ANALISA LINKAGE TERHADAP POLA RUANG

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh linkage dari pembangunan Jalan Elak sebagai penghubung strategis antara Aceh Utara dan Takengon terhadap perubahan pola ruang dan tata guna lahan. Fokus penelitian mencakup evaluasi perkembangan wilayah pada tahun 2016, 2020, dan 2024 guna memberikan rekomendasi untuk perencanaan ruang berkelanjutan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif dengan analisis spasial, studi pustaka, wawancara, dan observasi lapangan. Analisis dilakukan berdasarkan teori linkage visual, struktural, dan kolektif (Trancik, 1986; Zahnd, 1999) serta pola ruang yang mencakup koridor, node, konektivitas, dan keberlanjutan (Lynch, 1960; Puspitasari, 2007). Hasil menunjukkan bahwa linkage visual terganggu oleh vegetasi lebat, meski landmark alami memiliki potensi estetika. Secara struktural, integrasi infrastruktur dan pola ruang lama-baru belum optimal. Linkage kolektif menunjukkan minimnya fasilitas pendukung seperti rest area dan halte. Node strategis dan konektivitas antar-node juga masih terbatas, sementara keberlanjutan pola ruang kurang didukung oleh perencanaan ruang terbuka hijau dan zonasi yang baik. Rekomendasi meliputi pengembangan infrastruktur, integrasi pola ruang, penambahan fasilitas pendukung, dan kebijakan yang mendukung keberlanjutan serta ekonomi lokal. Implementasi rekomendasi ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas, mendukung ekonomi lokal, dan menciptakan tata ruang yang lebih berkelanjutan.