PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROJECT-BASED LEARNING PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 28/VII LUBUK JERING SAROLANGUN

Abstrak

Penelitian ini membahas mengenai masalah hasil belajar peserta didik pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik sebelum dan sesudah pembelajaran dengan menggunakan penerapan model pembelajaran Project-Based Learning dikelas IV materi tentang Keanekaragaman Budaya dan Kearifan Lokal. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus, yang melibatkan 23 siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 28/VII Lubuk Jering Sarolangun. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi. Pada siklus I, peneliti menemukan bahwa terdapat 14 siswa yang tuntas dari 23 siswa dengan perolehan nilai 60,86% dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 9 siswa dengan nilai rata-rata yaitu 39,13%, maka hasil belajar siswa pada siklus I masih kurang oleh karena itu peneliti melakukan perbaikan pada siklus II. Pada siklus II mengalami peningkatan yaitu, siswa yang tuntas pada siklus II sebanyak 19 siswa dengan nilai 82,61% dan ada 4 siswa yang tidak tuntas dengan rata-rata 17,39%. Berdasarkan pemaparan di atas menunjukkan adanya peningkatan pada hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) siswa dengan menggunakan model pembelajaran Project-Based Learning di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 28/VII Lubuk Jering Sarolangun.

This study discusses the problem of student learning outcomes in Natural and Social Sciences (IPAS) learning. The purpose of this study was to determine the improvement in student learning outcomes before and after learning using the implementation of the Project-Based Learning learning model in grade IV on the material of Cultural Diversity and Local Wisdom. This study used the Classroom Action Research (CAR) method with two cycles, involving 23 grade IV students of Elementary School 28/VII Lubuk Jering Sarolangun. Data collection techniques used were interviews, observations, tests, and documentation. In cycle I, the researcher found that there were 14 students who completed the course out of 23 students with a score of 60.86% and 9 students who did not complete the course with an average score of 39.13%, so the student learning outcomes in cycle I were still lacking, therefore the researcher made improvements in cycle II. In cycle II there was an increase, namely, 19 students completed the course in cycle II with a score of 82.61% and 4 students who did not complete the course with an average of 17.39%. Based on the explanation above, it shows an increase in the learning outcomes of Natural and Social Sciences (IPAS) of students using the Project-Based Learning learning model in class IV of State Elementary School 28/VII Lubuk Jering Sarolangun.