PERAN LITERASI DINI DALAM PENDIDIKAN ANAK SD UNTUK MEWUJUDKAN INDONESIA EMAS 2045

Penulis

  • Rinai Raflesia Dabutho Putri Universitas Bung Hatta
  • Saffana Ayatika Universitas Bung Hatta
  • Syafni Gustina Sari Universitas Bung Hatta

Kata Kunci:

Literasi Dini, Pendidikan Sekolah Dasar, Indonesia Emas 2045

Abstrak

Literasi dini memainkan peran penting dalam membangun fondasi pendidikan anak-anak Sekolah Dasar (SD) dan mempersiapkan generasi penerus untuk menghadapi tantangan global. Namun, tantangan signifikan seperti disparitas kualitas pendidikan antara daerah perkotaan dan terpencil, keterbatasan infrastruktur, serta rendahnya keterlibatan orang tua masih menghambat upaya peningkatan literasi dini di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif berbasis studi literatur untuk menganalisis tantangan, solusi, dan strategi dalam meningkatkan literasi dini sebagai bagian dari visi Indonesia Emas 2045. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan berbasis teknologi, pelatihan guru, keterlibatan komunitas, dan kolaborasi lintas sektor merupakan strategi yang efektif untuk mengatasi tantangan ini. Selain itu, penguatan infrastruktur pendidikan dan pengembangan kurikulum berbasis literasi juga menjadi prioritas untuk memastikan keberlanjutan program literasi. Dengan solusi yang holistik dan terkoordinasi, literasi dini dapat menjadi instrumen utama dalam menciptakan generasi emas yang unggul, inovatif, dan berdaya saing global.

Early literacy plays a critical role in building the educational foundation of primary school children and preparing future generations to face global challenges. However, significant challenges such as disparities in educational quality between urban and rural areas, limited infrastructure, and low parental involvement continue to hinder efforts to enhance early literacy in Indonesia. This study employs a qualitative approach based on literature review to analyze the challenges, solutions, and strategies for improving early literacy as part of the Golden Indonesia 2045 vision. The findings indicate that technology-based approaches, teacher training, community involvement, and cross-sector collaboration are effective strategies to address these challenges. Moreover, strengthening educational infrastructure and developing literacy-based curricula are also priorities to ensure the sustainability of literacy programs. With holistic and coordinated solutions, early literacy can become a key instrument in creating a golden generation that is excellent, innovative, and globally competitive.

Unduhan

Diterbitkan

2025-01-30