KONSISTENSI KRITIK SASTRA DIGITAL SERTA KONTRIBUSINYA DALAM PENGEMBANGAN MATERI AJAR KRITIK SASTRA PASCA PANDEMI COVID 19
Kata Kunci:
Konsistensi, kritik, sastra, digitalAbstrak
Polemik yang terjadi antara sastrawan muda dan senior terkait kemunculan kritik sastra digital dalam dunia sastra menjadi topik yang menarik untuk diperbincangkan. Sastrawan muda lebih melihat dari sisi positif kehadiran kritik sastra digital, sedangkan sastrawan senior menganggap bahwa sastra digital hanyalah tren sesaat. Kemunculan kritik sastra digital di Bali turut menghiasi dunia kritik sastra. Untuk mengetahui sejauhmana ekesistensinya, merupakan dasar pertimbangan dilaksanakan penelitian ini. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui triangulasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari Januari hingga Desember 2023 jumlah kritik sastra yang terpublikasi di media digital sebanyak 26 tulisan dengan dinamika pasang surut jumlah tulisan yang terpublikasi tiap bulannya. Data tersebut menunjukkan bahwa kritik sastra digital masih tetap eksis memberikan warna dalam khazanah sastra terlepas dari dinamika pasang surut jumlah kritik sastra yang terpublikasi melalui media digital. Berdasarkan kuesioner yang disebarkan, diperoleh informasi bahwa kritik sastra digital memberikan kontribusi terkait pengembangan materi ajar kritik sastra dengan persentase 55,6% responden menyatakan memanfaatkan kritik sastra digital dalam menyusun dan mengembangkan materi ajar kritik sastra.