HUBUNGAN KINERJA KEUANGAN DENGAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2018-2022

Abstrak

Perusahaan sub sektor farmasi memenuhi permintaan masyarakat akan konsumsi obat dan produk kesehatan di masa depan. Harga saham adalah cerminan dari kinerja perusahaan. Faktor internal perusahaan melalui kinerja keuangan dapat menjadi sinyal positif bagi investor dan mendorong minat berinvestasi pada saham perusahaan yang prospeknya menguntungkan. Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh secara simultan dan secara parsial variabel Return On Asset (ROA), Debt to Asset Ratio (DAR), Current Ratio (CR), dan Total Asset Turn Over (TATO) terhadap harga saham perusahaan sub sektor farmasi yang terdaftar di BEI periode 2018-2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Data yang digunakan data sekunder dengan instrumen laporan keuangan perusahaan sesuai variabel dalam penelitian. Populasi sebanyak 32 dengan sampel 9 perusahaan. Metode penelitian ini purposive sampling. Teknik pengumpulan data dokumentasi dan studi kepustakaan. Teknik analisis data menggunakan data panel dengan media E-Views 9. Hasil penelitian secara simultan menunjukkan variabel ROA, DAR, CR, dan TATO berpengaruh signifikan terhadap harga saham perusahaan sub sektor farmasi di BEI periode 2018-2022. Secara parsial menunjukkan bahwa, ROA dan TATO berpengaruh positif dan signifikan. Secara parsial variabel DAR dan CR menunjukkan bahwa, berpengaruh negatif dan signifikan terhadap harga saham perusahaan sub sektor farmasi di BEI periode 2018-2022. Hasil penelitian juga mengindikasi adanya pergerakan fluktuatif saham di 2018-2022. Ketika kinerja keuangan perusahaan baik, maka permintaan saham meningkat hingga harga saham cenderung naik dan sebaliknya saham turun ketika kinerjanya buruk.