IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ISLAM DALAM MENGATASI GANGGUAN KESEHATAN MENTAL PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 12 BONE
Kata Kunci:
Pendidikan Islam, Kesehatan Mental, Peserta DidikAbstrak
Tesis ini membahas tentang implementasi pendidikan Islam dalam mengatasi gangguan kesehatan mental peserta didik di SMA Negeri 12 Bone. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji secara mendalam mengenai pelaksanaan pendidikan Islam di SMA Negeri 12 Bone, kesehatan mental peserta didik di SMA Negeri 12 Bone serta kontribusi pendidikan Islam dalam mengatasi perilaku menyimpang di sekolah sehingga peserta didik memiliki mental yang sehat. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian lapangan (field research) yang berlandaskan pada peristiwa atau fenomena yang terjadi dilapangan dengan menggunakan penelitian deksriptif. Tehnik pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kependidikan Islam, pskologis dan pedagogik. Sekolah yang dijadikan sebagai fokus penelitian adalah SMA Negeri 12 Bone. Instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman observasi, wawancara dan dokumen. Adapun tehnik pengolahan dan analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan serta menggunakan triangulasi. Hasil dari temuan riset ini menunjukkan bahwa: Pertama, pelaksanaan pendidikan Islam di SMA Negeri 12 Bone berjalan dengan cukup baik, ditandai dengan terlaksananya kegiatan pembelajaran. Pendidikan Agama Islam (PAI) secara terstruktur dan sesuai kurikulum serta pelaksanaan kegiatan keagamaan lainnya. Hal ini sejalan dengan prinsip-prinsip pendidikan Islam yang dikemukakan oleh Zakiah Daradjat yaitu keselarasan antara tujuan, materi, dan metode menjadi faktor utama dalam pencapaian hasil pendidikan yang optimal. Kedua, secara umum kesehatan mental peserta didik di SMA Negeri 12 Bone berada dalam kondisi yang relatif baik. Sebagian besar siswa menunjukkan sikap yang positif, mampu berinteraksi secara sosial dengan baik, mengikuti proses pembelajaran dengan semangat dan kesadaran diri yang baik serta selalu mengedepankan pendekatan edukatif, keagamaan, dan psikologis secara seimbang. Ketiga, pendidikan Islam memiliki peranan yang signifikan dalam mendukung serta memperkuat kesehatan mental peserta didik di SMA Negeri 12 Bone. Hal ini tercermin dari sikap siswa yang memiliki kesadaran spiritual, kestabilan emosi, empati, tawakkal, kesabaran, rasa syukur, serta sikap sosial yang positif. Pendidikan Islam tidak hanya mencakup pengembangan intelektual dan pengetahuan keagamaan, tetapi juga membina keseimbangan aspek mental, spiritual, dan moral dalam diri individu.