BAHASA SEBAGAI FAKTOR KUNCI DALAM MANAJEMEN RISIKO LOGISTIK MULTINASIONAL DI LINGKUNGAN MAHASISWA

Penulis

  • Imam Fiqih Aji Ua Universitas Pendidikan Indonesia
  • Muhammad Raya Ranggawangi Universitas Pendidikan Indonesia
  • Muhammad Nabiel Ruzaini Universitas Pendidikan Indonesia

Kata Kunci:

Bahasa, Manajemen Risiko, Logistik Multinasional, Komunikasi Lintas Budaya, Pelatihan Bahasa, Standar Komunikasi Multibahasa, Negosiasi Internasional, Rantai Pasok Global

Abstrak

Dalam konteks logistik multinasional, bahasa menjadi faktor kunci dalam pengelolaan risiko, terutama dalam komunikasi antarbudaya, pengambilan keputusan, dan negosiasi kontrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh hambatan bahasa terhadap koordinasi logistik internasional dan mengevaluasi langkah-langkah yang diambil perusahaan multinasional untuk mengatasi risiko komunikasi. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 34 responden yang memiliki pengalaman dalam logistik dan negosiasi internasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan bahasa dan komunikasi yang tidak efektif dapat menyebabkan kegagalan dalam koordinasi rantai pasok, kegagalan negosiasi kontrak, dan potensi risiko hukum. Pelatihan bahasa dan komunikasi lintas budaya diakui sebagai langkah strategis dalam mitigasi risiko ini. Artikel ini juga menggarisbawahi pentingnya standar komunikasi multibahasa dan kompetensi bahasa asing untuk meningkatkan efisiensi logistik internasional. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa pengelolaan bahasa yang efektif dapat memperkuat keberhasilan operasional logistik multinasional.

In the context of multinational logistics, language serves as a critical factor in risk management, particularly in cross-cultural communication, decision-making, and contract negotiation. This study aims to analyze the impact of language barriers on international logistics coordination and evaluate the strategies adopted by multinational companies to mitigate communication-related risks. Data were collected through questionnaires distributed to 34 respondents with experience in logistics and international negotiations. The findings indicate that language differences and ineffective communication can lead to failures in supply chain coordination, contract negotiations, and potential legal risks. Language training and cross-cultural communication are recognized as strategic steps in addressing these challenges. The study also highlights the importance of multilingual communication standards and foreign language proficiency in enhancing the efficiency of international logistics operations. Overall, the research confirms that effective language management significantly contributes to the operational success of multinational logistics.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-29