POLICEY BRIEF OPTIMALISASI BUMDESA MELALUI SKEMA PERMODALAN YANG EFEKTIF DAN EFISIEN
Kata Kunci:
Permodalan, BUMDesa, Reformasi PembiayaanAbstrak
BUMDesa sebagai motor penggerak ekonomi desa masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam aspek permodalan. Akses yang terbatas ke sumber dana, baik dari lembaga keuangan perbankan maupun non-perbankan seperti LPDB, fintech, atau investor sosial, menyebabkan banyak BUMDesa tidak berkembang optimal. Minimnya inovasi pembiayaan lokal dan rendahnya digitalisasi keuangan juga turut menjadi hambatan. Kajian ini merekomendasikan reformasi skema pembiayaan BUMDesa yang adaptif, efisien, inklusif, dan memanfaatkan potensi sinergi dengan inisiatif seperti Koperasi Merah Putih. BUMDesa sebagai motor penggerak ekonomi desa masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam aspek permodalan. Akses yang terbatas ke sumber dana, minimnya inovasi pembiayaan lokal, hingga rendahnya digitalisasi keuangan menyebabkan banyak BUMDesa stagnan atau tidak berkembang optimal. Kajian ini merekomendasikan perlunya reformasi skema pembiayaan BUMDesa yang tidak hanya adaptif dan efisien, namun juga mendukung prinsip inklusivitas, keberlanjutan, dan keterhubungan digital.