ANALISIS KESULITAN BELAJAR MEMBACA (DISKLEKSIA), MENULIS (DISGRAFIA), MATEMATIKA (DISKALKULIA)

Penulis

  • Yeni Marito Universitas Negeri Medan
  • Diva Feronyka Universitas Negeri Medan
  • Egyka Br Bukit Universitas Negeri Medan
  • Wulan Universitas Negeri Medan
  • Nadratul Universitas Negeri Medan
  • Sri Rahayu Rambe Universitas Negeri Medan

Kata Kunci:

Kesulitan Belajar, Disleksia, Disgrafia, Diskalkulia

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesulitan belajar yang dialami oleh siswa kelas 5 di SDN 106161, khususnya dalam membaca, menulis, dan berhitung. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan wawancara dan observasi terhadap guru wali kelas sebagai sumber utama data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian siswa mengalami kesulitan signifikan dalam mengenali huruf, mengeja, serta memahami teks bacaan. Meskipun kesulitan ini tidak memengaruhi interaksi sosial mereka secara langsung, ada kekhawatiran bahwa hal ini dapat berdampak pada prestasi akademik siswa di jenjang pendidikan berikutnya dan mempengaruhi kesiapan mereka dalam dunia kerja. Guru telah memberikan bimbingan informal, namun belum ada program pembelajaran terstruktur yang secara khusus menangani masalah kesulitan belajar ini. Penelitian ini menyarankan perlunya pengembangan strategi pembelajaran berbasis multisensori yang lebih terstruktur dan dukungan program inklusif di sekolah untuk membantu siswa dengan kesulitan belajar mengatasi hambatan mereka. Dengan demikian, sekolah diharapkan dapat menyediakan lingkungan belajar yang lebih mendukung bagi siswa dengan kebutuhan khusus, serta melibatkan orang tua dan pihak terkait dalam proses pembelajaran yang berkelanjutan.

This research aims to identify learning difficulties experienced by grade 5 students at SDN 106161, especially in reading, writing and arithmetic. The method used is a qualitative approach with interviews and observations of homeroom teachers as the main source of data. The research results showed that some students experienced significant difficulties in recognizing letters, spelling, and understanding reading texts. Although these difficulties do not directly affect their social interactions, there are concerns that this could impact students' academic performance at the next level of education and affect their readiness for the world of work. Teachers have provided informal guidance, but there is no structured learning program that specifically addresses the problem of learning difficulties. This research suggests the need for the development of more structured multisensory-based learning strategies and inclusive program support in schools to help students with learning difficulties overcome their barriers. In this way, schools are expected to be able to provide a more supportive learning environment for students with special needs, as well as involving parents and related parties in a sustainable learning process.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-30