EFEKTIVITAS PERMAINAN TRADISIONAL CACI UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN NILAI AGAMA DAN MORAL ANAK KELOMPOK B TKK SANTA MARIA III MALANG

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai-nilai moral dan agama yang diperoleh anak usia lima hingga enam tahun melalui permainan tradisional caci. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dan menggunakan desain eksperimen. Siswa TKK Santa Maria III Malang berusia lima dan enam tahun dijadikan sebagai subjek penelitian. Partisipan penelitian mencakup delapan belas orang dari populasi. Hasil tes observasi sebelum terapi dan hasil posttest pasca perawatan menjadi dasar proses pengumpulan data. Hasil uji statistik yang dilakukan dengan menggunakan SPSS 22 memberikan nilai sebesar 0,012, hal ini sesuai dengan penelitian yang menunjukkan perkembangan moral dan cita-cita keagamaan anak. Berkat penelitian ini, peran permainan tradisional caci dalam pembinaan nilai moral dan agama anak lebih diketahui. 

This study aims to assess the moral and religious values that children between the ages of five and six may acquire via the traditional game of caci. This study's research approach is quantitative and employs an experimental design. Students from TKK Santa Maria III Malang, ages five and six, served as the study's research subjects. The research participants included eighteen individuals from the population. Pre-therapy observation test results and post-treatment posttest results form the basis of the data gathering process. The results of statistical tests performed using SPSS 22 provide a value of 0.012, which is consistent with studies indicating the development of children's moral and religious ideals. Thanks to this study, the role of the traditional caci game in fostering children's moral and religious values is more recognized.