KRITIK ARSITEKTUR KOLONIAL GAYA EMPIRE STYLE KOTA LAMA SURABAYA TAHUN 1900-1942

Abstrak

Jurnal ini menganalisis arsitektur kolonial gaya Empire Style di kota lama Surabaya antara tahun 1900-1942 dengan menggunakan metode kritik arsitektur interpretatif. Pendekatan ini memungkinkan penelaahan mendalam mengenai konteks historis, sosial, dan budaya yang melatarbelakangi pembangunan bangunan-bangunan tersebut. Melalui analisis elemen estetis dan simbolik, makalah ini mengungkap bagaimana arsitektur ini mencerminkan kekuasaan kolonial serta dampaknya terhadap masyarakat lokal. Dengan menggali makna yang terkandung dalam desain dan fungsi bangunan, diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif mengenai warisan arsitektur di Surabaya dan implikasinya dalam konteks identitas kota saat ini.

This paper journal the colonial architecture of the Empire Style in the old town of Surabaya from 1900 to 1942 using an interpretative architectural criticism method. This approach allows for an in-depth examination of the historical, social, and cultural contexts that underlie the construction of these buildings. Through the analysis of aesthetic and symbolic elements, the paper reveals how this architecture reflects colonial power and its impact on the local society. By exploring the meanings embedded in the design and function of the buildings, it is hoped to provide a more comprehensive understanding of the architectural heritage in Surabaya and its implications for the city’s identity today.