"TANTANGAN DAN PELUANG DALAM SISTEM JAMINAN SOSIAL: ANALISIS PERBANDINGAN KONSEP PEMBIAYAAN DAN MENAJEMEN JAMINAN SOSIAL DI INDONESIA DAN SINGAPURA”

Penulis

  • Preti Sinta Harahap universitas Islam negeri Sumatra Utara
  • Nadiah Wulandari universitas Islam negeri Sumatra Utara
  • Fitriani P. Gurning universitas Islam negeri Sumatra Utara
  • rezky Safitri Harahap universitas Islam negeri Sumatra Utara

Kata Kunci:

Tantangan dan Peluang, Jaminan Sosial, Pembiayaan

Abstrak

Tantangan dan peluang dalam sistem jaminan sosial telah menjadi perhatian utama bagi banyak negara, termasuk Indonesia dan Singapura. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan konsep pembiayaan dan manajemen jaminan sosial di kedua negara tersebut melalui pendekatan studi literatur. Indonesia dan Singapura memiliki pendekatan yang berbeda dalam menghadapi tantangan dalam sistem jaminan sosial. Di Indonesia, sistem jaminan sosial masih menghadapi kendala signifikan terkait dengan ketersediaan dana, keberlanjutan, dan efektivitas manajemen. Sementara itu, Singapura telah berhasil mengimplementasikan pendekatan yang berorientasi pada pasar dan pemerintah, yang menciptakan sistem jaminan sosial yang kuat dan berkelanjutan. Pembiayaan jaminan sosial di Indonesia masih mengandalkan secara besar-besaran pada kontribusi pemerintah dan pekerja formal, dengan kontribusi swasta yang terbatas. Di sisi lain, Singapura telah berhasil menciptakan model pembiayaan yang inklusif, yang melibatkan kontribusi dari pemerintah, pekerja, dan sektor swasta. Manajemen jaminan sosial di Indonesia menghadapi tantangan dalam hal administrasi yang kompleks, rendahnya inklusivitas, dan transparansi yang kurang. Sebaliknya, Singapura telah menerapkan pendekatan manajemen yang berbasis teknologi, transparan, dan efisien, yang memungkinkan penyediaan layanan yang lebih baik kepada peserta.Dengan menganalisis dan membandingkan konsep pembiayaan dan manajemen jaminan sosial di Indonesia dan Singapura, penelitian ini memberikan wawasan yang berharga bagi pengambil kebijakan, peneliti, dan praktisi dalam pengembangan dan perbaikan sistem jaminan sosial di kedua negara tersebut.

Challenges and opportunities in social security systems have become a major concern for many countries, including Indonesia and Singapore. This research aims to analyze the comparison of the concepts of social security financing and management in the two countries through a literature study approach. Indonesia and Singapore have different approaches to facing challenges in the social security system. In Indonesia, the social security system still faces significant obstacles related to the availability of funds, sustainability and management effectiveness. Meanwhile, Singapore has successfully implemented a market- and government-oriented approach, which has created a strong and sustainable social security system. Social security financing in Indonesia still relies heavily on contributions from the government and formal workers, with limited private contributions. On the other hand, Singapore has succeeded in creating an inclusive financing model, involving contributions from the government, workers and the private sector. Social security management in Indonesia faces challenges in terms of complex administration, low inclusiveness, and lack of transparency. In contrast, Singapore has implemented a technology-based, transparent and efficient management approach, which enables the provision of better services to participants. By analyzing and comparing social security financing and management concepts in Indonesia and Singapore, this research provides valuable insights for policy makers , researchers, and practitioners in the development and improvement of social security systems in the two countries.

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-30