TEKNIK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMIMPIN PEREMPUAN DALAM ORGANISASI

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis proses pengambilan keputusan seorang pemimpin organisasi (perempuan). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dimana partisipan berjumlah dua orang ini merupakan perempuan yang menjabat sebagai pemimpin di satu organisasi yang sama, namun dalam periode masa jabatan yang berbeda. Dalam menentukan uji keabsahan penelitian ini menggunakan triagulasi yakni dengan melakukan proses wawancara kepada sekretaris organisasi masing – masing partisipan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kedua partisipan memiliki proses pengambilan keputusan yang berbeda dalam menggerakkan roda organisasi meskipun dengan variasi permasalahan yang relatif serupa. Partisipan 1 lebih menekankan pada setiap keputusan yang diambil dijadikan bahan agar dapat mencapai tujuan organisasi sedangkan partisipan 2 lebih menekankan pada keputusan yang diambil bukan berorientasi pada kepentingan pribadi, melainkan kepentingan orang lain dan kelompok. Analisis dasar pengambilan keputusan kedua partisipan menurut teori George R.Terry dan Brinckloe meliputi: Intuisi, Pengalaman, Wewenang, Fakta dan Rasional. Pengambilan keputusan bagi seorang pemimpin tentu sangat vital dalam arah geraknya sebuah organisasi, terlebih lagi pada pemimpin dengan gender perempuan yang memiliki karakter susah ditebak, cenderung menggunakan kata hati daripada logika.

The purpose of this research is to analyze the decision-making process of an organizational leader (women). This study uses a qualitative approach, in which the number of participants is two women who act as leaders in the same organization, but in different tenure periods. In determining the validity test of this study using triagulation, namely by conducting an interview process to the organizational secretary of each soldier. The results of this study indicate that the two participants have different decision-making processes in moving the wheels of the organization even though they have relatively similar variations of problems. Participant 1 prioritized every decision taken as material in order to achieve organizational goals, while participant 2 put more emphasis on decisions taken not oriented towards personal interests, but the interests of other people and groups. The basic analysis of decision making by the two participants according to the theory of George R. Terry and Brinckloe includes: Intuition, Experience, Authority, Facts and Rationale. Decision-making for a leader is of course very vital in the direction of movement of an organization, especially for leaders with female gender who have unpredictable characters, tend to use conscience rather than logic.