EFEKTIFITAS TERAPI MUSIK TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRE ANGIOGRAFI DI RS X JAKARTA
Kata Kunci:
Angiografi, kecemasan, musik relaksasiAbstrak
Aterosklerosis merupakan penyebab utama penyakit kardiovaskular, di mana terbentuk bercak seperti bubur yang keras akibat kumpulan lemak di lapisan intima dinding pembuluh darah. Aterosklerosis dapat dideteksi sedini mungkin dengan prosedur Angiografi. Angiografi adalah prosedur intervensi dengan menggunakan kontras yang diberikan melalui arteri dan diambil foto sinar-X serial yang disuplai oleh arteri. Prosedur angiografi dapat memicu berbagai respon emosional, salah satunya adalah kecemasan, jika tidak ditangani dengan baik dapat berakibat pada kelangsungan prosedur. Kecemasan dapat diobati dengan perawatan farmakologis dan nonfarmakologis. Terapi musik merupakan intervensi keperawatan, di mana musik dijadikan sebagai media untuk aktivitas terapeutik dengan tujuan untuk memelihara, memperbaiki serta pengembangan kesehatan mental, kesehatan fisik, dan kesehatan emosi. Tujuan study kasus untuk mengetahui efektifitas terapi musik terhadap penurunan tingkat kecemasan pada pasien pre Angiografi setelah diberikan terapi musik relaksasi klasik. Desain studi kasus adalah deskriptive study, dengan pendekatan pre test and post test design. Sampel study kasus adalah pasien pre Angiografi di RS. X Jakarta yang terdiri dari 2 responden dewasa. Terapi musik relaksasi dilakukan sebelum tindakan Angiografi dilakukan selama 15 menit dengan memperdengarkan musik klasik Piano In D Karya Pachelbels. Rata-rata skala kecemasan sebelum intervensi adalah sedang. Setelah didengarkan musik rata-rata skala kecemasan pasien menjadi ringan dengan rata-rata penurunan sebesar 55%. Pemberian terapi musik relaksasi klasik efektif menurunkan tingkat kecemasan pasien pre Angiografi di RS.X Jakarta.
Atherosclerosis is the main cause of cardiovascular disease, where hard, pulp-like spots form due to accumulation of fat in the intimal layer of blood vessel walls. Atherosclerosis can be detected as early as possible with an angiography procedure. Angiography is an interventional procedure using contrast administered through an artery and serial X-rays supplied by the artery are taken. The angiography procedure can trigger various emotional responses, one of which is anxiety, if not handled properly it can result in the continuation of the procedure. Anxiety can be treated with pharmacological and non-pharmacological treatments. Music therapy is a nursing intervention, where music is used as a medium for therapeutic activities with the aim of maintaining, improving and developing mental health, physical health and emotional health. The aim of the case study is to determine the effectiveness of music therapy in reducing anxiety levels in pre-angiography patients after being given classical relaxation music therapy. The case study design is a descriptive study, with a pre test and post test design approach. The case study sample is pre-angiography patients at the hospital. X Jakarta consisting of 2 adult respondents. Relaxation music therapy is carried out before the angiography procedure is carried out for 15 minutes by listening to the classical music Piano In D by Pachelbels. The average anxiety scale before intervention was mild. After listening to music, the average patient's anxiety scale became non-existent with an average decrease of 55%. Providing classical relaxation music therapy is effective in reducing the anxiety level of pre-angiography patients at RS.