HUBUNGAN EFIKASI DIRI DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN TB PARU DI PUSKESMAS KALISAT

Penulis

  • Marshanda Anastasya Putri Arisandi Universitas Muhammadiyah Jember
  • Sri Wahyuni Universitas Muhammadiyah Jember
  • Asmuji Universitas Muhammadiyah Jember

Kata Kunci:

Efikasi Diri, Kepatuhan Minum Obat, Tuberkulosis

Abstrak

Latar Belakang: Tuberkulosis (TB Paru) merupakan salah satu masalah kesehatan yang menjadi perhatian bangsa Indonesia dan dunia. Penyakit ini jika tidak diobati atau pengobatan tidak tuntas dapat menyebabkan komplikasi berbahaya hingga kematian. Tujuan: Untuk mengidentifikasi hubungan efikasi diri dengan kepatuhan minum obat pada pasien TB Paru di Puskesmas Kalisat. Metode: Penelitian ini menggunakan desain yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan efikasi diri dengan kepatuhan minum obat pada pasien TB Paru di Puskesmas Kalisat serta menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah pasien yang telah menjalani pengobatan TB Paru di Puskesmas Kalisat dengan sampel berjumlah 58 responden. Metode pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan teknik sampel random sampling pengambilan acak melalui spinner online. Hasil: Berdasarkan analisis korelasi Spearman rho didapatkan nilai p value = 0,000 < 0,05 yang berarti ada hubungan signifikan antara efikasi diri dengan kepatuhan minum obat pada pasien TB paru. Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikan antara efikasi diri dengan kepatuhan minum obat pada pasien TB Paru di Puskesmas Kalisat, dengan tingkat kekuatan berada pada kategori kuat bersifat searah/positif, yang artinya semakin tinggi efikasi diri maka semakin tinggi juga kepatuhan minum obatnya.

Introduction: Tuberculosis (Pulmonary TB) is a health problem that is of concern to Indonesia and the world. This disease if left untreated or incomplete treatment can cause dangerous complications up to death. Aim: To identify the relationship between self-efficacy and adherence to taking medication in patients with pulmonary TB at the Kalisat Health Center. Methods: This study uses a design that aims to reveal the relationship between self-efficacy and adherence to taking medication in patients with pulmonary TB at the Kalisat Health Center and uses a cross sectional approach. The population in this study were patients who had undergone Pulmonary TB treatment at the Kalisat Health Center with a sample of 58 respondents. The sampling method used probability sampling with random sampling technique random sampling through an online spinner. Results: Based on Spearman rho correlation analysis, the p value = 0.000 <0.05, which means that there is a significant relationship between self-efficacy and compliance with taking medication in pulmonary TB patients. Conclusion: There is a significant relationship between self-efficacy and adherence to taking medication in patients with pulmonary TB at the Kalisat Health Center, with the level of strength being in the strong category of a unidirectional / positive nature, which means that the higher the self-efficacy, the higher the adherence to taking medication.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-31