HERMENEUTIKA AL QUR’AN NASR HAMID ABU ZAYD

Penulis

  • Citra Solehati Sekolah Tinggi Agama Islam Bengkalis
  • Abu Anwar Sekolah Tinggi Agama Islam Bengkalis

Kata Kunci:

Kajian Islam, Pendekatan Hermeneutika

Abstrak

Kajian Islam dengan mengambil al-Qur'an sebagai objeknya telah banyak dilakukan, dengan menggunakan berbagai pendekatan dan metode. Salah satu bentuk kajian tersebut dilakukan oleh Nasr Hamid Abu Zayd dengan menggunakan pendekatan hermeneutika. Dalam kajiannya, secara umum Abu Zayd mengatakan bahwa makna teks Al-Qur'an tidak dapat dilepaskan dari konteks zaman ketika diturunkan, keduanya pasti memiliki keterkaitan sehingga dari situlah Abu Zayd mengeluarkan teori tentang Ta'wil, Talwin, dan Bacaan Produktif.

Islamic studies by taking al-Qur'an as its object have been carried out a lot, using various approaches and methods. One form of the study was carried out by Nasr Hamid Abu Zayd using a hermeneutic approach. In his study, in general Abu Zayd said that the meaning of the Al-Qur'an text cannot be separated from the context of the times in its descent, both of them must have interrelations so that from there, Abu Zayd issued a theory about Ta‟wil, Talwin, and Productive Reading.

Unduhan

Diterbitkan

2025-01-30