PENGARUH PRODUK DAN BAURAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN NASABAH MENABUNG DI BRI SYARIAH CABANG JAMBI

(Survei Di BRI Syariah Cab. Jambi)

Abstrak

Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan pendekatan kauntitatif, objek penelitian adalah produk syariah variabel indevenden (X1) dan pengaruh bauran promosi (X2) dengan keputusan nasabah merupakan variabel dependen (Y). analisis sampel sebanyak 100 nasabah (Responden) dengan teknik Probability Sampling. Metode yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik, koefisien diterminasi, uji t parsial dan uji f simultan. Hipotesis dalam penelitian adalah produk syariah dan bauran promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan nasabah. Hasil dalam penelitian ialah Angka R sebesar0,664 menunjukkan korelasi antara produk dan bauran promosi adalah kuat.angka R square atau koefisien diterminasi adalah 0,644. Hal ini berate 66.4% variasi pengambilan keputusan bisa dijelaskan oleh variasi dari produk syariah dan bauran promosi. Sedangkan sisanya (100%-68,3% = 33,6%) dijelaskan oleh sebab-sebab lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

This research is research using a quantitative approach, the research object is the independent variable sharia product (X1) and the influence of the promotional mix (X2) with customer decisions is the dependent variable (Y). sample analysis of 100 customers (Respondents) using Probability Sampling techniques. The method used is multiple linear regression analysis, classical assumption test, termination coefficient, partial t test and simultaneous f test. The hypothesis in the research is that sharia products and promotional mix have a positive and significant effect on customer decisions. The results of the research are that the R number is 0.664, indicating that the correlation between the product and the promotional mix is strong. The R square number or termination coefficient is 0.644. This means that 66.4% of the variation in decision making can be explained by variations in sharia products and promotional mix. Meanwhile, the remainder (100%-68.3% = 33.6%) was explained by other causes not examined in this study.