNIVERSITAS NEGERI MEDAN MENGENAI KESETARAAN GENDER DALAM PERSPEKTIF AGAMA ISLAM

Abstrak

Kajian tentang kesetaraan gender dari sudut pandang Islam menunjukkan bahwa, meskipun adat istiadat dan budaya sering mengaitkan perbedaan gender dengan ketidakadilan, ajaran Islam menegaskan prinsip egalitarian di antara laki-laki dan perempuan. Penelitian telah menunjukkan bahwa pemahaman yang salah tentang posisi gender dalam Islam sering kali berakar pada mitos dan stereotip. Menurut penelitian ini, baik pria maupun wanita memiliki kedudukan yang sama di hadapan Allah sebagai hamba dan khalifah di dunia. Oleh karena itu, untuk mengatasi ketidakadilan gender di masyarakat, penting untuk mengkaji ulang teks keagamaan dan menerapkan prinsip kesetaraan yang ditemukan dalam Al-Qur'an. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis pemahaman gender dalam Islam, menegasan prinsip kesetaraaan dan mengkaji ulang terhadap teks-teks keagamaan untuk memperkuat pemahaman yang benar tentang kesetaraan gender dalam Konteks Agama Islam.

Studies on gender equality from an Islamic perspective show that, while customs and culture often associate gender differences with injustice, Islamic teachings affirm egalitarian principles among men and women. Research has shown that misconceptions about gender positions in Islam are often rooted in myths and stereotypes. According to this research, both men and women have equal standing before Allah as servants and caliphs in the world. Therefore, to address gender injustice in society, it is important to review religious texts and apply the principles of equality found in the Qur'an. The purpose of this research is to analyze the understanding of gender in Islam, affirm the principle of equality and review religious texts to strengthen the correct understanding of gender equality in the context of Islam.