ANALISA ALIRAN DAYA DAN RUGI-RUGI DAYA SISTEM KHATULISTIWA SEBELUM DAN SESUDAH INTERKONEKSI SISTEM SINTANG DAN SEKADAU

Penulis

  • Yehezkiel Gaizka Marpaung Universitas Tanjungpura
  • Rudy Gianto Universitas Tanjungpura
  • Junaidi Universitas Tanjungpura

Kata Kunci:

Newton-Raphson, Digsilent, Rugi-Rugi Daya

Abstrak

Penelitian ini menginvestigasi pengaruh penambahan interkoneksi jaringan pada sistem transmisi Khatulistiwa terhadap berbagai skenario beban dan keandalan sistem di wilayah Kalimantan Barat. Fokusnya adalah mengidentifikasi dampak dari pembangunan gardu induk baru, khususnya interkoneksi Sintang-Sekadau, yang diharapkan dapat mengatasi kelangkaan pasokan energi listrik di daerah tersebut. Metodologi yang digunakan meliputi survey lokasi, analisis kuantitatif, perhitungan dengan metode Newton-Raphson, dan simulasi menggunakan program DigSilent. Hasil simulasi menunjukkan bahwa setelah interkoneksi, total beban aktif dan reaktif meningkat sebesar 6-8 %, serta terjadi perubahan pada tegangan bus dalam sistem sebesar +1,7% hingga -7,5%. Meskipun demikian, tegangan bus masih dalam rentang yang sesuai dengan regulasi yang berlaku. Selain itu, total rugi-rugi daya juga mengalami peningkatan setelah interkoneksi sebesar 3-9%, yang perlu diperhatikan dalam upaya menjaga efisiensi sistem. Dengan demikian, penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang efek interkoneksi terhadap sistem transmisi Khatulistiwa, serta membantu dalam mengevaluasi kinerja sistem secara keseluruhan. Implikasi dari temuan ini dapat digunakan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengembangan infrastruktur kelistrikan di Kalimantan Barat, dengan tujuan untuk meningkatkan ketersediaan dan keandalan pasokan listrik bagi masyarakat dan industri.

Unduhan

Diterbitkan

2025-07-30