Jurnal Ilmiah Multidisipliner https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim id-ID Jurnal Ilmiah Multidisipliner DAMPAK PENGGUNAAN SMARTPHONE TERHADAP PERILAKU SISWA PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DI MIN 1 WAKATOBI https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15232 <p>Tujuan penelitian ini ialah; (1)&nbsp;&nbsp; Untuk mengetahui penggunaan smartphone oleh siswa pada mata pelajara akidah akhlak di MIN 1 Wakatobi (2) untuk mengetahui perilaku siswa pada mata pelajaran akidah akhlak di MIN 1 Wakatobi (3)Untuk mengetahui Dampak Penggunaan Smarphone Terhadap Perilaku Siswa Pada Mata Pelajaran Akidah Akhalak Min 1 Wakatobi Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, kemudian pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif yang diambil langsung dari lokasi penelitian, untuk memperoleh keterangan mengenai Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Perilaku Siswa Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak di MIN 1 Wakatobi. Sedangkan sumber data penelitian ini adalah data primer, dan data sekunder. Adapun Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah; (1) Smartphone membantu belajar Akidah Akhlak jika digunakan dengan benar. Meski tidak semua siswa punya smartphone, sekolah membantu dengan belajar kelompok dan fasilitas pendukung. Sebagian besar siswa menggunakannya untuk mencari materi pelajaran, tapi tetap perlu pengawasan dari guru dan orang tua agar tidak disalahgunakan. (2) Perilaku siswa di pelajaran Akidah Akhlak sudah baik. Mereka disiplin, patuh aturan, dan aktif belajar. Penggunaan smartphone yang terarah membantu mereka lebih fokus, memahami materi, dan bekerja sama dengan teman. Gangguan bisa diatasi dengan pengawasan dan bimbingan karakter Islami. (3) Smartphone bisa mendukung pembelajaran jika ada aturan dan bimbingan. Guru dan madrasah memberi panduan agar siswa memakai smartphone hanya untuk belajar. Ini membantu mereka lebih paham materi dan jadi lebih disiplin. Risiko negatif bisa dicegah dengan pengawasan yang baik dan penanaman nilai-nilai etika.</p> <p>&nbsp;</p> Rahmito Agusta Iffa Hulawalia Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI NUMERASI SISWA SMP https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/14975 <p>Kemampuan literasi numerasi merupakan kompetensi penting yang perlu dimiliki siswa dalam menghadapi tantangan abad ke-21. Namun, hasil asesmen nasional seperti Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) dan asesmen internasional seperti PISA menunjukkan bahwa kemampuan literasi numerasi siswa Indonesia masih tergolong rendah. Salah satu faktor penyebabnya adalah kurangnya model pembelajaran yang mampu mengaitkan materi matematika dengan konteks kehidupan nyata siswa. Untuk mengatasi hal tersebut, model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) dinilai relevan karena mengaitkan konsep matematika dengan situasi dunia nyata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) terhadap kemampuan literasi numerasi siswa SMP. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi eksperimen, menggunakan desain nonequivalent pretest-posttest control group. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Darul Ulum Waru yang terbagi menjadi dua kelas: kelas eksperimen yang menggunakan model RME dan kelas kontrol yang menggunakan model Problem Solving. Data dikumpulkan melalui tes literasi numerasi yang disusun berdasarkan tujuh indikator dari OECD dan Kemendikbudristek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai posttest kelas eksperimen adalah 71,74, lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol yaitu 63,24. Hasil uji-t independen menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,032 &lt; 0,05, yang berarti terdapat perbedaan signifikan antara kedua kelompok. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran RME berpengaruh secara signifikan dalam meningkatkan kemampuan literasi numerasi siswa SMP. Dengan melibatkan siswa dalam penyelesaian masalah kontekstual dan pembelajaran aktif, model ini membantu siswa memahami konsep matematika secara lebih bermakna. Oleh karena itu, model RME direkomendasikan untuk diterapkan dalam pembelajaran matematika di tingkat SMP guna meningkatkan literasi numerasi siswa.</p> <p><em>Numeracy literacy is an essential competency that students need to master to face the challenges of the 21st century. However, national assessments such as the Minimum Competency Assessment (AKM) and international assessments like PISA indicate that Indonesian students’ numeracy literacy skills are still relatively low. One contributing factor is the lack of learning models that connect mathematical material to students’ real-life contexts. To address this issue, the Realistic Mathematics Education (RME) learning model is considered relevant, as it links mathematical concepts to real-world situations. This study aims to determine the effect of the RME learning model on junior high school students’ numeracy literacy skills. The research employed a quantitative approach with a quasi-experimental method, using a nonequivalent pretest-posttest control group design. The research subjects were eighth-grade students of SMP Darul Ulum Waru, divided into two classes: the experimental class that applied the RME model and the control class that applied the problem solving model. Data were collected using a numeracy literacy test based on seven indicators from the OECD and the Ministry of Education and Culture of Indonesia. The results showed that the average posttest score of the experimental class was 71.74, which was higher than that of the control class at 63.24. The independent t-test yielded a significance value of 0.032 &lt; 0.05, indicating a significant difference between the two groups. It can be concluded that the RME learning model significantly affects the improvement of junior high school students’ numeracy literacy skills. By involving students in contextual problem-solving and active learning, this model helps students understand mathematical concepts more meaningfully. Therefore, the RME model is recommended for use in junior high school mathematics instruction to enhance students' numeracy literacy.</em></p> <p>&nbsp;</p> Umi Fadhilah Ardianik Ahmad Hatip Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 TINJAUAN YURIDIS TERKAIT LELANG BARANG MILIK NEGARA HASIL TEGAHAN BEA CUKAI https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15089 <p>Penelitian ini bertujuan untuk membahas keterkaitan antara barang milik negara yang berasal dari barang impor terbatas (Lartas) dan proses penanganannya. Permasalahan utama penelitian ini adalah mengeksplorasi bagaimana alur penanganan barang sitaan yang berpotensi dilelang, serta menjamin kejelasan hukum terhadap status dan peruntukannya setelah proses tersebut. Penelitian ini juga mengidentifikasi potensi sengketa hukum yang bisa muncul dan menyoroti peran krusial Bea Cukai dan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), khususnya Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), dalam menciptakan proses lelang yang transparan dan akuntabel. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan data sekunder, kemudian dianalisis untuk mengevaluasi efektivitas prosedur kepabeanan terkait penanganan barang impor terbatas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun mekanisme penanganan barang Lartas telah diatur secara sistematis, pelaksanaannya masih menimbulkan isu hukum, terutama terkait kepastian status dan peruntukan barang setelah dilelang. Oleh karena itu, peran Bea Cukai dan DJKN, khususnya Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), sangat krusial untuk memastikan bahwa seluruh proses pelelangan berjalan dengan transparan, akuntabel, dan sesuai dengan asas kepastian hukum.</p> <p>This study aims to examine the connection between state-owned goods, which originate from restricted import items (Lartas), and their handling process. The main issue of this research is to explore the workflow for managing seized goods with auction potential, as well as to ensure legal clarity regarding their status and purpose after the process. The research also identifies potential legal disputes that may arise and highlights the crucial role of Customs and Excise and the Directorate General of State Assets (DJKN), particularly the State Assets and Auction Services Office (KPKNL), in creating a transparent and accountable auction process. This study uses a descriptive qualitative method. The data collection process was carried out through interviews and secondary data, which were then analyzed to evaluate the effectiveness of customs procedures related to handling restricted import goods. The results show that while the mechanism for handling Lartas items is systematically regulated, its implementation still gives rise to legal issues, especially regarding the certainty of the goods' status and purpose after the auction. Therefore, the role of Customs and Excise and DJKN, especially KPKNL, is vital to ensure that the entire auction process is carried out transparently, accountably, and in accordance with the principle of legal certainty.</p> Arief Dian Azhari Ernu Widodo M. Taufik Sri Sukmana Damayanti Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR BERSERI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS VIII TAHUN PELAJARAN 2025/2026 https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15046 <p>Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah pemanfaatan media gambar berseri dalam pembelajaran menulis cerpen pada siswa kelas VIII tahun pelajaran 2025/2026. Aspek yang ditinjau dalam penilaian menulis cerpen yaitu dengan memanfaatkan media gambar berseri meliputi aspek pertama yaitu gagasan pokok atau tema, aspek yang kedua yaitu tokoh dan penokohan, aspek yang ketiga alur atau jalan cerita, aspek yang keempat yaitu latar atau suasana, dan aspek yang kelima yaitu amanat dan pemajasan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengetahui kemampuan menulis cerpen dengan pemanfaatan media gambar berseri pada siswa kelas VIII Tahun Pelajaran 2025/2026. Metode pada penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Objek data penelitian ini adalah Siswa kelas VIII MTs Bany Tsamin Tahun Pelajaran 2025/2026 yang berjumlah 35 siswa dengan menggunakan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam pembelajaran menulis cerpen dengan pemanfaatan media gambar berseri pada siswa kelas VIII MTs Bany Tsamin berdasarkan keseluruhan indikator termasuk dalam kategori Baik. Sebagian besar siswa dalam pembelajaran menulis cerpen yang dilakukan menggunakan pemanfaatan media gambar berseri terbukti memberikan pengaruh positif terhadap hasil belajar siswa. Hal ini terlihat dari meningkatnya minat siswa terhadap kegiatan menulis setelah diberikan rangsangan visual. Hasil penelitian ini memperkuat bahwa media gambar berseri efektif sebagai alat bantu dalam pembelajaran menulis cerpen. Gambar berseri mampu memicu ide, memperjelas alur, dan membantu siswa memahami struktur narasi. Keberadaan gambar membuat proses menulis menjadi lebih menyenangkan dan terarah.</p> <p><em>This Study investigates the effectiveness off serial picture media in enhancing short story writing skills among eight grade student at MTs Bany Tsamin during the 2025/2026 academic year. The assessment focused on five key aspects of narrative writing theme, characterization, plot, setting, and moral message with figurative language. Employing a descriptive qualitative, data were collected from 35 students through observation, interviews, and documentation, and analyzed using descriptive tecniques. The findings indicate that students overall performance in short story writing with the aid of serial picture falls into the good category. Furthermore serial picture media proved to foster students interest stimulate ideas, clarify plot development, and support their understanding of narrtive structure. These result highlight the potential of serial pictures as an affective and angaging intructional tool in short story writing pedagogy.</em></p> Zaenus Sholihin Desty endrawati Subroto Ulinnuha Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 KELAHIRAN NABI MUHAMMAD SAW DALAM AL-QUR’AN ANALISIS ASBABUNNUZUL, QIRA’AT, SEJARAH DAN KITAB-KITAB TAFSIR https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15336 <p>Penamaan Maulid Nabi yang maksud adalah kelahiran Nabi Muhammad Saw, dalam perbincangan kaum muslimin sering juga disebut dengan istilah Maulud Nabi atau dalam bahasa jawa sering juga terdengar dengan nama Muludan. Walaupun ketiga istilah itu pada kenyataannya dipahami dengan maksud sama yaitu kelahiran Nabi Muhammad Saw. Di kalangan mayoritas masyarakat muslim maulid Nabi biasanya dilaksanakan dengan perayaan maulid Nabi, yang secara umum membudaya di nusantara dengan mengadakan sebuah acara seperti tablik akbar atau pengajian umum. Pengajian umum itu biasanya masyarakat atau sekelompok masyarakat berkumpul di sebuah tempat yang sudah dipersiapkan dengan acara meliputi seorang pembawa acara membuka acara kemudian dilanjutkan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an, sholawat dan kemudian acara puncaknya adalah ceramah umum dan ditutup dengan do’a. Acara perayaan maulid walaupun di nusantara terkesan sudah membudaya, namun di sebagian kalangan masih banyak yang keras menentang atau menolak perayaan itu. Terlepas dari pendapat yang pro dan kontra, pada intinya maulid Nabi itu adalah kelahiran Nabi Muhammad Saw yang biasa disampaikan dengan berbagai kisah oleh sang pendakwah. Kisah-kisah yang disampaikan terkadang disampaikan seperti dongeng bahkan seperti tanpa dasar yang kuat atau kisah yang tidak disertai dengan dalil baik dengan ayat-ayat Al-Qur’an atau Hadits Nabi Saw. Hal ini bukan berarti salah namun jika sebuah ajaran tidak didasari dengan dalil ditakutkan akan liar dengan tidak memperhatikan dasar yang benar dan dapat diwariskan turun temurun dari generasi ke generasi sehingga sampai kapanpun jika didasari dengan dalil yang falid, maka akan terhindar dari cerita yang akan menyimpang dari kebenaran. Penting sekali tulisan yang ada dihadapan pembaca saat ini walaupun tidak akan membahas perihal perayaan maulid itu sendiri, tapi yang lebih urgen lagi, yakni membahas siapa yang dilahirkan itu, seberapa besar dan seberapa mulia nama itu disebut dalam Al-Qur’an, serta proses yang dipersiapkan Allah Swt untuk mewujudkan dan terlahirnya Manusia yang bukan seperti manusia tersebut. Bagaimana nama itu tersebut dari satu generasi ke generasi sampai kejadian yang menakjubkan saat sebelum dan sesudah kelahiran Beliau Rasulullah Saw, yang harus digambarkan melalui dalil yang shahih dan bisa dipertaggung jawabkan keilmiahannya.</p> <p>&nbsp;</p> Ahmad Faiz Al Hakam Fauzan Sugiyono Mohammad Ismail Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-10-01 2025-10-01 9 9 ANALISIS PENERAPAN GRC UNTUK OPTIMALISASI PENGAWASAN NPL DI BANK KBMI 4 BERDASARKAN PESTEL, VRIO, DAN SWOT https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15015 <p>Penelitian ini menganalisis penerapan GRC di empat bank KBMI 4 dengan pendekatan PESTEL, VRIO, dan SWOT. Data Q1 2025 menunjukkan disparitas NPL: BRI tertinggi (3,14%), Mandiri terendah (1,01%). PESTEL mengungkap tantangan regulasi dan literasi UMKM; VRIO menyoroti keunggulan BCA dalam sistem risiko; SWOT merekomendasikan kolaborasi fintech dan mitigasi fluktuasi komoditas. Hasilnya menekankan perlunya integrasi GRC holistik berbasis teknologi, diversifikasi portofolio, dan adaptasi lokal, khususnya transformasi digital BRI dan penguatan risiko iklim Mandiri.</p> <p>&nbsp;</p> Alan Yazid Ali Basjah Mardiana Purwaningsih Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 KORELASI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA SMP NEGERI 5 ADIANKOTING TAHUN AJARAN 2024/2025 https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15249 <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji hipotesis mengenai adanya hubungan antara kegiatan ekstrakurikuler pramuka dengan tingkat kedisiplinan siswa di SMP Negeri 5 Adiankoting. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif yang bersifat korelasi, yang digunakan sebagai strategi untuk memperoleh informasi atau data guna menjawab rumusan masalah dalam penelitian. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 5 Adiankoting, dengan jumlah 227 siswa. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah&nbsp;&nbsp; 57 siswa. Data dikumpulkan dengan teknik menggunakan kuesioner (angket). Data yang diperoleh dalam penelitian ini, dilakukan dengan cara menguji instrumen, uji korelasi, dan uji hipotesis. Adapun hasil analisis data dalam penelitian ini, hasil perhitungan rxy dengan menggunakan rumus Korelasi Product Moment pearson tersebut diperoleh nilai rxy = 0,754. Artinya bahwa tingkat kekuatan hubungan (korelasi) antara variabel X (Ekstrakurikuler Pramuka) dengan variabel Y (Kedisiplinan Belajar Siswa) dinyatakan sangat kuat. Dengan demikian terdapat hubungan yang positif antara variabel X dengan variabel Y yaitu hubungan yang positif antara Ekstrakurikuler Pramuka dengan Kedisiplinan Belajar Siswa di SMP Negeri 5 Adiankoting. Adapun nilai signifikansi (Sig.) sebesar &lt;0,001. Sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara Ekstrakurikuler Pramuka (X) terhadap Kedisiplinan Belajar Siswa (Y) pada siswa SMP Negeri 5 Adiankoting.</p> Bryan King Hutagalung Erika Christine Panggabean Abai Manupak Tambunan Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 PENGGUNAAN CAMPUR KODE PADA PROGRAM LITERASI ANIES BACA BUKU TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/14983 <p>Penelitian bertujuan untuk mengimplementasikan campur kode pada program Anies Baca Buku terhadap keterampilan menyimak siswa dan melalui kanal Youtube bisa menjadi media ajar yang interaktif. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif dengan metode yang digunakan yakni teknik simak catat. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan transkip tuturan Anies Baswedan pada program Anies Baca Buku dan dokumentasi pribadi. Hasil penelitian ini diperoleh dari tuturan Anies Baswedan berupa jenis-jenis campur kode terbagi menjadi tiga yaitu campur kode ke dalam; campur kode ke luar; dan campur kode campuran, serta implementasi campur kode pada program Anies Baca Buku terhadap keterampilan menyimak siswa. Hasil penelitian ini cenderung menggunakan campur kode berupa tuturan yang termasuk campur kode ke luar, dan menunjukkan bahwa terdapat jenis-jenis campur kode serta faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode dari tuturan pada program Anies Baca Buku. Selain itu, dapat dijadikan sebagai media ajar yang interaktif pada proses pembelajaran.</p> <p><em>The research aims to implement code mixing in the Anies Reading Books program on students' listening skills and through the YouTube channel it can become an interactive teaching medium. This research uses a qualitative type with the method used, namely the note-taking technique. The data collection technique uses transcripts of Anies Baswedan's speeches in the Anies Read Books program and personal documentation. The results of this research were obtained from Anies Baswedan's speech in the form of three types of code mixing, namely internal code mixing; mix code out; and mixed code mixing, as well as the implementation of code mixing in the Anies Baca Buku program on students' listening skills. The results of this research tend to use code mixing in the form of speech which includes external code mixing, and shows that there are types of code mixing and factors that cause code mixing of speech in the Anies Baca Buku program. Apart from that, it can be used as an interactive teaching medium in the learning process.</em></p> Qurrotul Aini Rina Andriani Mahpudoh Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 PENINGKATAN KOMPETENSI MEMBACA PERMULAAN PADA SISWA SLOW LEARNER MENGGUNAKAN METODE MONTESSORI https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15122 <p>Kemampuan membaca permulaan siswa hambatan intelektual ringan memerlukan penanganan intensif. Penelitian ini bertujuan meningkatkan proses dan hasil kemampuan membaca permulaan dengan metode Montessori pada siswa hambatan intelektual ringan kelas I di salah satu SD Negeri. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang mengadaptasi model Kemmis dan Mc Taggart. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode global dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa hambatan intelektual ringan kelas I Sekolah Dasar. Peningkatan pada siklus I yaitu sebesar 40%, kemampuan awal 20% menjadi 60%. Berdasarkan hasil refleksi siklus I, subjek mengalami peningkatan kemampuan membaca permulaan meskipun masih memerlukan bantuan. Peningkatan pada siklus II yaitu sebesar 75%, kemampuan awal 20% menjadi 95%. Peningkatan tersebut diperoleh dengan memberikan perbaikan berupa pemberian pengulangan 2-3 kali, penegasan kontrak belajar dan perubahan setting pemberian kartu huruf.</p> Yuliana Pujaningsih Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 PENGARUH MANAJEMEN PERSEDIAAN DAN EFISIENSI OPERASIONAL TERHADAP PROFITABILITAS USAHA RITEL RUMAH MAKAN (STUDI: OMMA RECIPE) https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15049 <p>Penelitian ini mengkaji dampak manajemen persediaan dan efisiensi operasional terhadap profitabilitas usaha ritel rumah makan, dengan studi kasus pada Omma Recipe. Latar belakang masalah menunjukkan bahwa fluktuasi keuntungan pada usaha kuliner seringkali disebabkan oleh pengelolaan stok yang tidak seimbang (misalnya, stock-out bahan utama dan overstock bahan pelengkap) serta alur kerja operasional yang belum efisien. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh parsial dan simultan dari manajemen persediaan dan efisiensi operasional terhadap profitabilitas. Menggunakan pendekatan kuantitatif, penelitian ini melibatkan 50 karyawan Omma Recipe sebagai sampel, dengan data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen persediaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas (t-hitung = 2,786; signifikansi = 0,008), begitu pula efisiensi operasional (t-hitung = 3,015; signifikansi = 0,004). Secara simultan, kedua variabel ini secara signifikan memengaruhi profitabilitas (F-hitung = 38,139; signifikansi = 0,000), menjelaskan 61,9% variasi profitabilitas. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa pengelolaan persediaan yang baik dan efisiensi operasional yang tinggi merupakan faktor krusial untuk meningkatkan dan menjaga profitabilitas usaha ritel rumah makan, memberikan implikasi praktis bagi UMKM kuliner untuk memprioritaskan perbaikan di kedua area ini.</p> Yuliyanus Tafonao Ronda Deli Sianturi Anda Yanny Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 FORMULATION OF SEGMENTATION, TARGETING, AND POSITIONING STRATEGIES TO IMPROVE SALES PERFORMANCE AT PARTY STORE SEMARANG https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15445 <p><em>This study aims to develop effective marketing strategies using the Segmenting, Targeting, and Positioning (STP) approach to increase sales at Party Store Semarang, which has experienced a continuous decline in revenue over the recent period due to intensified competition. This research employed a quantitative method with a sample of 96 respondents, selected through purposive sampling.&nbsp; Data were collected through questionnaires and analyzed using the clustering method with the help of SPSS to identify market segments. The analysis revealed two main segments: "Influencers," young and social media-active consumers, and "Achievers," mature and career-oriented individuals. The store can adopt a differentiated targeting strategy and unique positioning for each segment to improve brand relevance and boost sales. Further research can boldly expand the distribution of the questionnaire and include consumers outside the store area in order to obtain a more diverse geographic segmentation. In addition, it is recommended to combine quantitative and qualitative approaches to increase data validity and obtain deeper insights.</em></p> Kristin Dwi Ermawati Dwi Hayu Agustini Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-10-14 2025-10-14 9 9 TINDAK TUTUR PERLOKUSI PODCAST RINTIK SEDU EPISODE SISA RAHASIA TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK DAN MENULIS SMKN 7 KOTA SERANG https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15026 <p>Rendahnya kemampuan siswa dalam memahami pesan lisan berdampak pada kesulitan menuangkan ide ke dalam tulisan yang logis, ekspresif, dan terstruktur. Penelitian ini bertujuan menganalisis bentuk tindak tutur perlokusi ekspresif dan direktif dalam podcast Rintik Sedu Sisa Rahasia serta mengkaji implementasinya terhadap keterampilan menyimak dan menulis siswa kelas XI SMK Negeri 7 Kota Serang. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa analisis isi podcast, observasi aktivitas menyimak, dan penyebaran kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 4 tindak tutur perlokusi pada podcast, meliputi 2 ekspresif dan 2 direktif. Data kuesioner siswa menghasilkan 4 tindak tutur perlokusi, terdiri atas 2 ekspresif dan 2 direktif. Temuan ini mengindikasikan bahwa podcast dengan konten naratif puitis dapat memunculkan efek perlokusi yang berkontribusi pada keterampilan menyimak dan menulis siswa.</p> <p><em>Students' low ability to understand oral messages results in difficulties in expressing ideas into logical, expressive, and structured writing. This study aims to analyze the forms of expressive and directive perlocutionary speech acts in the Rintik Sedu Sisa Rahasia podcast and examine their implementation on the listening and writing skills of grade XI students of SMK Negeri 7 Kota Serang. The study used a descriptive qualitative approach with data collection techniques in the form of podcast content analysis, observation of listening activities, and questionnaire distribution. The results showed that there were 4 perlocutionary speech acts in the podcast, including 2 expressive and 2 directive student questionnaire data produced 30 perlocutionary speech acts, consisting of 2 expressive and 2 directive these findings indicate that podcasts with poetic narrative content can generate perlocutionary effects that contribute to students' listening and writing skills.</em></p> Farhatul Ain Desty Endrawati Subroto Ulinnuha Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 THE EFFECT OF INTELLECTUAL CAPITAL AND VOLUNTARY DISCLOSURE ON COMPANY VALUE MEDIATED BY RETURN ON ASSETS (ROA) OF TRANSPORTATION SUB-SECTOR COMPANIES ON THE INDONESIA STOCK EXCHANGE https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15252 <p><em>This study analyzes the influence of intellectual capital and voluntary disclosure on company value with Return on Assets (ROA) as a mediation variable in 24 transportation sub-sector companies listed on the IDX for the 2020–2023 period. Using a quantitative method with panel data, the analysis was carried out through Random Effect Model (REM) regression and Sobel mediation test. The results showed that intellectual capital had a significant positive effect on the company's value but not significantly on ROA, while voluntary disclosure had a significant positive effect on the company's value but not significantly on ROA. ROA has been shown to have a significant positive effect on the company's value, but does not mediate the relationship between intellectual capital and voluntary disclosure of the company's value. These findings confirm that quality voluntary disclosure and intellectual capital management contribute directly to increasing the value of the company, without going through financial performance, so the implication is that companies need to focus more on information transparency strategies and the strengthening of intellectual assets to encourage sustainable competitiveness.</em></p> Rosna Vidia Islamika Ardi Paminto Wirasmi Wardhani Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9 KESANTUNAN BERBAHASA PADA KOMENTAR AKUN INSTAGRAM LAMBE TURAH OFFICIAL https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jim/article/view/15005 <p>Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk kesantunan berbahasa pada kolom komentar akun Instagram Lambe Turah Official serta implikasinya terhadap keterampilan berbicara siswa SMAN 6 Kota Serang. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komentar warganet mengandung empat maksim kesantunan menurut teori Leech, yaitu maksim kesimpatian, maksim pemufakatan, maksim penghargaan, dan maksim kebijaksanaan. Dari keempatnya, maksim kebijaksanaan dan maksim kesimpatian merupakan yang paling dominan. Komentar umumnya disampaikan melalui sindiran halus, nasihat, dan ungkapan keprihatinan, dengan tetap memperhatikan norma kesopanan. Temuan ini mengindikasikan bahwa pemahaman mengenai maksim kesantunan dapat dijadikan dasar penguatan pembelajaran keterampilan berbicara, sehingga siswa mampu berkomunikasi secara etis, empatik, dan bertanggung jawab di lingkungan pendidikan.</p> <p><em>This study aims to describe the forms of politeness used in the comments section of the Lambe Turah Official Instagram account and their implications for the speaking skills of students at SMAN 6 Kota Serang. The research method used a descriptive qualitative approach, with data collection techniques through documentation and interviews. The results indicate that netizen comments contain four politeness maxims according to Leech's theory: the sympathy maxim, the agreement maxim, the appreciation maxim, and the tact maxim. Of the four, the tact maxim and the sympathy maxim are the most dominant. Comments are generally delivered through subtle sarcasm, advice, and expressions of concern, while still observing politeness norms. These findings indicate that an understanding of politeness maxims can serve as a basis for strengthening speaking skills learning, enabling students to communicate ethically, empathetically, and responsibly in educational settings.</em></p> Libya Hajar Aswad Rina Andriani Mahpudoh Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmiah Multidisipliner 2025-09-30 2025-09-30 9 9