PENGARUH PEMBERIAN LIMBAH AIR KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN MICROGREEN PAKCOY (BRASSICA RAPA L.) (SEBAGAI PENUNJANG PRAKTIKUM PEMBELAJARAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN)
Kata Kunci:
Limbah Organik, Air Kelapa Tua, Microgreen pakcoyAbstrak
Penelitian ini memanfaatkan limbah air kelapa tua yang merupakan sisa produksi pemarutan kelapa tua menjadi santan yang airnya banyak dibuang sembarangan dan tidak dimanfaatkan kembali sehingga menjadi limbah yang mengeluarkan bau tidak sedap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan microgreen pakcoy (Brassica rapa L.) terhadap pemberian limbah air kelapa tua dan untuk mengetahui konsentrasi limbah air kelapa tua yang dapat digunakan untuk pertumbuhan tanaman microgreen pakcoy (Brassica rapa L.). Rancangan Penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 1 kontrol yakni Perlakuan A0 (Kontrol), Perlakuan A1 (20% air kelapa tua), Perlakuan A2 (25% air kelapa tua), Perlakuan A3 (30% air kelapa tua), dan Perlakuan A4 (35% air kelapa tua) yang diulang sebanyak 5 kali. Data dianalisis menggunakan Analysis of Varians (Anova) satu arah. Data yang menunjukkan hasil berbeda nyata diuji lanjut menggunakan uji BNT 0,05. Parameter yang digunakan yaitu persentase daya perkecambahan, tinggi tanaman (cm), dan panjang akar (cm). Hasil analisis data yang diamati pada hari ke 5 dan 14 menujukkan hasil pengaruh tidak nyata pada parameter daya perkecamabahn dan pengaruh nyata pada parameter tinggi microgreen dan panjang akar microgreen. Hasil pengamatan yang didapatkan persentase daya perkecambahan microgreen pakcoy tertinggi terdapat pada A1 90% dan terendah pada A4 75%. Hasil pengamatan tinggi microgreen pakcoy tertinggi terdapat pada A0 5,34 cm dan terendah A4 1,65 cm. Hasil pengamatan panjang akar microgreen pakcoy tertinggi terdapat pada A0 1,76 cm dan terendah A4 0,43 cm.