OCCUPATIONAL STRESS DENGAN KINERJA PERAWAT DI RAWAT INAPRUMAH SAKIT BALADHIKA HUSADAJEMBER

Abstrak

Occupational stress merupakan gangguan fisik dan emosional yangdi alamiseseorang saat bekerja.
Stres dalam jangka pendek jika tidak ditangani akan membuat perawat merasa terbebani, frustasi,
dan tertekan, sehingga kinerja perawat tidak optimal. Sedangkan dalam jangka panjang akan
membuat perawat malas masuk kerja, dan dalam kondisi yang semakin parah perawat akan
mengundurkandiri. Penelitian inibertujuan untukmengetahui hubunganoccupationalstress dengan
kinerja perawat di Rawat Inap Rumah Sakit Baladhika Husada Jember. Jenis penelitian ini
merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian korelasi pendekatan cross sectional.
Populasi pada penelitian ini adalah perawat Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Baladhika Husada
Jember yang berjumlah 74 perawat, yang terdiri dari 18 perawat D3 dan 56 Ners. Hasil perhitungan
menggunakan rumus slovin di dapatkan 63 perawat sebagai responden. Guna mendapat jumlah
sampel secara proporsional antara perawat D3 dengan Ners, maka dihitung lagi dengan rumus
proporsional dan di dapatkan hasil D3 15 sampel dan Ners 48 sampel. Teknik pengambilan sampel
yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan probability sampling dengan pendekatan
proportionate stratified random sampling. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa p value 0,000 <
0,005 dengan menggunakan spearman rho . Hasil ini menandakan bahwa H1 diterima dengan
koefisien korelasi (r) -0,558. Occupational stress berhubungan dengan Kinerja Perawat di Ruang
Rawat Inap Rumah Sakit Baladhika Husada Jember