PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SEKOLA H DASAR ISLAM TERPADU DARUNNAJAH GUNUNG TUJUH

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana menggunakan model  Problem  Based Learning  untuk meningkatkan hasil belajar siswa terhadap pembelajaran matematika pada materi pecahan kelas V dan hasilnya. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah jenis penelitian yang dilakukan secara kolaboratif dan partisipatif. Siswa kelas V SD IT Darunnajah Gunung Tujuh, total 23 siswa, 12 laki-laki dan 11 perempuan, adalah subjek penelitian ini. Studi ini dilakukan di Sekolah Dasar Islam Terpadu Darunnajah Gunung Tujuh pada Januari 2025. Studi ini dilakukan dalam dua siklus, dengan dua pertemuan setiap siklus. Observasi, wawancara, dan tes adalah sumber data penelitian. Baik pendekatan kuantitatif maupun kualitatif digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Problem  Based Learning   meningkatkan hasil belajar siswa kelas V di  Sekolah Dasar Islam Terpadu Darunnajah Gunung Tujuh. Siswa kelas V menunjukkan peningkatan hasil belajar, mulai dari skor rata-rata 68 untuk kategori hasil belajar rendah pada awal siklus, nilai rata-rata 74,95 untuk kategori hasil belajar tinggi pada siklus I, dan skor rata-rata 86,83 untuk kategori hasil belajar tinggi pada siklus II.

The purpose of this study is to explain how to use the Problem-Based Learning model to improve students' learning outcomes in mathematics, specifically on the topic of fractions for grade 5 students, and to present the results of the study. Classroom Action Research (CAR) is a type of research conducted collaboratively and participatively. The subjects of this research were 23 fifth-grade students at SD IT Darunnajah Gunung Tujuh, consisting of 12 boys and 11 girls. This study was conducted at SD IT Darunnajah Gunung Tujuh in January 2025. The study was conducted in two cycles, with two meetings per cycle. Observations, interviews, and tests were the sources of research data. Both quantitative and qualitative approaches were used to analyze the data. The results of the study showed that the Problem-Based Learning model improved the learning outcomes of fifth-grade students at SD IT Darunnajah Gunung Tujuh. Fifth-grade students showed an improvement in learning outcomes, starting from an average score of 68 for the low learning achievement category at the beginning of the cycle, an average score of 74.95 for the high learning achievement category in cycle I, and an average score of 86.83 for the high learning achievement category in cycle II.