https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/issue/feed Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif 2025-03-30T20:03:11+00:00 Open Journal Systems https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9743 METODE LATIHAN DRILL TEKNIK UNTUK MENINGKATKAN DAYA TAHAN ANAEROBIK PADA ATLET PUTRA PENCAK SILAT USIA 17 TAHUN 2025-03-08T07:01:46+00:00 Bintang Fajar Dermawan fajarbintang643@gmail.com Shandy Pieter Pelamonia shandypieter@unipasby.ac.id <p>Penelitian bertujuan untuk memahami apakah ada peningkatan signifikan pada latihan drill teknik terhadap daya tahan anaerobik atlet pencak silat putra usia 17 tahun. Hipotesis yang di ajukan adalah adanya peningkatan yang signifikan pada latihan drill teknik terhadap daya tahan anaerobik atlet pencak silat putra usia 17 tahun. Dengan demikian latian metode drill teknik memiliki efek perubahan. Subjek penelitian ini yakni atlet pencak silat putra usia 17 tahun pada pencak silat Pagar Nusa PAC Prambon yang berjumlah 10 orang. Desain penelitian ini menggunalan One Group Pretest Postest. Metode pengumpulan data menggunakan RAST test sebagai alat ukur penelitian ini. Data dianalisis untuk pengujian hipotesis melalui uji paired sample Test. Hasilnya bisa diketahui sesuai hasil hitung dalam SPSS 20 terdapat data tabel 4 bahwa skor sig. 0,007 &lt; 0,05 dimana berarti ada pengaruh dari hasil kelompok pre-test dan post-test . maka diberikan kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada peningkatan daya tahan anaerobik menggunakan latihan drill teknik pada atlet putra pencak silat usia 17 tahun.</p> <p>&nbsp;</p> <p><em>This study aims to determine whether there is a significant increase in technical drill training on the anaerobic endurance of male pencak silat athletes aged 17 years. The hypothesis put forward is that there is a significant increase in technical drill training on the anaerobic endurance of male pencak silat athletes aged 17 years. In this way, practicing the technical drill method has a changing effect. The subjects of this research were 17 year old male pencak silat athletes at the Pagar Nusa PAC Prambon pencak silat, totaling 10 people. This research design uses One Group Pretest Posttest. The data collection method uses the RAST test as a measuring tool for this research. The data analysis used to test the hypothesis is the paired sample test. The results of the description above can be seen based on calculations from the results of SPSS 20 data processing, it was found in table 4 that the significance value was 0.007 &lt;0.05, which means there is an influence or difference between the results of the pre-test and post-test groups. So it can be concluded from the results of this study that there is a significant effect on increasing anaerobic endurance using technical drill training in male pencak silat athletes aged 17 years.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/10054 MEKANISME REPLIKASI DNA: PEMAHAMAN TERBARU DAN TANTANGANNYA DALAM PENGAJARAN BIOLOGI 2025-03-30T04:36:29+00:00 Angely Agriani Siahaan siahaanangeli28@gmail.com Sailana Mira Rangkuty sailnamhira@yahoo.co.id Nadia Rouli Sinaga sinaganadia212@gmail.com Yefta Darniati Sinaga yeftaasinaga@gmail.com <p>Replikasi DNA merupakan proses fundamental yang memungkinkan sel mempertahankan informasi genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya. Mekanisme replikasi DNA mencakup tahap inisiasi, elongasi, dan terminasi yang melibatkan kompleks protein seperti DNA polimerase, helikase, primase, dan ligase. Pemahaman terbaru mengenai struktur kompleks replisom, peran elemen regulasi non-koding, serta mekanisme perbaikan kesalahan (DNA repair) telah memperkaya wawasan tentang replikasi DNA. Kemajuan ini juga memberikan kontribusi signifikan dalam penelitian biomedis, khususnya dalam memahami mutasi yang menyebabkan penyakit genetik dan kanker. Namun, kompleksitas mekanisme molekuler tersebut menimbulkan tantangan dalam proses pengajaran biologi, terutama pada jenjang pendidikan menengah dan awal perguruan tinggi. Beberapa konsep sulit dipahami oleh siswa akibat minimnya pengalaman praktis dan pendekatan visual yang memadai. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam metode pengajaran, seperti penggunaan simulasi interaktif, media 3D, dan pendekatan berbasis inkuiri untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap replikasi DNA. Artikel ini membahas perkembangan terkini dalam mekanisme replikasi DNA serta mengeksplorasi tantangan pedagogis yang dihadapi dan solusi potensial untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran biologi di era modern.</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9963 FENOMENA PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DI KALANGAN MAHASISWA PENDIDIKAN ANTROPOLOGI UNIMED: STUDI KOSA KATA BAKU DAN BAHASA GAUL 2025-03-23T07:12:57+00:00 Umar Haddad Siregar umarhaddadsiregar@gmail.com Rela Idola Pakpahan pakpahanrelaidola@gmail.com Restinawati Br Telambanua restinatelambanua@gmail.com Muhammad Anggie J. Daulay muhanggi@unimed.ac.id <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pola penggunaan kosa kata baku dan bahasa gaul di kalangan mahasiswa Pendidikan Antropologi UNIMED, menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi preferensi mahasiswa Antropologi UNIMED dalam menggunakan bahasa gaul dibandingkan kosa kata baku, dan menganalisis dampak penggunaan bahasa gaul terhadap kemampuan mahasiswa dalam berkomunikasi secara akademik dan formal. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan kosa kata baku dan bahasa gaul di kalangan mahasiswa Antropologi UNIMED menunjukkan variasi yang berbeda, mahasiswa menggunakan bahasa baku ketika berada di kondisi atau keadaan yang memaksa mahasiswa untuk berkomunikasi dengan formal ,seperti berkomunikasi dengan dosen dan presentasi di kelas, sedangkan bahasa gaul biasanya digunakan padaa saat keadaan yang santai atau non formal, seperti ketika ber interaksi dengan teman di luar kelas. Faktor penggunaan kosakata baku dan bahasa gaul di kalangan mahasiswa Antropologi UNIMED adalah faktor lingkungan sekitar dan juga media sosial yang mempengaruhi cara bicara dan gaya bahasa pada mahasiswa. Dampak penggunaan bahasa gaul terhadap kemampuan mahasiswa dalam menggunakan bahasa Indonesia secara formal di kalangan mahasiswa pendidikan Antropologi UNIMED berdampak pada kesulitan berkomunikasi, penyusunan tugas akademik dan berkurang rasa percaya diri dalam situasi formal, sehingga akan berpengaruh terhadap kehidupan karir.</p> <p>&nbsp;</p> <p><em>The purpose of this study was to analyze the pattern of use of standard vocabulary and slang among UNIMED Anthropology Education students, analyze the factors that influence the preferences of UNIMED Anthropology students in using slang compared to standard vocabulary, and analyze the impact of slang use on students' ability to communicate academically and formally. This study was conducted using a descriptive qualitative method. Data were collected through in-depth interviews and documentation. The results showed that the use of standard vocabulary and slang among UNIMED Anthropology students showed different variations, students used standard language when in conditions or circumstances that forced students to communicate formally, such as communicating with lecturers and presentations in class, while slang was usually used in relaxed or non-formal situations, such as when interacting with friends outside the classroom. The factors of the use of standard vocabulary and slang among UNIMED Anthropology students are environmental factors and also social media that influence the way of speaking and language style of students. The impact of the use of slang on students' ability to use Indonesian formally among UNIMED Anthropology education students has an impact on communication difficulties, academic assignment preparation and reduced self-confidence in formal situations, so that it will affect career life.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/10050 PERANAN EDUKASI ILMU PARENTING DALAM MENCEGAH DAMPAK NEGATIF MEDIA SOSIAL TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK DI KOTA MAKASSAR 2025-03-29T11:16:22+00:00 Alimin Alwi alimin.alwi@unm.ac.id Yunita Mahrany yunitamahrany260717@gmail.com Najamuddin najamuddin@unm.ac.id <p>Di era digital, media sosial memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan karakter anak. Penggunaan media sosial yang tidak terkontrol dapat menimbulkan dampak negatif, seperti kecanduan gawai, kurangnya keterampilan sosial, serta rentan terhadap konten yang tidak sesuai dengan nilai-nilai moral. Oleh karena itu, edukasi parenting menjadi aspek krusial dalam membantu orang tua membimbing anak dalam memanfaatkan media sosial secara bijak dan bertanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran edukasi ilmu parenting dalam mencegah dampak negatif media sosial terhadap pembentukan karakter anak di Kota Makassar. Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara dan studi literatur. Subjek penelitian melibatkan orang tua dan pendidik yang memiliki pengalaman dalam pengasuhan anak di era digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa edukasi parenting yang baik dapat membantu orang tua dalam menanamkan nilai-nilai positif seperti disiplin, empati, tanggung jawab, serta kecerdasan emosional pada anak. Selain itu, edukasi parenting juga meningkatkan kesadaran anak terhadap norma sosial serta membekali mereka dengan keterampilan dalam memilah informasi dan mengelola penggunaan media sosial dengan bijak. Kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam menyediakan edukasi parenting yang berkualitas menjadi langkah penting dalam membentuk karakter anak yang cerdas, beretika, dan siap menghadapi tantangan dunia digital.</p> <p>In the digital era, social media has a great influence on children's character development. Uncontrolled use of social media can lead to negative impacts, such as device addiction, lack of social skills, and vulnerability to content that is not in accordance with moral values. Therefore, parenting education becomes a crucial aspect in helping parents guide children in utilising social media wisely and responsibly. This study aims to analyse the role of parenting education in preventing the negative impact of social media on children's character building in Makassar City. Using a qualitative method with a descriptive approach, data were collected through interviews and literature studies. The research subjects involved parents and educators who have experience in parenting in the digital era. The results showed that good parenting education can help parents instil positive values such as discipline, empathy, responsibility, and emotional intelligence in children. In addition, parenting education also increases children's awareness of social norms and equips them with skills in sorting out information and managing the use of social media wisely. Collaboration between the government, educational institutions, and the community in providing quality parenting education is an important step in shaping the character of children who are smart, ethical, and ready to face the challenges of the digital world.</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9935 ANALISIS PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA SD NEGERI 060851, SEI KERA HILIR, MEDAN. 2025-03-22T06:00:02+00:00 Diva Egita Purba divaegita97@gmail.com Parasina Caroldion Br. Siburian caroldions29@gmail.com Rizki Dwi Aprilia Harahap rizkydwiaprilia0@gmail.com Risky Winarta Naibaho riskynaibaho0907@gmail.com R. Nazra Fitri Namira nazranamiranamira@gmail.com Yosua Paskah Simamora josuasimamora26@gmail.com Rosmaini guest@jurnalhst.com <p>Sekolah dasar adalah salah satu lembaga pendidikan yang cocok untuk menyalurkan penyusunan bahasa Indonesia kepada anak anak, karena bahasa harus di tanamkan sejak kecil agar mereka memahami betapa pentingnya bahasa bagi kehidupan mereka sehari hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan Bahasa Indonesia di sekolah dasar dengan mengimplementasikan metode kuisioner untuk mengumpulkan data dari siswa mengenai kebiasaan berbahasa mereka, Kuesioner atau angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis kuesioner atau angket tertutup, karena responden hanya tinggal memberikan tanda pada salah satu jawaban yang dianggap benar. Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan oleh seorang yang melakukan suatu penelitian guna mengukur suatu fenomena yang telah terjadi. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner yaitu daftar pernyataan yang disusun secara tertulis yang bertujuan untuk memperoleh data berupa jawaban-jawaban para responden. Sebanyak 50% siswa sangat setuju dan 35% siswa setuju bahwa mereka selalu menggunakan Bahasa Indonesia yang benar dalam percakapan sehari-hari. Sebanyak 60% siswa sangat setuju dan 40% siswa setuju bahwa mereka sering membaca buku untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Indonesia. Sebanyak 50% siswa sangat setuju, 25% siswa setuju, dan 25% siswa kurang setuju bahwa mereka menggunakan bahasa daerah di rumah tetapi tetap menggunakan Bahasa Indonesia di sekolah. Berdasarkan hasil penelitian mengenai penggunaan Bahasa Indonesia di kalangan siswa kelas V SDN 060851 Sei Kera Hilir II, dapat disimpulkan bahwa mayoritas siswa memiliki pemahaman yang baik tentang Bahasa Indonesia, termasuk tata bahasa, kosakata, dan penggunaan bahasa formal. Siswa lebih sering menggunakan Bahasa Indonesia di lingkungan sekolah, namun masih terdapat pengaruh bahasa daerah dalam percakapan di rumah. Meskipun demikian, mereka tetap berusaha menyesuaikan penggunaan bahasa sesuai dengan konteks formal dan nonformal.</p> <p><em>Elementary school is one of the suitable educational institutions to channel the preparation of Indonesian language to children, because language must be instilled since childhood so that they understand how important language is for their daily lives. This study aims to analyze the use of Indonesian in elementary schools by implementing a questionnaire method to collect data from students regarding their language habits. The questionnaire or questionnaire used in this study is a closed questionnaire or questionnaire type, because the respondent only needs to give a sign on one of the answers that is considered correct. Research instruments are tools used by someone who conducts a study to measure a phenomenon that has occurred. The data collection instrument in this study used a questionnaire, namely a list of statements prepared in writing which aims to obtain data in the form of answers from respondents. As many as 50% of students strongly agree and 35% of students agree that they always use correct Indonesian in daily conversations. As many as 60% of students strongly agreed and 40% of students agreed that they often read books to improve their Indonesian language skills. As many as 50% of students strongly agreed, 25% of students agreed, and 25% of students disagreed that they use local languages at home but still use Indonesian at school.Based on the results of the research on the use of Indonesian among grade V students of SDN 060851 Sei Kera Hilir II, it can be concluded that the majority of students have a good understanding of Indonesian, including grammar, vocabulary, and the use of formal language. Students use Bahasa Indonesia more often in the school environment, but there is still the influence of local languages in conversations at home. Nevertheless, they still try to adjust the use of language according to formal and non-formal contexts.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/10034 PENERAPAN BIOETIK DALAM STERILISASI ALAT DAN MEDIA DALAM KULTUR JARINGAN TERHADAP KEBERHASILAN INISIASI EKSPLAN 2025-03-27T12:35:48+00:00 Angely Agriani Siahaan siahaanangeli28@gmail.com Nadia Rouli Sinaga sinaganadia212@gmail.com Jeki Sidabutar jekisidabutar18@gmail.com Nurbaity Situmorang situmorang.n@gmail.com Khairiza Lubis khairizalubis@unimed.ac.id <p>Sterilisasi alat dan media merupakan tahap penting dalam kultur jarngan tanaman untuk mencegah kontaminasi yang dapat menghambat pertumbuhan eksplan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas metode sterlisasi, mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi keberhasilan sterilisasi, serta menganalisis dampaknya terhadap pertumbuhan eksplan. Studi dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif melalui studi Pustaka dan observasi di laboratorium kultur jaringan PT. G10 Agro Tech. Hasil menunjukkan bahwa metode sterilisasi basah dengan autoclave pada suhu 121oC dan tekanan 15 psi selama 15-20 menit memberikan hasil optimal. Faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan sterlisasi meliputi jenis metode yang digunakan, suhu dan tekanan yang diterapkan, serta kebersihan lingkungan laboratorium. Selain itu, penerapan bioetika dalam sterilisasi berkontribusi pada keberlanjutan proses kultur jaringan dengan memastikan keamanan, konservasi sumber daya, dan keterjaminan kualitas. Dengan demikian, penelitian ini merekomendasikan penerapan prosedur sterilisasi yang optimal guna meningkatkan efisiensi produksi kultur jaringan tanaman.</p> <p>Sterilization of tools and media is an important step in plant tissue culture to prevent contamination that can inhibit explant growth. This study aims to evaluate the effectiveness of sterilization methods, identify factors that influence the success of sterilization, and analyze their impact on explant growth. The study was conducted using a qualitative descriptive method through literature studies and observations in the tissue culture laboratory of PT. G10 Agro Tech. The results showed that the wet sterilization method with an autoclave at a temperature of 121oC and a pressure of 15 psi for 15-20 minutes gave optimal results. The main factors affecting the success of sterilization include the type of method used, the temperature and pressure applied, and the cleanliness of the laboratory environment. In addition, the application of bioethics in sterilization contributes to the sustainability of the tissue culture process by ensuring safety, resource conservation, and quality assurance. Thus, this study recommends the application of optimal sterilization procedures to improve the efficiency of plant tissue culture production.Keywords: Red potato; Moringa leaf extract, MS, Tissue culture</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9923 STUDI KOMPARATIF: EFEKTIVITAS PENGGUNAAN BUKU CETAK DENGAN E-BOOK DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MAHASISWA UNIMED 2023 2025-03-21T08:59:26+00:00 Sabrina Salsabila salsabilla60769@gmail.com Salsabila Nadiva snadiva839@gmail.com Wahdini wahdinis12@gmail.com Yulia Evelyn Simanjuntak yuliasimanjuntak474@gmail.com Muhammad Anggie J. Daulay muhanggi@unimed.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas penggunaan buku cetak dan e-book dalam pembelajaran Bahasa Indonesia pada mahasiswa Universitas Negeri Medan (UNIMED) tahun 2023. Jenis penelitian ini adalah penelitian Studi Komparatif. Dengan Pendekatan Kualitatif Deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi dan wawancara. Melalui observasi, peneliti mengamati secara langsung bagaimana mahasiswa menggunakan Buku Cetak dan E-book dalam proses pembelajaran Bahasa Indonesia, Sementara wawancara dilakukan untuk menggali pengalaman, preferensi, serta tantangan yang dihadapi mahasiswa dalam menggunakan kedua media tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik buku cetak maupun e-book keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Buku cetak lebih disukai oleh mahasiswa yang mengutamakan kenyamanan membaca, kemudahan dalam mencatat, serta daya tahan terhadap gangguan digital. Sementara itu, e-book lebih dipilih oleh mahasiswa yang menginginkan aksesibilitas, kemudahan membawa materi, serta fitur pencarian yang mempermudah pemahaman teks. Selain itu, faktor kebiasaan, ketersediaan perangkat, dan preferensi individu turut memengaruhi efektivitas penggunaan kedua media ini dalam pembelajaran.</p> <p><em>This research aims to compare the effectiveness of using printed books and e-books in learning indonesian for medan state university (unimed) students in 2023. This type of research is comparative study research. With a descriptive qualitative approach. Data collection techniques in this research are observation and interviews. Through observation, researchers directly observed how students used printed books and e-books in the indonesian language learning process, while interviews were conducted to explore experiences, preferences and challenges faced by students in using these two media. The research results show that both printed books and e-books have their respective advantages and disadvantages. Print books are preferred by students who prioritize reading comfort, ease of note-taking, and resistance to digital interference. Meanwhile, e-books are preferred by students who want accessibility, ease of carrying material, and search features that make it easier to understand the text. Apart from that, habitual factors, device availability and individual preferences also influence the effectiveness of using these two media in learning.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9990 "PENGARUH LINGKUNGAN DAN MEDIA TERHADAP PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA BAKU DI KALANGAN MASYARAKAT" 2025-03-25T01:41:33+00:00 Berlin Berutu berlin.amc456@gmail.com Dorlita Sidabutar dorlitasidabutar123@gmail.com Eftika Winadia Purba tikapurba49@gmail.com Pio Situmorang piositumorang80@gmail.com Tsuraya Nur Kholila tsurayanurkholila@gmail.com Hendra Kurnia Pulungan hendrakurnia@unimed.ac.id <p>Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh lingkungan, yang meliputi keluarga, pendidikan, dan tempat kerja, serta media, baik massa maupun digital, terhadap penggunaan bahasa Indonesia yang baku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan, khususnya keluarga, memiliki pengaruh signifikan terhadap kebiasaan berbahasa seseorang. Di sisi lain, media massa cenderung menjaga formalitas penggunaan bahasa, sementara media sosial menawarkan gaya yang lebih santai. Hal ini berdampak pada generasi muda yang sering kali mengabaikan kaidah baku dalam berbahasa. Oleh karena itu, diperlukan kolaborasi antara lembaga pendidikan, pemerintah, dan media untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.</p> <p><em>This study explores the influence of the environment, including family, education, and workplace, as </em><em>well as media, both mass and digital, on the use of standard Indonesian. The results of the study indicate that the environment, especially family, has a significant influence on a person's language habits. On the other hand, mass media tends to maintain the formality of language use, while social media offers a more relaxed style. This has an impact on the younger generation who often ignore standard rules in language. Therefore, collaboration between educational institutions, the government, and the media is needed to raise awareness of the importance of using good and correct Indonesian.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9912 PENGEMBANGAN MEDIA INFOGRAFIS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANALISIS PERUBAHAN DAN KEBERLANJUTAN PADA PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMK KARTIKA 1-2 PADANG 2025-03-21T03:18:48+00:00 Febrialdo Jasanddes febrialdojasanddes@gmail.com Ofianto ofianto@fis.unp.ac.id <p>Penelitian ini mengkaji pengembangan media pembelajaran infografis sebagai upaya meningkatkan kemampuan siswa dalam menganalisis perubahan dan keberlanjutan peristiwa sejarah. Latar belakang penelitian ini adalah kurangnya variasi media yang digunakan guru dalam pembelajaran sejarah, minimnya inovasi media pembelajaran berbasis teknologi, serta rendahnya keterampilan analisis siswa terhadap perubahan dan keberlanjutan sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui bagaimana cara merancang dan mengembangkan media pembelajaran Infografis untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menganalisis perubahan dan keberlanjutan dalam peristiwa sejarah. 2) Menguji kelayakan media pembelajaran Infografis dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam menganalisis perubahan dan keberlanjutan dalam pembelajaran sejarah di SMK Kartika 1-2 Padang. 3) Mengetahui kepraktisan dan keefektifan media Infografis sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menganalisis perubahan dan keberlanjutan dalam pembelajaran sejarah di SMK Kartika 1-2 Padang. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian R&amp;D (Research and Development) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE yang dilakukan di SMK Kartika 1-2 Padang. Subjek dalam penelitan ini yakninya 39 orang siswa kelas XI di SMK KARTIKA 1-2 Padang. Adapun hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kelayakan media pembelajaran Infografis berdasarkan penilaian dari ahli materi dan ahli media dengan nilai validasi yaitu sebesar 3,88 dan 3,67. Berdasarkan hasil uji kepraktisan oleh siswa dan guru menunjukkan bahwa media Infografis ini sudah sangat praktis dengan nilai skor kepraktisan 3,68 dan 3,44. Kemudian berdasarkan hasil uji keefektifan oleh siswa dan guru menunjukkan bahwa media Infografis ini juga termasuk kedalam media yang sangat efektif dengan nilai skor keefektifan 3,72 dan 3,29. Sehingga peneliti menyimpulkan bahwa media Infografis ini sangat layak digunakan dalam pembelajaran sejarah.</p> <p><em>This study investigates the development of infographic learning media to enhance students' ability to analyze historical change and continuity. The research is motivated by the limited variety of media used by teachers in history education, the scarcity of technology-based learning media innovations, and students' inadequate skills in analyzing historical change and continuity. The objectives of this research were threefold: (1) to determine the methodology for designing and developing infographic learning media to improve students' capacity to analyze change and continuity in historical events, (2) to assess the feasibility of infographic learning media in enhancing students' ability to analyze change and continuity in history learning at SMK Kartika 1-2 Padang, and (3) to evaluate the practicality and effectiveness of infographic media as a learning tool to improve students' skills in analyzing change and continuity in history education at SMK Kartika 1-2 Padang. This research employed a Research and Development (R&amp;D) approach using the ADDIE development model, conducted at SMK Kartika 1-2 Padang. The subjects of this study were 39 eleventh-grade students at SMK Kartika 1-2 Padang. The findings indicated that the infographic learning media was deemed feasible, based on assessments from material and media experts, with validation scores of 3.88 and 3.67, respectively. Practicality tests by students and teachers revealed that the infographic media was highly practical, with practicality scores of 3.68 and 3.44. Effectiveness tests by students and teachers also showed that the infographic media was highly effective, with effectiveness scores of 3.72 and 3.29. Consequently, the researchers concluded that the infographic media is highly suitable for use in history education.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/10058 PENDEKATAN VISUAL DAN INTERAKTIF DALAM MENGAJARKAN REGULASI EKSPRESI GEN PADA PROKARIOTA 2025-03-30T06:19:40+00:00 Friska Isabella Br.Siahaan bisa16859@gmail.com Sailana Mira Rangkuty sailnamhira@yahoo.co.id Nadia Rahmadhani nadia.rahmadhani30@gmail.com Nayani Putri Andin andininaya184@gmail.com <p>Proses regulasi ekspresi gen pada prokariota, yang mencakup operon, pengaturan transkripsi, dan kontrol genetik lainnya, merupakan konsep yang kompleks dan sering kali sulit dipahami oleh mahasiswa. Oleh karena itu, pendekatan visual dan interaktif dalam pembelajaran telah menjadi solusi potensial untuk meningkatkan pemahaman dan retensi materi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi efektivitas media visual, seperti animasi 3D, diagram interaktif, dan simulasi berbasis komputer, dalam mengajarkan mekanisme regulasi ekspresi gen pada prokariota. Melalui pendekatan visual, konsep abstrak seperti pengikatan repressor pada operator, fungsi promotor, serta peran inducer dalam operon lac dapat divisualisasikan dengan jelas. Selain itu, penggunaan perangkat interaktif, seperti kuis berbasis aplikasi dan game edukatif, dirancang untuk meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam proses belajar. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa metode visual dan interaktif ini tidak hanya memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap mekanisme molekuler tetapi juga meningkatkan motivasi dan partisipasi aktif selama pembelajaran. Dengan pendekatan ini, pembelajaran biologi molekuler menjadi lebih dinamis, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan generasi digital saat ini. Temuan ini diharapkan memberikan kontribusi dalam pengembangan metode pengajaran sains yang lebih inovatif dan berbasis teknologi.</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9971 ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN BAHASA INDOENSIA DALAM MEDIA SOSIAL 2025-03-24T04:46:39+00:00 Mastri Angely Br. Sitanggang mastriangelysitanggang@gmail.com Najwa Azzahra najwaazzahra205@gmail.com Sevrianna Simarmata sevriannasimarmata@gmail.com Tiara Rezeki Simamora tiarasimamora664@gmail.com <p>Masyarakat di Indonesia sering memanfaatkan berbagai platform media sosial di era digital ini. Facebook, Instagram, Twitter, WhatsApp, Youtube, dan lainnya sering digunakan sebagai bagian penting di kehidupan. Sehingga, terjadi perubahan budaya serta cara berkomunikasi yang tidak ada aturan bakunya dalam penggunaan bahasa Indonesia yang diakibatkan oleh penggunaan media sosial tersebut. Dengan demikian, dapat menyebabkan kemurnian dari bahasa tersebut semakin memudar. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan agar dapat menganalisis beberapa jenis dari kesalahan dalam penggunaan bahasa yang terjadi di media sosial serta mengidentifikasinya. Metode kualitatif deskriptif digunakan dalam penelitian dengan menggunakan pendekatan analisis isi. Dalam penelitian ini, sumber berasal dari studi pustaka yang meninjau beberapa sumber yang berhubungan dengan judul yang berasal dari jurnal serta artikel ilmiah yang relevan. Penelitian tentang kesalahan penggunaan Bahasa Indonesia di jejaring sosial menunjukkan bahwa banyak kesalahan bahasa terjadi dalam komunikasi digital. Kesalahan ini termasuk ejaan, morfologi, sintaksis, dan kamus.</p> <p><em>People in Indonesia often use various social media platforms in this digital era. Facebook, Instagram, Twitter, WhatsApp, Youtube, and others are often used as an important part of life. Thus, there is a change in culture and a way of communicating that has no standard rules in the use of Indonesian language caused by the use of social media. Thus, it can cause the purity of the language to fade. This study was conducted with the aim of analyzing several types of errors in the use of language that occur on social media and identifying them. Descriptive qualitative methods are used in research using a content analysis approach. In this study, the sources come from literature studies that review several sources related to titles from journals and relevant scientific articles. Research on errors in the use of Indonesian on social media shows that many language errors occur in digital communication. These errors include spelling, morphology, syntax, and dictionary.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9638 INOVASI DALAM PEMBELAJARAN PKN SD/MI DI ERA DIGITAL 2025-03-02T12:38:37+00:00 Arladia Hafsya arladiahapsya@gmail.com Imas Mastoah imas.mastoah@uinbanten.ac.id <p>Evolusi teknologi informasi dan komunikasi telah melahirkan transformasi mendalam dalam sektor pendidikan, terutama dalam domain Pendidikan Sipil (PKN). Studi ini berusaha untuk menyelidiki inovasi dalam pedagogi PKN dalam konteks era digital, menekankan penerapan teknologi untuk meningkatkan pemahaman siswa. Pendekatan metodologis yang digunakan mencakup tinjauan literatur lengkap yang bersumber dari beragam materi terkait, termasuk jurnal akademik, buku ilmiah, dan laporan penelitian empiris. Temuan menunjukkan bahwa integrasi teknologi dalam instruksi PKN, yang mencakup multimedia interaktif, simulasi digital, dan platform pembelajaran online, memiliki potensi untuk meningkatkan keterlibatan, motivasi, dan pemahaman siswa tentang konten PKN. Selain itu, teknologi memungkinkan pembelajaran yang lebih kontekstual, kolaboratif, dan berpusat pada siswa. Namun, ada beberapa tantangan dengan menggunakan teknologi dalam pembelajaran PKN, seperti guru mungkin tidak memiliki akses yang cukup untuk menggunakannya. Penelitian ini menemukan bahwa penggunaan teknologi dalam pembelajaran PKN di era digital dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menjadi warga negara yang kritis, aktif, dan bertanggung jawab di era modern.</p> <p><em>The evolution of information and communication technology has instigated substantial transformations within the educational sphere, notably in the domain of Citizenship Education (PKN) pedagogy. This investigation seeks to examine the innovations in PKN instruction during the digital age, emphasizing the integration of technology to enhance students' comprehension. The methodological approach employed is an extensive literature review, incorporating diverse pertinent sources, including scholarly journals, academic texts, and research reports. The findings of the study indicate that the incorporation of technology in PKN instruction, exemplified by interactive multimedia, digital simulations, and online learning platforms, has the potential to significantly augment students' engagement, motivation, and understanding of PKN content. In addition to that, the incorporation of technology further facilitates a more contextualized, collaborative, and learner-centered educational experience. Nevertheless, the implementation of technology within PKN education presents certain obstacles, including restricted access to technological resources and the preparedness of educators to effectively incorporate technology into their teaching practices. This study concludes that innovations in PKN education within the digital age, facilitated by technological utilization, can serve as a viable solution to enhance educational quality and equip students to become engaged, critical, and responsible citizens in the context of the digital era.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/10051 "STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS WORDWALL DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATERI NUMBERS PADA SISWA KELAS I SD" 2025-03-29T12:17:25+00:00 Aqillah Nazli aqillahnazli1@gmail.com Tesalonika Gagarin Sinurat tesalosinurat@gmail.com Ivo Tioni Tambunan ivotioni829@gmail.com Arika Angelia Sitompul arikasitompul718@gmail.com Laura Shintia Sembiring laurashintiasembiring@gmail.com Frendi Anastasius Sinurat frendysinurat44@gmail.com Nanda Ramadani nandarmdani@unimed.ac.id <p>Pembelajaran Bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar sering mengalami kendala, terutama dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep angka dalam bahasa Inggris. Metode pembelajaran konvensional yang kurang interaktif sering kali menyebabkan rendahnya motivasi dan keterlibatan siswa dalam proses belajar. Kurangnya variasi dalam metode pengajaran juga membuat siswa cepat merasa bosan dan kurang fokus dalam memahami materi. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dalam pembelajaran yang mampu meningkatkan minat dan partisipasi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas strategi pembelajaran berbasis Wordwall dalam meningkatkan pemahaman materi Numbers pada siswa kelas I SD Negeri 060828. Penelitian ini menerapkan pendekatan studi kasus dalam metode penelitian deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi selama proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Wordwall secara drastis meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Selain itu, guru juga merasakan manfaat dari penggunaan Wordwall dalam mendukung proses pengajaran. Dengan demikian, Wordwall terbukti sebagai media pembelajaran yang efektif dan dapat menjadi alternatif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah dasar.</p> <p><em>English learning at elementary school level often experiences obstacles, especially in improving student's understanding of the concept of numbers in English. Conventional learning methods that are less interactive often cause low motivation and student involvement in the learning process. The lack of variation in teaching methods also makes students quickly feel bored and less focused in understanding the material. Therefore, innovation is needed in learning that can increase student interest and participation. This study aims to evaluate the effectiveness of Wordwall-based learning strategies in improving understanding of Numbers material in grade I students of SD Negeri 060828. The research method used is a case study with a qualitative descriptive approach. Data were collected through observation, interviews, and documentation during the learning process. The results showed that the use of Wordwall drastically increased student involvement in learning. In addition, teachers also felt the benefits of using Wordwall in supporting the teaching process. Thus, Wordwall is proven to be an effective learning medium and can be an alternative in improving the quality of English learning in elementary schools.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9939 THE USE OF FOOD AND DRINK VOCABULARY AS A MEDIUM FOR TEACHING ENGLISH IN ELEMENTARY SCHOOLS: A LITERATURE REVIEW 2025-03-22T07:45:53+00:00 Siti Mariam sitimariam.1222411037@mhs.unimed.ac.id Eva Betty Simanjuntak evabettysimanjuntak@gmail.com Talitha Ifthina Ariqa talithaifthinaariqa@gmail.com Wibi Ayu Aulia wibiayu04@gmail.com Nadila Khoiru Wannafa nadillavivoo@gmail.com Sry Hafiza Hasibuan hafizaahasibuan03@gmail.com Josua Ifander Lumbantoruan josuaifanderlumbantoruan@gmail.com <p><em>The teaching of English in elementary schools plays a crucial role in preparing students to face the challenges of globalization. One key component in language learning is vocabulary, which often poses a challenge for students, especially in remembering and using new words. This article discusses the use of vocabulary related to food and beverages as a medium for teaching English in elementary schools. With a relevant and contextual approach, the theme of food and beverages is not only engaging for students but also facilitates their ability to remember vocabulary related to everyday experiences. Through a literature analysis, this article explores various methods and media that can be used to teach this vocabulary, as well as its impact on student motivation and learning outcomes. Research shows that the use of engaging media, such as images, videos, and games, can enhance student involvement. Additionally, the challenges faced by educators in integrating this theme into the curriculum are also discussed. Thus, this article provides recommendations for best practices in teaching food and beverage vocabulary, which is expected to improve students' English language skills in elementary schools.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/10036 PERAN DAN KONTRIBUSI WANITA DALAM DUNIA OLAHRAGA 2025-03-27T13:15:50+00:00 Giat Pratama Sihombing giatsihombing2018@gmail.com Marcopolo Sitepu gantengmarco945@gmail.com Bona Satria Simbolon bonasatriasimbolon01@gmail.com Lau Rencia Eferina Br Tarigan laurenciatarigan8@gmail.com Martinus Vincent Debataraja martinusvincent1304@gmail.com Yan Indra Siregar yanindra@unimed.ac.id Putra Arima putraarima@unimed.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran dan kontribusi wanita dalam dunia olahraga serta tantangan yang mereka hadapi. Dalam beberapa dekade terakhir, partisipasi wanita dalam berbagai disiplin olahraga telah meningkat secara signifikan, tidak hanya sebagai atlet, tetapi juga sebagai pelatih, pengurus organisasi, dan pemimpin komunitas. Meskipun kemajuan ini membawa dampak positif terhadap perkembangan dan popularitas olahraga, wanita masih menghadapi berbagai tantangan, termasuk stereotip gender, kurangnya dukungan finansial, dan akses terbatas terhadap fasilitas olahraga. Melalui pendekatan kualitatif dan studi kepustakaan, penelitian ini menemukan bahwa untuk meningkatkan partisipasi dan prestasi wanita dalam olahraga, diperlukan upaya kolaboratif dari pemerintah, organisasi olahraga, dan masyarakat. Rekomendasi yang diusulkan mencakup peningkatan dukungan finansial, edukasi tentang kesetaraan gender, dan pembangunan fasilitas olahraga yang ramah bagi wanita.</p> <p><em>This study aims to analyze the role and contributions of women in the world of sports, as well as the challenges they face. In recent decades, the participation of women in various sports disciplines has significantly increased, not only as athletes but also as coaches, organizational leaders, and community heads. Although this progress has positively impacted the development and popularity of sports, women still encounter various challenges, including gender stereotypes, lack of financial support, and limited access to sports facilities. Through a qualitative approach and literature review, this research finds that collaborative efforts from the government, sports organizations, and society are essential to enhance women's participation and achievements in sports. Proposed recommendations include increasing financial support, educating about gender equality, and building women-friendly sports facilities.</em></p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9928 PELESTARIAN TRADISI LISAN MANDAILING DI ERA MODERNISASI 2025-03-21T11:36:55+00:00 Salma Ashillah silaksp26@gmail.com Clara Kresensia Panjaitan clarapanjaitan82@gmail.com Yunita Rahmi yunitarahmidaulay310504@gmail.com Hera Chairunisa herawenas@unimed.ac.id <p>Tradisi lisan Mandailing merupakan warisan budaya yang kaya makna dan nilai sejarah. Namun, arus modernisasi yang pesat menyebabkan semakin berkurangnya praktik tradisi ini, terutama di kalangan generasi muda. Penelitian ini berfokus pada beberapa tradisi lisan utama Mandailing, yaitu Markobar, Mangupa, Mangambat, Mangandung, Manjeir, dan Marturi. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi tingkat pelaksanaan tradisi serta faktor-faktor penyebab penurunannya. Metode penelitian yang digunakan adalah survei daring dengan responden sebanyak 20 orang yang memiliki keterkaitan dengan tradisi Mandailing. Data dikumpulkan melalui kuesioner daring dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Markobar (90%) dan Mangupa (85%) masih sering dilakukan, sedangkan tradisi Mangambat (45%) dan Mangandung (30%) mulai jarang dipraktikkan. Sementara itu, tradisi Manjeir dan Marturi sama sekali tidak dilaksanakan oleh responden. Faktor utama penurunan praktik tradisi adalah pengaruh modernisasi (65%) dan kurangnya minat generasi muda (40%). Upaya pelestarian perlu dilakukan melalui digitalisasi, edukasi budaya, serta keterlibatan aktif generasi muda dalam kegiatan adat. Sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan komunitas adat juga penting untuk menjaga keberlanjutan tradisi ini di tengah arus modernisasi.</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/10000 PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MAKET TERHADAP LITERASI LINGKUNGAN SISWA 2025-03-25T13:26:40+00:00 Kintani Ayu Farhadina kintaniayuf0411@gmail.com Indayana Febriani Tanjung indayanafebriani@uinsu.ac.id Eka Khairani Hasibuan ekakhairanihasibuan@uinsu.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan saintifik berbantuan maket terhadap literasi lingkungan siswa pada materi perubahan lingkungan kelas X di Sekolah Menegah Atas Negeri 1 Blangkejeren Tahun Ajaran 2021/2022. Desain pada penelitian ini menggunakan Nonequivalent Control Group Design. Diketahui terdapat pengaruh pendekatan saintifik berbantuan maket terhadap literasi lingkungan siswa pada aspek pengetahuan dan keterampilan kognitif dibuktikan dari hasil uji-t yang didapat thitung 3.701 sedangkan ttabel 1,701. Literasi lingkungan pada aspek sikap dan perilaku siswa didapat nilai rata-rata kelas eksperimen sebanyak 85% dengan kriteria sangat baik kemudian hasil rata-rata sikap dan perilaku siswa kelas kontrol sebanyak 74,83% dengan kriteria baik. Kenaikan persentase jumlah sikap dan perilaku kelas kontrol dan eksperimen adalah sebesar 10,17%. Artinya Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini membuktikan bahwa strategi pendekatan saintifik berbantuan maket berpengaruh terhadap literasi lingkungan siswa kelas X di Sekolah Menegah Atas Negeri 1 Blangkejeren.</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9917 "PERAN DAN DINAMIKA MARGA DALAM MASYARAKAT BATAK: ANTARA TRADISI DAN MODERNITAS" 2025-03-21T05:35:16+00:00 Aldo Bonifasius Simbolon aldosimbolon017@gmail.com Febe Gracia Sembiring febegracia45@gmail.com Evelyn Keisha Silalahi evelynsilalahi2208@gmail.com Hera Chairunnisa herawenas@unimed.ac.id <p>Marga dalam masyarakat Batak memiliki peran fundamental sebagai identitas kultural, sistem kekerabatan, serta pengatur hubungan sosial dan adat. Studi ini bertujuan untuk menganalisis dinamika peran marga dalam menghadapi modernisasi, dengan menelaah perubahan struktur sosial, pengaruh urbanisasi, serta relevansi nilai-nilai tradisional di era globalisasi. Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka, dengan menelusuri literatur terkait adat Batak dan dampak modernisasi terhadapnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun sistem marga mengalami perubahan akibat migrasi dan pergeseran nilai, prinsip Dalihan Na Tolu masih menjadi dasar dalam hubungan sosial. Selain itu, terdapat upaya komunitas Batak untuk menjaga eksistensi marga melalui adaptasi terhadap teknologi dan revitalisasi tradisi. Marga tetap menjadi elemen penting dalam identitas dan kebanggaan masyarakat Batak, meskipun menghadapi tantangan dari modernisasi.</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif https://oaj.jurnalhst.com/index.php/jlpi/article/view/9986 EVALUASI PELAKSANAAN KURIKULUM MERDEKA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X STUDI KASUS DI SMAN 1 KOTA KUPANG 2025-03-24T08:06:23+00:00 Agnesia Wawa tetyagnesia@gmail.com Agustinus Hale Manek guest@jurnalhst.com Bella Theo Tomi Pamungkas guest@jurnalhst.com <p>Berdasarkan hasil wawancara dengan guru geografi di SMAN 1 Kota Kupang bahwa penerapan kurikulum merdeka di SMAN 1 Kota Kupang sudah dilakukan kurang lebih 4 tahun. Oleh karena itu, penting dilakukannya penelitian untuk mengevaluasi penerapan kurikulum merdeka tersebut. Tujuan dari penelitian ini 1). Untuk pelaksanaan kurikulum Merdeka dalam pembelajaran geografi kelas X di SMAN 1 Kota Kupang, 2). Untuk kendala yang dihadapi guru dalam penerapkan kurikulum Merdeka pada mata Pelajaran geografi kelas X di SMAN 1 Kota Kupang, 3). Untuk proses penilaian dalam pembelajaran geografi kelas X pada kurikulum merdeka di SMAN 1 Kota Kupang.&nbsp; Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan kurikulum merdeka di SMAN 1 Kota Kupang menyatakan usaha nyata dalam mewujudkan lingkungan belajar yang aktif dan tepat bagi siswa. Dengan sudut pandang pembelajaran yang berdiferensiasi dan kontekstual serta proyek P5 yang dapat bekerja sama secara efektif dan harmonis, sekolah ini bertekad untuk mempersiapkan siswa menjadi pribadi yang siap menghadapi hambatan masa depan. kesiapan guru di SMA Negeri 1 Kupang dilihat dari usaha berkelanjutan dalam pelatihan dan pelaksanaan kurikulum baru, serta tekad dalam memajukan mutu pendidikan demi mendorong keberhasilan siswa. Proses penilaian dalam pembelajaran geografi kelas X pada kurikulum merdeka di SMAN 1 Kota Kupang menggunakan penilaian formatif dan sumatif menyajikan gambaran secara keseluruhan tentang kesanggupan siswa dalam memahami materi pelajaran.Dengan penerapan metode penilaian yang bervariasi dan berpusat pada peningkatan kemampuan serta karakter siswa, diharapkan hasil belajar dapat terus tumbuh seiring dengan pelaksanaan Kurikulum Merdeka ini. Pencapaian ini juga mencerminkan tekad guru dan pihak sekolah dalam mendorong pencapaian akademis siswa secara menyeluruh.</p> 2025-03-30T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Lingkar Pembelajaran Inovatif