PENGARUH TERAPI INHALASI PEPPERMINT TERHADAP BERSIHAN JALAN NAFAS PADA ANAK ISPA USIA PRA-SEKOLAH DI PUSKESMAS KARANGANYAR

Abstrak

Latar Belakang: Usia anak yang sering mengalami infeksi saluran pernapasan akut yang dapat menyebabkan adanya sputum berlebih yang menumpuk pada saluran pernapasan yang dapat menyebabkan sesak napas. Supaya tidak terjadi komplikasi dibutuhkan penanganan dengan cara mengeluarkan sputum salah satu cara dengan memberikan terapi inhalasi peppermint terhadap bersihan jalan napas. Metode: Penelitian ini menggunakan Quasi Eksperiment jenis One Group Pretest Posttest desing, penelitian dianalisis dengan menggunakan uji Wilcoxon, dengan pengambilan sampel sebanyak 30 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Berdasarkan analisis data didapatkan hasil nilai p value 0,00 < 0,05 yang artinya dapat disimpulkan adanya pengaruh terapi inhalasi peppermint terhadap bersihan jalan napas sebelum dan sesudah. Hasil: Hasil uji Wilcoxon didapatkan nilai p value 0,00 < 0,05 di Puskesmas Karanganyar. Kesimpulan: Setelah dilakukan terapi inhalasi peppermint dapat digunakan untuk pengeluaran sputum yang berlebih pada anak dengan infeksi saluran pernapasan akut.