EFEKTIVITAS TERAPI RELAKSASI BENSON UNTUK MENURUNKAN GANGGUAN POLA TIDUR PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR YANG MENGALAMI INSOMNIA

Abstrak

Mahasiswa tingkat akhir adalah mahasiswa yang telah menyelesaikan sebagian besar mata kuliah wajib serta pilihan, dan kini fokus pada penyelesaian tugas akhir atau skripsi. Masalah yang dihadapi pada mahasiswa tingkat akhir salah satunya adalah insomnia. Insomnia merupakan suatu gangguan tidur yang sering terjadi, dimana gangguan seperti kesulitan tertidur atau bangun terlalu cepat yang dialami oleh seseorang secara terus menerus dengan prevalensi 67% mahasiswa Indonesia mengalami insomnia ditandai dengan sulit memulai untuk tidur, mengalami kesulitan untuk tetap tidur, bangun terlalu dini, resah gelisah pada siang hari, tidak puas dengan kualitas tidurnya, mudah mengantuk, sulit untuk berkonsentrasi, mudah marah, dan terasa mudah lelah pada siang hari, keadaan tersebut dapat menimbulkan sesuatu yang tidak diinginkan. Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah keperawatan gangguan pola tidur insomnia adalah dengan terapi relaksasi benson. Terapi relaksasi benson mampu meningkatkan oksigenasi pada tubuh agar otot lebih rileks dan perasaannya lebih tenang. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran terapi relaksasi benson dapat menurunkan insomnia pada mahasiswa tingkat akhir. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi kasus dengan menggunakan metode kualitatif. Hasil studi kasus dengan menggunakan alat ukur  KSPBJ-IRS dan SLKI pada responden 1 dan responden 2 terdapat penurunan tingkat insomnia yang dialami. Kesimpulan terapi relaksasi benson dapat menurunkan tingkat insomnia pada mahasiswa tingkat akhir.