https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/issue/feedJurnal Ilmiah Kajian Multidisipliner2025-01-30T18:42:04+00:00Open Journal Systemshttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8379LITERATURE REVIEW : UPAYA PREVENTIF TERKAIT DENGAN PERENCANAAN KELUARGA DAN KONTRASEPSI2025-01-05T09:42:13+00:00Firnanda Azril Riyantiriyantifirnanda@gmail.comMaryam Syamsudin Alimaryamalisyamsudin@gmail.comIntan Sukandinisukandinii@gmail.comSiti Rohamahsitirohamah205@gmal.com<p>Perencanaan keluarga dan penggunaan kontrasepsi merupakan aspek penting dalam upaya preventif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Artikel ini membahas berbagai strategi yang dapat diterapkan untuk mempromosikan kesadaran tentang pentingnya perencanaan keluarga. Pendekatan yang diambil meliputi pendidikan kesehatan reproduksi, aksesibilitas layanan kontrasepsi, dan dukungan kebijakan dari pemerintah. Dengan meningkatkan pengetahuan dan mengurangi stigma terkait kontrasepsi, diharapkan angka kehamilan yang tidak direncanakan dapat berkurang, serta kesehatan ibu dan anak dapat ditingkatkan. Upaya ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi individu, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8511STUDI PERBEDAAN TEKANAN DARAH PADA ANAK BERUSIA 7 – 12 TAHUN YANG BERSTATUS ATLET DAN BUKAN ATLET PENCAK SILAT DI SDN 1 KLABANG2025-01-08T10:40:25+00:00Wahyu Andrean Basita Putra131100wahyuandrean@gmail.comNikmatur Rohmahnikmaturrohmah@unmuhjember.ac.idNs. Awatiful Azzaawatiful.azza@unmuhjember.ac.id<p>Latar Belakang: Pencak silat adalah suatu metode beladiri yang diciptakan oleh bangsa Indonesia guna mempertahankan diri dari bahaya. Tekanan darah merupakan faktor yang amat penting pada sistem sirkulasi. Peningkatan atau penurunan tekanan darah akan mempengaruhi homeostasis di dalam tubuh. Pencak silat dapat berpengaruh terhadap tekanan darah ditentukan dari intensitas latihan. Intensitas latihan pada pemain pencak silat dapat menentukan jenis sistem pengeluaran energi yang digunakan. Metode: penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan jenis metode studi koomparatif, populasi pada penelitian ini sejumlah 101 dan sampel yang diambil pada penelitian ini merujuk pada teori milik suharsimi arikunto sehingga sampel yang digunakan 50 responden dan teknik sampling yang digunakan quota sampling. Pengumpulan data ukur penelitian ini menggunakan observasi tekanan drah. Anallisis data menggunakan Uji Wilcoxon dengan ketentuan α ≤ 0,05. Hasil: menunjukkan bahwa dari 50 responden diperoleh p value uji Wilcoxon 0,000<0,05, dengan demikian didapatkan bahwa adanya perbedaan tekanan darah pada anak berusia 7-12 tahun yang berstatus atlet dan bukan atlet pencak silat. Kesimpulan: Adanya perbedaan tekanan darah pada siswa yang berstatus atlet silat dan bukan atlet silat di SDN 1 Kelabang.</p> <p><em>Background: Pencak silat is a martial arts method created by the Indonesian people. defend yourself from danger. Blood pressure is a very important factor in the circulatory system. An increase or decrease in blood pressure will affect homeostasis in the body. Pencak silat can affect blood pressure determined by the intensity of training. The intensity of training in pencak silat players can determine the type of energy expenditure system used. Metode: This study uses quantitative research. This study uses a type of co-operative study method, the population in this study is 101 and the sample taken in this study refers to Suharsimi Arikunto's theory so that the sample used was 50 respondents and the sampling technique used was quota sampling. The collection of measurement data for this study uses drah pressure observation. Data analysis using the Wilcoxon Test with a α ≤ of 0.05. Hasil: showed that from 50 respondents obtained a Wilcoxon test p value of 0.000<0.05, thus it was found that there was a difference in blood pressure in children aged 7-12 years who were athletes and non-pencak silat athletes.Kesimpulan: There is a difference in blood pressure in students who are silat athletes and non-silat athletes at SDN 1 Kelabang.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8448ANALISIS JABATAN DALAM MENGIDENTIFIKASI KOMPETENSI KERJA KARYAWAN DI ORGANISASI2025-01-07T06:51:28+00:00Hansen Hasiholan Zain202210515174@mhs.ubharajaya.ac.idNetty Merdiatynetty.merdiaty@dsn.ubharajaya.ac.id<p>Analisis jabatan merupakan proses sistematis yang bertujuan untuk mengidentifikasi tugas, tanggung jawab, dan kompetensi yang diperlukan bagi setiap posisi dalam sebuah organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana analisis jabatan dapat membantu mngidentifikasi kompetensi kerja yang diperlukan untuk meningkatkan efektivitas dan produktivitas organisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, dengan mengumpulkan data sekunder dari literatur yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis jabatan berperan penting dalam mendukung proses rekrutmen, seleksi, pengembangan karyawan, serta evaluasi kinerja. Selain itu, analisis jabatan membantu organisasi dalam merancang strategi pengelolaan sumber daya manusia yang lebih efektif dengan menyeseuaikan kompetensi karyawan terhadap kebutuhan oerganisasi. Temuan ini memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan teori dan praktiuk manajemen sumber daya manusia, khususnya dalam peningkatan kinerja karyawan dan pencapaian tujuan organisasi.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8629PENGARUH PENDAPATAN USAHA, TOTAL HUTANG DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP LABA BERSIH2025-01-11T10:14:21+00:00Tantri Wahyunitantriwhyni@gmail.comH. Sissahsissah@uinjambi.ac.idFitri Ana Siregarfitrianasiregar@uinjambi.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendapatan usaha, total hutang dan tingkat inflasi terhadap laba bersih pada perusahaan teknologi ISSI periode 2020-2023. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor teknologi di BEI periode 2020-2023 yaitu sebanyak 44 perusahaan, dan teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling sehingga diperoleh 12 perusahaan. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang berasal dari website BEI berupa Financial Report dan website Bank Indonesia. Metode penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dan metode analisis yang digunakan adalah uji asumsi klasik, dan uji hipotesis (Uji-F, Uji-T dan Koefisien Determinasi) dengan menggunakan program E-Views 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan pendapatan usaha, total hutang dan tingkat inflasi berpengaruh terhadap laba bersih pada perusahaan teknologi ISSI periode 2020-2023. Secara parsial pendapatan usaha berpengaruh positif signifikan terhadap laba bersih, sedangkan total hutang secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap laba bersih dan tingkat inflasi secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap laba bersih. Adapun hasil Koefisien Determinasi sebesar 78,4% atau sebesar 0,784 dan sisanya 21,6% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini.</p> <p><em>This study aims to analyze the influence of operating income, total debt and inflation rate on net profit in ISSI technology companies for the 2020-2023 period. The population in this study is all technology sector companies in the IDX for the 2020-2023 period, which is 44 companies, and the sampling technique in this study uses the Purposive Sampling technique so that 12 companies were obtained. This study uses secondary data from the IDX website in the form of Financial Report and Bank Indonesia website. This research method is a quantitative research method and the analysis method used is a classical assumption test, panel data analysis and hypothesis test (T-Test and F-Test) using the E-Views 12 program. The results of the study show that simultaneously operating income, total debt and inflation rate affect the net profit of ISSI technology companies for the 2020-2023 period. Partially operating income has a significant positive effect on net profit, while total debt partially has no significant effect on net profit and the inflation rate partially has no significant effect on net profit. The result of the Coefficient of Determination was 78.4% or 0.784 and the remaining 21.6% was influenced by other variables outside this study. </em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8492PEMBENTUKAN NILAI DALAM WAYANG GUNG SEBAGAI MEDIA PEMBENTUKAN KARAKTER MASYARAKAT2025-01-08T07:59:22+00:00Nursamsia Rambenursamsia0314212040@uinsu.ac.idFaridahyafizham@uinsu.ac.idElfina Wetyelfina0314211006@uinsu.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui wayang gung sebagai media pembentukan karakter masyarakat. Metod penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah nilai dan makna dalam pertunjukan Wayang Gung yang merupakan hasil pengkajian dalam pertunjukan Wayang Gung di desa Barikin. Makna dan nilai yang terkandung dalam pertunjukan Wayang Gung di desa Barikin merupakan hasil representasi dari kehidupan nyata yang kemudian menjadi identitas masyarakat Barikin. Simpulan penelitian bahwa pertunjukan wayang gung memiliki makna yang terkandung di dalamnya karena merupakan salah satu media pembentukan karakter masyarakat.</p> <p><em>This research aims to explore the role of Wayang Gung as a medium for character development in society. The research employs a qualitative methodology. The findings indicate that the values and meanings embedded in the Wayang Gung performances are derived from an analysis of the shows in Barikin village. The meanings and values found in these performances reflect the real-life experiences of the community and contribute to the identity of the Barikin people. The conclusion of the study is that Wayang Gung performances carry significant meanings, as they serve as a vital medium for shaping the character of society.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8432ANALISIS KASUS PELANGGARAN KODE ETIK MAHKAMAH AGUNG (MA)2025-01-06T13:35:27+00:00Dwityas Witarti Rabawtitkey0104@gmail.comMonika Ivana Pretty Keytkey0104@gmail.comMaria Yosefina Bebhe Daaafhydaa367@gmail.comMaria Brigita Pattybrigitapatty29@gmail.comShelvia Sipa Hekinshellviahekin@gmail.comRandy Yusuf Taebenurandytaebenu12@gmail.com<p>Upaya yang terorganisir untuk menegakkan integritas hukum dikenal sebagai penegakan hukum. Penegakan hukum dilakukan dengan tujuan sebagai upaya metodis untuk menegakkan moralitas atau pelaksanaan standar, prinsip, dan peraturan hukum secara tepat yang secara faktual termanifestasi sebagai sebuah pedoman pola perilaku hubungan hukum dalam kehidupan masyarakat dan bernegara. Secara sistematis Soedjono Soekamto mengatakan bahwa penegakan hukum dapat ditinjau secara efektif ketika 5 (lima) fondasi penegakan hukum dapat berjalan dengan baik. Adapun fondasi tersebut terdiri dari instrumen hukum, aparat penegak hukum, sosial masyarakat, legal culture, dan sarana pendukung pelakasanaan penegakan hokum. Pelaksanaan tugas hakim sebagai subsistem utama dari tegaknya lembaga peradilan harus diartikan sebagai upaya strategis sekaligus utama dalam langkah mengoptimalisasi pemberian kontribusi terhadap visi dan misi institusi yang menaunginya Mahkamah Agung Massachusetts memiliki posisi strategis dan memegang peranan penting dalam bidang kekuasaan kehakiman karena tidak hanya membawahi 4 (empat) lingkungan peradilan, tetapi juga manajemen di bidang administratif, personil dan finansial, serta sarana dan prasarana. Strategi “satu atap” memiliki kewajiban dan kesulitan karena MA harus membuktikan bahwa mereka dapat membentuk organisasi kelembagaan yang profesional, efektif, efisien, transparan, dan akuntabel. Berdasarkan kode etik tentang kemandirian dan kebebasan hakim dalam memeriksa, memutus, dan menjatuhkan putusan atas suatu perkara adalah upaya untuk menegakkan integritas hakim sehingga mereka dapat membuat pilihan yang tepat saat membuat putusan perkara mampu menggali, menjabarkan, dan mensinergikan antara fakta, norma, moral, dan doktrin hukum dalam pengambilan putusan hakim. Berdasarkan fakta yang ada, banyak terdapat kasus pelanggaran yang dilakukan oleh hakim yang pada hakikatnya memiliki peran yang sentral dalam menegakkan keadilan. pelanggaran yang terjadi secara faktual di lingkungan profesi hakim.Adapun kasus yang terjadi adalah Terlibat Narkotika, Hakim DA Terbukti Melanggar Etik dan diberhentikan Tidak dengan Hormat, ini memperlihatkan melemahnya sistem pengawasan dalam institusi Kehakiman, kurangnya pendidikan yang mampu menunjang aspek psikologi dan moral hakim serta, tidak efektifnya regulasi terkait sehingga membuat para penegak hukum lalai dalam menjalankan tugas dan kewajiban mereka.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8575THE IMPACT OF TECHNOLOGY ON ENGLISH SPELLING2025-01-09T11:33:29+00:00Yani Lubisyanilubis@uinsu.ac.idTasya Khalishah Salsabilatasyakhalisahsalsabila@gmail.comNabila Azzaranabilaazzra2@gmail.comLathifatunnisa Br Situmoranglathifahtunnisa08@gmail.com<p>Artikel ini mengkaji dampak mendalam teknologi terhadap ejaan bahasa Inggris, dengan fokus pada bagaimana komunikasi digital telah membentuk kembali praktik bahasa. Artikel ini mengidentifikasi pengaruh kunci seperti meningkatnya penggunaan singkatan, ejaan fonetik, dan penggabungan bahasa akibat globalisasi. Selain itu, artikel ini membahas gaya komunikasi informal yang lazim di platform digital dan implikasinya terhadap literasi dan pembelajaran bahasa. Untuk mengatasi perubahan ini, artikel ini mengusulkan strategi termasuk peningkatan pendidikan dan kesadaran, pemikiran kritis dalam penggunaan bahasa, dan promosi literasi digital. Pada akhirnya, artikel ini menekankan perlunya pendekatan komprehensif untuk secara efektif menavigasi lanskap ejaan bahasa Inggris yang terus berkembang di era digital.</p> <p><em>This article examines the profound impact of technology on English spelling, focusing on how digital communication has reshaped language practices. It identifies key influences such as the rise of abbreviations, phonetic spelling, and the blending of languages due to globalization. Additionally, the article discusses the informal communication styles prevalent in digital platforms and their implications for literacy and language learning. To address these changes, it proposes strategies including enhanced education and awareness, critical thinking in language use, and the promotion of digital literacy. Ultimately, the article emphasizes the need for a comprehensive approach to effectively navigate the evolving landscape of English spelling in the digital age.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8477INTEGRITAS DAN PROFESIONALISME DALAM ETIKA PROFESI HUKUM: PILAR UTAMA PENEGAKAN KEADILAN2025-01-08T03:42:53+00:00Dwityas Witarti Rabawatidwitarti@gmail.comGelaldi Fransisco Meangnongmeang28@gmail.comVanessa Elfarida Rambovrambo26@gmail.comNi Komang Enjel Prawiantarienjelprawiantari@gmail.comSafrilitas Datuldatulsafry@gmail.com<p>Penegakan keadilan merupakan pilar utama dalam sistem hukum yang berfungsi untuk melindungi hak asasi manusia dan menciptakan ketertiban sosial. Dalam praktiknya, integritas dan profesionalisme menjadi elemen fundamental dalam etika profesi hukum, termasuk hakim, jaksa, advokat, dan aparat penegak hukum lainnya. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara integritas, profesionalisme, dan etika profesi hukum sebagai dasar penegakan keadilan yang efektif. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pelanggaran integritas, seperti korupsi dan konflik kepentingan, merusak legitimasi sistem hukum, sementara profesionalisme yang rendah sering disebabkan oleh kurangnya pelatihan dan pengawasan. Artikel ini merekomendasikan penguatan kode etik, mekanisme pengawasan independen, dan pendidikan hukum berbasis nilai moral sebagai solusi untuk meningkatkan kualitas penegakan hukum.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8412PERAN RADIO SEBAGAI MEDIA JURNALISTIK2025-01-06T07:22:46+00:00Winda Kustiawanwindakustiawan@gmail.comSallima Zarli Lubissallimazarlilubis@gmail.comMuhammad Zidan Sayrevizidansayrevi@gmail.comNandininandinijawa10@gmail.comAbdul Rahmanabdulrahman010902@gmail.comMega Auliamegaauliaputrii1672@gmail.com<p>Radio sebagai media jurnalistik memiliki peranan penting dalam penyebaran informasi dan pembentukan opini publik. Sejak awal kemunculannya, radio telah menjadi salah satu sarana komunikasi yang efektif dan efisien, mampu menjangkau berbagai kalangan masyarakat di berbagai lokasi, termasuk daerah terpencil. Keunggulan radio terletak pada sifatnya yang langsung dan interaktif, memungkinkan pendengar untuk menerima informasi secara cepat dan merespons secara real-time. Dalam konteks jurnalistik, radio tidak hanya berfungsi sebagai alat penyampaian berita, tetapi juga sebagai platform untuk diskusi, wawancara, dan penyajian berbagai perspektif. Program-program berita di radio sering kali menampilkan laporan langsung dari lokasi kejadian, memberikan nuansa yang lebih mendalam dan mendekatkan pendengar dengan realitas yang terjadi di lapangan. Selain itu, radio juga memiliki kemampuan untuk menyampaikan informasi dalam format yang mudah dicerna, seperti berita singkat, talk show, dan program edukasi. Di era digital saat ini, meskipun muncul banyak media baru seperti televisi dan platform daring, radio tetap relevan. Perkembangan teknologi seperti siaran radio digital dan podcast telah memperluas jangkauan dan format penyampaian informasi, menarik perhatian generasi muda yang lebih memilih konten audio. Hal ini menunjukkan bahwa radio masih memiliki potensi besar sebagai media jurnalistik yang adaptif terhadap perubahan zaman.</p> <p><em>Radio as a journalistic medium has an important role in disseminating information and forming public opinion. Since its inception, radio has become an effective and efficient means of communication, capable of reaching various groups in society in various locations, including remote areas. The advantage of radio lies in its direct and interactive nature, allowing listeners to receive information quickly and respond in real-time. In a journalistic context, radio not only functions as a tool for delivering news, but also as a platform for discussions, interviews and presenting various perspectives. News programs on radio often show direct reports from the scene, providing a deeper nuance and bringing listeners closer to the reality of what is happening on the ground. Apart from that, radio also has the ability to convey information in an easy-to-digest format, such as short news, talk shows and educational programs. In today's digital era, even though many new media have emerged such as television and bold platforms, radio remains relevant. Technological developments such as digital radio broadcasts and podcasts have expanded the reach and format of information delivery, attracting the attention of the younger generation who prefer audio content. This shows that radio still has great potential as a journalistic medium that is adaptive to changing times.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8531TAFSIR, TA’WIL DAN TERJEMAH : PEMAHAMAN MENDALAM TENTANG AL QURAN2025-01-08T13:47:05+00:00Siti Sulwanasitisulwana97@gmail.comAbu Anwar abuanwar@kampusmelayu.ac.id<p>Kajian terhadap Al-Quran memunculkan berbagai disiplin ilmu untuk memahami teks suci ini secara mendalam. Diantara disiplin ilmu utama dalam kajian Al-Qur'an adalah tafsir, ta'wil, dan penerjemahan. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan pengertian, perbedaan dan hubungan ketiga istilah tersebut. Dengan analisis literatur yang komprehensif, artikel ini menggambarkan bagaimana tafsir, ta'wil, dan terjemahan berkontribusi terhadap pemahaman teks Al-Qur'an dan tantangan yang dihadapi dalam setiap pendekatannya. Tafsir menekankan penjelasan eksplisit berdasarkan konteks sejarah dan kebahasaan. Ta'wil menitikberatkan pada penafsiran mendalam yang bersifat simbolik atau spiritual. Penerjemahan berperan dalam menyampaikan makna Al-Qur’an ke dalam bahasa lain, baik secara harafiah maupun interpretatif. Ketiga pendekatan ini walaupun mempunyai perbedaan metodologi, namun saling melengkapi dalam upaya memahami Al-Qur’an sebagai pedoman hidup manusia.</p> <p><em>The study of the Koran gives rise to various scientific disciplines to understand this holy text in depth. Among the main disciplines in the study of the Qur'an are tafsir, ta'wil, and translation. This article aims to explain the meaning, differences and relationships between these three terms. With a comprehensive literature analysis, this article illustrates how tafsir, ta'wil, and translation contribute to understanding the text of the Qur'an and the challenges faced in each approach. Tafsir emphasizes explicit explanations based on historical and linguistic context. Ta'wil focuses on in-depth interpretation of a symbolic or spiritual nature. Translation plays a role in conveying the meaning of the Qur'an into another language, both literally and interpretively. These three approaches, although they have methodological differences, complement each other in efforts to understand the Qur'an as a guide to human life.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8469PERANAN SISTEM DAN METODE UPDATE DATA KEPEGAWAIAN TERHADAP KESEJAHTERAAN PEGAWAI PADA LINGKUNGAN PT. PLN (PERSERO) UID JATIM2025-01-07T13:02:04+00:00Orintia Galuh Putri Martaleni22012010076@student.upnjatim.ac.idSugeng Purwantosugengpurwanto.mnj@upnjatim.ac.id<p>Divisi YAN HC Surabaya adalah bidang yang mengelola administrasi data kepegawaian pada lingkungan PT. PLN (Persero). Pada pengelolaan data kepegawaian, YAN HC Surabaya sudah menggunakan sistem online dengan nama Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian dan MCSYS. Sistem tersebut sudah terdapat fitur untuk mengelola data, pendataan riwayat pegawai, dan merekap status kepegawaian dengan bantuan pengkonfirmasian dari pegawai yang membantu mendapatkan informasi terbaru dari data administrasi setiap pegawai. Dimana dari sistem aplikasi ini menyimpan data kepegawaian yang menjadikan pokok dalam permasalahan pegawai terkait dalam merubah dan mecari data administrasi pegawai untuk kemudian melewati pengecekan data sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Peranan Sistem dan Metode Update Data Kepegawaian Terhadap Kesejahteraan Pegawai ini dibuat menggunakan metode penelitian kualitatif dengan bersifat deskriptif, studi kasus pada PT.PLN (Persero) ini menjadikan adanya penerapan sistem aplikasi pelayanan kepegawaian yang dapat berfungsi untuk dijadikan bahan laporan dan dossier pegawai pada perusahaan, dimana teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Untuk metode analisis dan perancangan menggunakan pembuatan sistem metode ERP sebagai model data Bedasarkan hasil, disimpulkan memungkinkan terjadinya keterlambatan dalam pemprosesan data dan keterlambatan pada setiap data yang muncul. Namun bedasarkan hasil pengamatan bahwa sistem sudah dinilai baik, dapat dipelajari, dan sudah sesuai dengan kebutuhan pada lingkungan PT.PLN (Persero).</p> <p><em>YAN HC Surabaya is a field that manages the administration of personnel data within PT PLN (Persero). In managing personnel data, YAN HC Surabaya has used an online system called the Personnel Service Application System and MCSYS. The system has features for managing data, recording employee history, and recapitulating employment status with the help of confirmation from employees who help get the latest information from the administrative data of each employee. Where from this application system stores personnel data which makes the main problem for related employees in changing and searching employee administrative data to then pass data checking according to company needs. The Role of Systems and Methods of Updating Personnel Data on Employee Welfare is made using qualitative research methods with descriptive properties, this case study at PT.PLN (Persero) makes the application of a personnel service application system that can serve to serve as a report material and employee files at the company, where the data collection techniques used are observation and interviews. For analysis and design methods using the ERP system creation method as a data model. Based on the results, it is concluded that it allows delays in data processing and delays in any data that appears. However, based on the results of observations that the system has been assessed well, can be learned, and is in accordance with the needs of the PT PLN (Persero) environment.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8387IMPLEMENTASI KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU SEKOLAH DI SMKN 13 SURABAYA2025-01-05T11:51:35+00:00Lilik Suhartatik liliksuhartatik41@guru.smk.belajar.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan implementasi kepemimpinan transformasional kepala sekolah dalam meningkatkan mutu sekolah SMKN 13 Surabaya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dengan menggunakan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi dan pengumpulan dokumen. Responden utama adalah kepala sekolah, dua orang guru juga berperan sebagai informan pendukung serta siswa ketua Osis. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kepemimpinan transformasional kepala sekolah di SMKN 13 Surabaya dapat diidentifikasi melalui empat indikator yang dijelaskan oleh Bernard M. Bass. (1) Perilaku Pengaruh yang diidealkan, kepala sekolah telah menjadi panutan bagi guru dan angggotanya dengan memberikan contoh-contoh perbuatan atau gagasan yang baik dalam meraih atau mendapatkan program bantuan dari pemerintah; (2) Perilaku motivasi inspirasi, Kepala sekolah selalu memberikan motivasi kepada seluruh anggota yang berada disekitar sekolah, motivasi tersebut tidak hanya dengan ucapan saja tetapi beliau membuat motivasi dalam bentuk banner/poster yang ditempel atau dipajang di lingkungan sekolah; (3) Perilaku pertimbangan diri, Kepala sekolah menjadi seorang mentor atau pelatih yang selalu memperhatikan setiap anggotanya agar bisa menjadi peribadi yang lebih; dan (4) Perilaku intelektual, Kepala sekolah memberikan kesempatan bagi guru atau staff lainnya dengan mengikuti pelatihan atau workshop agar guru dapat menambah wawasan yang baik.</p> <p><em>This research aims to reveal the implementations of principal’s transformasional leadership in improving the school’s quality of SMKN 13 Surabaya. The approach used in this research is qualitative, using descriptive methods. Data were collected through in-depth interviews, observation and document review. The main respondent was the principal, while two teachers also served as supporting informants and the leader of students organization. Data analysis was done descriptively. The results showed that the transformational leadership can be implemented by principals at SMKN 13 Surabaya identified by four indicators. It can be described by Bernard M. Bass. (1) Idealized Influence Behavior, the principal has become a role model for teachers and members by providing examples of good actions or ideas to reach prestige governement program for SMK; (2) Inspirational Motivation Behavior, the principal always motivates all members around the school, the motivation is not only with words but he makes motivation in the form of banners / posters taped or displayed around the school; (3) Self-consideration behavior, the principal becomes a mentor or coach who always pays attention to each member to become more personal; and (4) Intellectual stimulation behavior, the principal provides opportunities for teachers or other staff by attending training or workshops.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8518PEMANFAATAN PLATFORM CANVA SEBAGAI SARANA KREATIVITAS DAN INOVATIF DALAM AGENCY CREATIVE (ASIK CREATIVE)2025-01-08T11:43:27+00:00Silvia Ariyantiariyantisilvi9@gmail.comBowo Santosobowo.santoso.mnj@upnjatim.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat platform Canva sebagai sarana kreativitas dan inovatif dalam agensi kreatif yang lebih spesifiknya agensi Asik Creative yang berada di Kab. Gresik. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan melakukan wawancara dan observasi secara langsung. Data diperoleh dari beberapa artikel penelitian, melakukan wawancara semi-terstruktur terhadap owner Asik Creative, manajer, maupun anggota tim dari agensi Asik Creative, serta melakukan observasi langsung terhadap pemanfaatan platform canva dengan melihat proses pembuatan desain menggunakan Canva dan melihat desain yang telah dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa platform Canva sebagai sarana kreativitas dan inovatif dalam agency Asik Creative berdampak positif pada efektivitas desain, kolaborasi tim, serta aksebilitas tim Asik Creative. Selain itu, Canva juga memiliki beberapa fitur dan template yang mendukung eksplorasi kreativitas tim Asik Creative sehingga dapat membuat desain yang kreatif dan profesional. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Canva merupakan platform desain online yang mendukung kreativitas dan inovasi suatu agensi kreatif dalam membuat konten visual suatu brand melalui beberapa fitur Canva.</p> <p><em>This research aims to determine the benefits of the Canva platform as a means of creativity and innovation in creative agencies, more specifically the Asik Creative agency located in Kab. Gresik. The research method used is a qualitative approach by conducting interviews and direct observation. Data was obtained from several research articles, conducting semi-structured interviews with Asik Creative owners, managers, and team members from the Asik Creative agency, as well as making direct observations on the use of the Canva platform by looking at the process of creating designs using Canva and seeing the designs that have been produced. The research results show that the Canva platform as a means of creativity and innovation within the Asik Creative agency has a positive impact on design effectiveness, team collaboration and accessibility of the Asik Creative team. Apart from that, Canva also has several features and templates that support the Asik Creative team's exploration of creativity so they can create creative and professional designs. The conclusion of this research is that Canva is an online design platform that supports the creativity and innovation of a creative agency in creating visual content for a brand through several Canva features.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8457PERBANDINGAN KINERJA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS RASIO “PT SUNSON TEXTILE MANUFAKTUR, PT ASIA PACIFIC INVESTAMA, DAN PT HUTAMA KARYA (PERSERO) DAN ENTITAS ANAK PERIODE 2019-2023”2025-01-07T08:51:19+00:00Sari Indah Setio Maria Savsavubunsarisavsavubun067@gmail.comFebri Risnandia Wibowo Putririsnandiafebri@gmail.comClaudya Sizika Beatrix Syaifulaudysyaiful31@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja keuangan tiga perusahaan dengan menggunakan analisis rasio keuangan, yaitu PT Sunson Textile Manufaktur, PT Asia Pacific Investama, dan PT Hutama Karya (Persero) beserta entitas anak, selama periode 2019-2023. Analisis ini melibatkan rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan aktivitas untuk mengevaluasi kekuatan dan kelemahan masing-masing perusahaan dalam mengelola sumber daya keuangan. Data diperoleh dari laporan keuangan tahunan yang dipublikasikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing-masing perusahaan memiliki kinerja keuangan yang bervariasi sesuai dengan sektor industrinya. PT Hutama Karya (Persero) unggul dalam solvabilitas karena dukungan pemerintah sebagai perusahaan BUMN, sementara PT Asia Pacific Investama menunjukkan kinerja yang kurang stabil akibat fluktuasi pasar tekstil. PT Sunson Textile Manufaktur mengalami kendala likuiditas, namun menunjukkan perbaikan dalam pengelolaan aset selama periode tersebut. Studi ini memberikan wawasan mendalam mengenai perbedaan kinerja antar sektor manufaktur dan konstruksi serta rekomendasi untuk meningkatkan daya saing dan efisiensi masing-masing perusahaan.</p> <p><em>This study aims to compare the financial performance of three companies using financial ratio analysis, namely PT Sunson Textile Manufaktur, PT Asia Pacific Investama, and PT Hutama Karya (Persero) and its subsidiaries, during the period 2019-2023. This analysis involves liquidity, solvency, profitability, and activity ratios to evaluate the strengths and weaknesses of each company in managing financial resources. Data were obtained from published annual financial reports. The results of the study show that each company has varying financial performance according to its industrial sector. PT Hutama Karya (Persero) excels in solvency due to government support as a state-owned company, while PT Asia Pacific Investama shows less stable performance due to fluctuations in the textile market. PT Sunson Textile Manufaktur experiences liquidity constraints, but shows improvements in asset management during the period. This study provides in-depth insight into the differences in performance between the manufacturing and construction sectors as well as recommendations to improve the competitiveness and efficiency of each company. </em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8727ANALISIS DAMPAK DAN SIGNIFIKANSI BMC TERHADAP PERENCANAAN PENDIRIAN USAHA, TERUTAMA UNTUK UMKM2025-01-14T09:39:57+00:00Dita Novitasariditans77@gmail.comPuput Juli Tri Virnandapuput180892@gmail.comSabrina Ratu Salsabiilsabrina91205@gmail.comM. Irgiyan Awalinirgianawalin2017@gmail.comSurya Saputrasuryasaputra0078@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa akan pentingnya berwirausaha dan mendorong tumbuhnya jiwa kewirausahaan (Enterpreneurial Mindset) pada mahasiswa dengan mengadakan pengenalan dan pendalaman Business Model Camvas (BMC), sehingga mahasiswa lulusan STIE Mahardhika Surabaya mampu membangun serta menjalankan usaha dan mampu menciptakan lapangan pekerjaan (job creator) khususnya juga penelitian ini memberikan alternatif future business model canvas bagi Usaha PKM Chipet. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Dengan menerapkan BMC dalam PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) CHIPET yang dijalankan selama 3 (Tiga) Bulan. Sample untuk penelitian ini diambil secara acak dari seluruh customer CHIPET. Model visualisasi yang disajikan BMC memudahkan mahasiswa dalam memetakan bisnis, berinovasi, berkreasi, berpikir basic dalam mengkolaborasikan seluruh elemen yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis dan memanfaatkan peluang. BMC ssangat sesuai dimanfaatkan menjadi media perencanaan bisnis yang mana dapat memberikan kemudahan mahasiswa ketika menjalankan usaha / bisnis, sehingga BMC perlu diperkenalkan dan dimasukkan dalam materi mata kuliah kewirausahaan di lingkungan STIE Mahardhika Surabaya untuk meningkatkan mindset kewirausahaan mahasiswa.</p> <p><em>This research aims to provide students with an understanding of the importance of entrepreneurship and encourage the growth of an entrepreneurial spirit (Entrepreneurial Mindset) in students by conducting an introduction and in-depth study of the Canvas Business Model (BMC), so that students who graduate from STIE Mahardhika Surabaya are able to build and run businesses and are able to create jobs (job creators) in particular, this study also provides an alternative future business model canvas for the Chipet PKM Business. This study was conducted using qualitative and quantitative methods. By implementing BMC in the CHIPET PKM (Student Creativity Program) which was run for 3 (Three) Months. The sample for this study was taken randomly from all CHIPET customers. The visualization model presented by BMC makes it easier for students to map their business, innovate, create, think simply in collaborating all the elements needed to run a business and take advantage of opportunities. BMC is very effective to use as a business planning tool which can make it easier for students to run a business, so BMC needs to be introduced and included in the entrepreneurship course material at STIE Mahardhika Surabaya to improve students' entrepreneurial mindset. </em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8346STRATEGI PEMASARAN SYARIAH PADA PENJUALAN PRODUK WARDAH DI TOKO 6666 ACCESSORIES JAMBI2025-01-04T10:16:25+00:00Sania Safriyenisaniasafriyeni2@gmail.comAhsan Putra Hafizahsanputra22@yahoo.comRabiyatul Alawiyahrabiyatulalawiyah@uinjambi.ac.id<p>Strategi pemasaran tidak berdiri sendiri, namun sangat terkait dengan berbagai fungsi dalam perusahaan. Oleh karena itu strategi perlu dikelola dan dikoordinasikan untuk dapat meningkatkan penjualan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan analisis strategi pemasaran syariah pada penjualan produk Wardah di Toko 6666 Accessories Jambi. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara yang terdiri dari pemilik toko, karyawan dan konsumen produk Wardah di Toko 6666 Accessories Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif terhadap data primer dan sekunder. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa analisis strategi pemasaran syariah pada penjualan produk Wardah di Toko 6666 Accessories Jambi sudah dilakukan secara syariah. Strategi pemasaran yang dilakukan menggunakan syariah marketing strategy yaitu segmentation, targeting dan positioning.</p> <p><em>Strategy marketing No stand alone, but very related with various function in company. By Because That strategy need managed And coordinated For can increase sale. Study This aiming For describe analysis strategy marketing sharia on sale product Wardah at 6666 Accessories Store Jambi. Technique data collection with use method interview consisting of from owner shop, employee And consumer product Wardah at 6666 Accessories Store Jambi. Study This use method qualitative on primary data and secondary. Results study This can concluded that analysis strategy marketing sharia on sale product Wardah at the 6666 Accessories Store in Jambi is already done in a way sharia. Strategy marketing that is done use sharia marketing strategy that is segmentation, targeting And positioning.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8503EFEKTIVITAS VIDEO SEBAGAI SARANA SOSIALISASI PANDUAN SOP “PROSEDUR PENGGUNAAN DAN HAK AKSES ID SWIPE KASIR”2025-01-08T09:03:32+00:00Ferinta Ari Subekti22012010295@student.upnjatim.ac.idSupriyonosupriyono.ma@upnjatim.ac.id<p>Sosialisasi Standar Operasional Prosedur (SOP) merupakan langkah penting untuk memastikan konsistensi prosedur dalam menjalankan operasional sebuah organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan video sebagai media sosialisasi Standar Operasional Prosedur (SOP) terkait Prosedur Penggunaan dan Hak Akses ID Swipe Kasir pada divisi Customer Care Management di PT AEON Indonesia. Media video dipilih karena dianggap mampu menyampaikan informasi secara visual dan menarik dibandingkan dengan teks. Metodologi penelitian melibatkan pembuatan video sosialisasi SOP serta penyebaran kuesioner kepada karyawan untuk mengukur tingkat pemahaman, penerimaan, dan preferensi terhadap kedua media tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media video memiliki tingkat efektivitas yang lebih tinggi dalam meningkatkan pemahaman karyawan dibandingkan media teks. Faktor-faktor seperti visualisasi, narasi, dan kemudahan akses melalui platform digital memberikan kontribusi signifikan terhadap hasil tersebut. Namun, terdapat tantangan terkait aksesibilitas teknologi dan waktu produksi. penelitian ini menggarisbawahi pentingnya inovasi dalam metode sosialisasi SOP, terutama dalam menghadapi era digitalisasi. Video terbukti menjadi media yang efektif dalam membantu karyawan memahami prosedur kerja dengan lebih baik, meningkatkan efisiensi kerja, dan mengurangi potensi kesalahan dalam pelaksanaan SOP.</p> <p><em>The socialization of Standard Operating Procedures (SOP) is a crucial step to ensure procedural consistency in an organization's operations. This study aims to evaluate the effectiveness of using video as a medium for SOP socialization related to the Procedure for the Use and Access Rights of Cashier ID Swipe in the Customer Care Management division at PT AEON Indonesia. Video was chosen as the medium because it is considered capable of conveying information visually and engagingly compared to text. The research methodology involved the creation of SOP socialization videos and the distribution of questionnaires to employees to measure their level of understanding, acceptance, and preference between the two media. The results indicate that video is more effective in enhancing employee comprehension than text-based media. Factors such as visualization, narration, and ease of access through digital platforms significantly contributed to these results. However, challenges related to technological accessibility and production time were identified. This study highlights the importance of innovation in SOP socialization methods, particularly in the face of digitalization. Video has proven to be an effective medium in helping employees better understand work procedures, increasing work efficiency, and reducing the potential for errors in SOP implementation.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8439SEMANTIK DALAM RANAH TEOLOGI : ANALISIS MAKNA DALAM TEKS -TEKS SUCI2025-01-07T02:42:45+00:00Vikly Barael viklybarael26@gmail.comVekly Barael veklybarael26@gmail.com<p>Semantik, sebagai cabang ilmu linguistik yang mempelajari makna kata, frase, dan kalimat dalam bahasa, memainkan peran penting dalam pemahaman teks-teks teologis. Dalam konteks teologi, semantik tidak hanya mengungkapkan makna leksikal dari kata-kata, tetapi juga dimensi kontekstual, simbolis, dan makna mendalam yang mengarah pada pemahaman ajaran agama. Artikel ini mengkaji peran semantik dalam penafsiran teks-teks teologis, dengan fokus pada bagaimana kata-kata dalam Kitab Yohanes diinterpretasikan untuk mengungkap pesan spiritual dan teologis yang lebih dalam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis semantik terhadap beberapa ayat penting dalam Kitab Yohanes untuk memahami makna kata-kata yang digunakan dalam teks tersebut. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa semantik membantu menggali makna teologis yang kompleks dan mendalam dari teks-teks suci, yang sangat penting untuk memperkaya pemahaman umat terhadap ajaran agama.</p> <p><em>Semantics, as a branch of linguistics that studies the meaning of words, phrases, and sentences in language, plays an important role in the understanding of theological texts. In the context of theology, semantics not only expresses the lexical meaning of words, but also the contextual, symbolic and deep meaning dimensions that lead to the understanding of religious teachings. This article examines the role of semantics in the interpretation of theological texts, focusing on how the words of the Book of John are interpreted to reveal deeper spiritual and theological messages. The method used in this research is semantic analysis of several important verses in the Book of John to understand the meaning of the words used in the text. The results of this research show that semantics helps explore the complex and deep theological meaning of sacred texts, which is very important for enriching people’s understanding of religious teachings.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8599PENGARUH KETERSEDIAAN SUMBER BELAJAR DIGITAL DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SEKOLAH DASAR NEGERI 260 RAWA JAYA II TABIR SELATAN2025-01-11T01:25:59+00:00Fitri Nauli Siagianfitrinauli58@gmail.comDyah Siti Rahmahdyahsitirahmah@gmail.com<p>Penelitian ini didasari dari observasi awal mengenai rendahnya hasil belajar siswa di SD Negeri 260 Rawa Jaya II Tabir Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari sumber belajar digital dan minat belajar terhadap hasil belajar siswa Sekolah Dasar Negeri 260 Rawa Jaya II Tabir Selatan baik secara parsial maupun simultan. populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VI di SD Negeri 260 Rawa Jaya II angkatan 2024 dengan jumlah populasi sebanyak 50 peserta didik yang mana 25 orang dari kelas VI A dan 25 orang dari kelas VI B. Teknik pengumpulan data ini menggunakan kuisioner. Analisis data yang digunakan peneliti yaitu menggunakan uji normalitas data, homogenitas data dan uji hipotesis. Penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa Tingkat signifikan (sig) Fhitung sebesar 91,266 sedangkan nilai Ftabel sebesar 3,11. Dikarenakan nilai Fhitung > Ftabel yaitu 91,266 > 3,19. Sehingga terdapat pengaruh signifikan antara Sumber Belajar Digital (X1) dan Minat Belajar (X2) secara bersama-sama terhadap variabel Hasil Belajar (Y) Pada siswa kelas VI di SD Negeri 260 Rawa Jaya II Tabir Selatan atau bisa disimpulkan bahwa, variabel sumber belajar digital dan minat belajar secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap hasil belajar dengan nilai thitung > ttabel, dan variabel minat belajar secara parsial berpengaruh positif signifikan terhadap hasil belajar dengan nilai thitung > ttabel.</p> <p><em>This study is based on initial observations regarding the low learning outcomes of students at SD Negeri 260 Rawa Jaya II Tabir Selatan. This study aims to determine the effect of digital learning resources and learning interests on the learning outcomes of students at SD Negeri 260 Rawa Jaya II Tabir Selatan both partially and simultaneously. The population in this study were all grade VI students at SD Negeri 260 Rawa Jaya II, class of 2024 with a population of 50 students, 25 of whom were from class VI A and 25 from class VI B. This data collection technique used a questionnaire. The data analysis used by the researcher was using data normality tests, data homogeneity and hypothesis tests. The research conducted showed that the significant level (sig) F count was 91.266 while the F table value was 3.11. Because the F count value> F table is 91.266> 3.19. So there is a significant influence between Digital Learning Resources (X1) and Learning Interest (X2) together on the Learning Outcome variable (Y) in grade VI students at SD Negeri 260 Rawa Jaya II Tabir Selatan or it can be concluded that, the variables of digital learning resources and learning interest partially have a significant positive effect on learning outcomes with a calculated t value> t table, and the variable of learning interest partially has a significant positive effect on learning outcomes with a calculated t value> t table.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8489MENGASAH PEMAHAMAN WAKTU DENGAN PAPAN JAM: PENERAPAN PMR DI KELAS 2 SD2025-01-08T07:38:19+00:00Salma Okta Sabella202233285@std.umk.ac.idAida Nur Aini202233286@std.umk.ac.idEka Zulianaekazuliana@umk.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) dengan menggunakan Papan Jam sebagai media pembelajaran dalam memahami konsep waktu di kelas 2 SD. Dalam konteks pendidikan dasar, pemahaman yang baik tentang waktu adalah hal yang krusial, namun banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam membedakan waktu pagi dan malam. Melalui pendekatan PMRI, penelitian ini menekankan pentingnya keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran. Metode yang digunakan mencakup observasi, wawancara, dan dokumentasi, dan hasilnya menunjukkan bahwa penerapan Papan Jam membuat siswa lebih aktif berpartisipasi dan memahami konsep waktu dengan lebih baik. Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi terhadap pengembangan metode pembelajaran yang relevan dan kontekstual.</p> <p><em>This research aims to analyze the implementation of Indonesian Realistic Mathematics Education (PMRI) using a Clock Board as a learning medium to understand the concept of time in second-grade elementary school. In the context of primary education, a good understanding of time is crucial; however, many students struggle to distinguish between morning and evening. Through the PMRI approach, this research emphasizes the importance of active student engagement in the learning process. The methods used include observation, interviews, and documentation, and the results indicate that the use of the Clock Board encourages students to participate more actively and enhances their understanding of the concept of time. This research is expected to contribute to the development of relevant and contextual learning methods.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8426STRATEGI PENCEGAHAN BAHAYA ROKOK DAN VAPE DI BINUS ANGGREK2025-01-06T11:37:48+00:00Jayson Chrisnandajayson.chrisnanda@binus.ac.idAndika Busthomiandika.busthomi@binus.ac.idDaffa Al Khairidaffa.khairi@binus.ac.idDafi Naufal Aldryadafi.aldrya@binus.ac.idFredric Cahyadifredric.cahyadi@binus.ac.idMarchel Adityamarchel.aditya@binus.ac.idFerdy Anthoniusferanthonius@binus.ac.idMurty Magda Panemurty.pane@binus.ac.id<p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya prevalensi kebiasaan merokok di kalangan mahasiswa yang dapat berdampak negatif terhadap kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kebiasaan merokok di kalangan mahasiswa, faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku merokok, serta pandangan mereka terhadap upaya pencegahan merokok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dengan teknik kuesioner yang disebarkan kepada 43 mahasiswa dari berbagai program studi di BINUS Anggrek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 14% responden mengidentifikasi diri sebagai perokok, dengan mayoritas mengonsumsi 1-5 batang rokok per hari dan memulai kebiasaan merokok karena pengaruh teman sebaya dan tekanan lingkungan. Responden yang merokok cenderung merasa bahwa rokok memberikan dampak buruk terhadap kesehatan, namun 100% dari responden yang berhenti merokok melaporkan tidak mengalami kesulitan dalam berhenti. Sebagian besar responden yang tidak merokok mendukung regulasi dan kampanye antirokok. Upaya pencegahan yang diusulkan antara lain penyebaran edukasi mengenai bahaya rokok dan kenaikan harga rokok. Penelitian ini menyimpulkan bahwa edukasi kesehatan, penegakan regulasi, dan pendekatan berbasis komunitas merupakan strategi penting untuk mengurangi kebiasaan merokok di kalangan mahasiswa.</p> <p><em>This study explores smoking habits among Binus University students, aiming to identify factors influencing smoking initiation, examine attitudes toward smoking, and assess strategies for preventing smoking among students. A total of 43 respondents participated in this study, using a non-random sampling method through questionnaires. The findings revealed that 14% of respondents identified as smokers, with 50% consuming 1-5 cigarettes daily, 16.7% smoking 6-10 cigarettes, and 33.3% consuming more than 10 cigarettes. The majority began smoking due to social factors, such as peer influence. Most respondents recognized the health risks of smoking, with 50% considering it significantly harmful, while others regarded it as less impactful. Regarding regulations, 66.7% believed that smoking bans in public places were effective. Furthermore, 7% of respondents quit smoking, and all reported that cessation was not difficult. Economic benefits, such as financial savings, were the primary motivation for quitting, followed by health improvements. For those who do not smoke, 85.3% agreed that smoking should not be normalized, and 50% supported spreading awareness of smoking’s dangers. These findings suggest that education, regulation, and community-based approaches are crucial for reducing smoking rates and creating a smoke-free environment.</em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8565PERMAINAN POHON PENEGURAN DALAM PENDEKATAN PMRI MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN KELAS 1 SD2025-01-09T09:06:20+00:00Maulida Prima Dianty202233266@std.umk.ac.idIntan Nur Aini202233271@std.umk.ac.idEka Zulianaeka.zuliana@umk.ac.id<p>Tujuan penilitian ini adalah untuk menganalisis kesusahan yang dihadapi siswa dalam memahami konsep penjumlahan dan pengurangan, sekaligus penggunaan media pohon peneguran dalam kontek pembelajaran matematika realistic materi penjumlahan dan pengurangan pada tingkat kelas 1. Metode yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Dalam pembelajaran matematika materi penjumlahan dan pengurangan dengan menggunakan Pendekatan Realistic Mathematic Education (PMRI). Hasil penelitian membuktikan bahwa penggunaan permainan pohon peneguran dapat menjadi metode yang membantu siswa kelas 1 memahami konsep matematika khususnya penjumlahan dan pengurangan dengan cara yang menyenangkan dan interaktif. Setelah menggunakan model Pembelajaran Realistic Mathematic Education (PMRI), siswa menjadi lebih tertarik dan mampu memperluas pemahaman mereka dalam matematika.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8474ANALISIS STRATEGI PENGELOLAAN DAN PENCATATAN DANA INFAQ MELALUI MEDIA ONLINE STUDI KASUS : PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL PADA PEMBANGUNAN MESJID MAKMUR JLN. AHMAD YANI KAB. BONE2025-01-08T01:51:28+00:00Muhamad Fachrul Aufatfachrulaufat@gmail.comHasrianianhiynhyyy@gmail.comHartas Hasbihartashasbi@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan sebagai salah satu bagaimana pemahaman teknologi yang digunakan oleh masyarakat Bone. Dengan strategi ini bisa membantu masjid makmur Bone untuk menjalankan renovasi besar-besaran sehingga mereka turut bergerak membagikan informasi media online. Observasi yang digunakan oleh peneliti adalah bersifat kualitatif yang mana observasi langsung turut ke lokasi lapangan yang dituju. Namun, wawancara yang perlu ditanyakan mengenai manfaat dan strategi yang digunakan oleh pengurus masjid makmur Bone. Dengan manfaat tersebut, masyarakat yang menggunakan teknologi bisa mengshare postingan di WhatsApp untuk mempromosikan bahwanya butuh donasi dari masjid bone. Hal ini juga mendapatkan kemudahan dalam mengimpun dana dan strategi yang digunakan bisa membantu mendapatkan distribusi dari masyarakat. Pada saat itulah banyak data dikumpulkan dan dapat disimpulkan bahwa keggunaan teknologi bisa mempermudah mendapatkan dana infaq sebagai renovasi yang menjadi tempat ibadah. Disamping juga mereka juga bertatap muka (secara langsung) dalam penghimpunan dana yang mereka dapatkan selama bertahun-tahun.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8397IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KURIKULUM MERDEKA TERHADAP KUALITAS PENDIDIKAN DI INDONESIA2025-01-06T02:51:22+00:00Najmy Qolbi' Alyanajmyalya@upi.eduDeandra Alima Fritzideandraalima.10@upi.eduWahid Munawarwahidmunawar@upi.edu<p>Kurikulum adalah elemen kunci dalam pendidikan yang harus disusun dan diperbarui secara konsisten untuk meningkatkan standar. Perubahan kurikulum diperlukan untuk menanggapi perkembangan sosial dan teknologi. Pandemi COVID-19 memicu penurunan kualitas pendidikan di Indonesia, yang diatasi dengan peluncuran Kurikulum Merdeka Belajar. Kurikulum Merdeka mengintegrasikan pembelajaran intrakurikuler dengan fokus pada pengembangan kompetensi siswa dan penyesuaian berdasarkan kesiapan satuan Pendidikan. Penelitian ini mengevaluasi efektivitas Kurikulum Merdeka dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui studi literatur. Metode penelitian menggunakan pendekatan studi literatur dengan teknik pengumpulan data dari berbagai sumber relevan. Hasil menunjukkan bahwa perubahan kurikulum sering dilakukan sebagai respons terhadap perkembangan zaman dan peristiwa seperti pandemi. Kurikulum Merdeka menawarkan pembelajaran berbasis proyek, pengembangan soft skill dan karakter, serta struktur kurikulum yang fleksibel. Implementasi Kurikulum Merdeka diharapkan dapat mengakomodasi minat, bakat, dan kemampuan siswa serta menyesuaikan beban kerja guru. Kurikulum ini menekankan pengembangan profil Pelajar Pancasila yang mencakup enam elemen utama: beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berkebinekaan global, mandiri, gotong royong, bernalar kritis, dan kreatif. Kesimpulannya, Kurikulum Merdeka dirancang untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan memperhatikan kebutuhan individu siswa dan perkembangan zaman, menghasilkan generasi yang unggul dan berkarakter.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8525WAJAH PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI MADRASAH (Studi Kasus di MAN 2 Subulussalam)2025-01-08T12:42:27+00:00 Raudatun Sumiraudatun3003233014@uinsu.ac.idNawawinawawi3003233039@uinsu.ac.idAzizah Hanum OKazizahhanum@uinsu.ac.id<p>Pendidikan multikultural adalah pendidikan yang berlandaskan pada asas dan prinsip konsep multikulturalisme yakni konsep keberagaman yang mengakui,menerima dan menegaskan perbedaan dan persamaan manusia yang dikaitkan dengan gender, ras, kelas, dan agama berdasarkan nilai dan paham demokratis yang membangun pluralisme budaya dalam usaha memerangi prasangka dan diskriminasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana multikulturalisme dalam kurikulum di MAN 2 Subulussalam, bagaimana penanaman nilai-nilai multikutural dalam pembelajaran, bagaimana budaya multikultural di Madrasah dan apa saja kegiatan penunjang pendidikan multikultural di MAN 2 Subulussalam. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu bahwa pendekatan yang dilakukan dalam penerapan pendidikan multikultural di MAN 2 Subulussalam meliputi: Pengajaran yang menitikberatkan pada kultur, penenaman sikap positif terhadap perbedaan, pendidikan berkeadilan, dan berupaya untuk merekontruksi persamaan struktur sosial. Penerapan pendidikan multikultural pada MAN 2 Subulussalam dilakukan melalui pengembangan kurikulum pada madrasah, penanaman nilai-nilai pada praktik pembelajaran, pembudayaan madrasah, dan kegiatan penunjang lainnya. Program pemerintah sebagaimana yang tertuang dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional, Penerapan pendidikan multikultural di MAN 2 Subulussalam sangat penting dikarenakan kondisi geografis Kota Subulussalam yang berada di perbatasan Provinsi Aceh dan Sumatera Utara sehingga menjadi pusat pertemuan berbagai ras, budaya, dan agama.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8468PERSEPSI GURU TERHADAP KESIAPAN SISWA DALAM MENGHADAPI DUNIA KERJA: STUDI KASUS DI SMK 5 KOTA SERANG2025-01-07T12:28:49+00:00Rizky Aulia Firdaus2284200048@untirta.ac.id<p>Kesiapan siswa dalam menghadapi dunia kerja melibatkan berbagai aspek yang penting untuk memastikan mereka dapat beradaptasi dan sukses di lingkungan profesional. Kesiapan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam menghadapi dunia kerja menjadi salah satu isu penting dalam pendidikan vokasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi guru terhadap kesiapan siswa SMK dalam memasuki dunia kerja, khususnya dalam aspek keterampilan teknis, soft skills, dan tantangan yang dihadapi siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan melibatkan guru-guru SMK 5 kota Serang sebagai responden utama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang memengaruhi kesiapan siswa dalam menghadapi dunia kerja yaitu Keterampilan softskill dan hardskill, Motivasi dan semangat diri, Fasilitas dan sarana pendidikan, Keterlibatan orangtua siswa dan industri, dan Hubungan sosial dengan teman.</p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisiplinerhttps://oaj.jurnalhst.com/index.php/jikm/article/view/8830EVALUATING DUOLINGO'S APPROACH TO LANGUAGE LEARNING: BENEFITS AND DRAWBACK2025-01-17T03:35:13+00:00Santri Muslima Abilamuslimahsantri@gmail.comIvan Achmad Nurcholisivanachmadn@umb.ac.id<p><em>One of the most well-known language-learning websites is Duolingo, which provides a fun and easy way to learn new languages. The advantages and disadvantages of utilizing Duolingo as an English language learning aid are assessed in this study. Its accessibility, user-friendly design, and well-structured courses that successfully introduce vocabulary and fundamental grammar to beginning and intermediate learners are among its main advantages. Its gamification features, including leaderboards and streak tracking, also encourage users to keep up regular practice. Nevertheless, the platform has some significant drawbacks, such as a lack of focus on conversational and speaking abilities, simplistic grammatical explanations, and a dearth of advanced information. Additionally, learners who want a deeper comprehension of the language may be hampered by repetitious activities and a lack of cultural context. Although Duolingo is a good place to start when learning a language, this study emphasizes how crucial it is to combine its use with other resources and methods, such live chats and immersive experiences, in order to become fluent and fully understand the language. </em></p>2025-01-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kajian Multidisipliner