DAMPAK GIG ECONOMY TERHADAP STABILITAS PENDAPATAN DAN KESEJAHTERAAN PEKERJA

Studi Kasus Pada Pekerja Freelance

Penulis

  • Ananda Risma Ramadani Universitas Pelita Bangsa
  • Anna Puspa Sari Universitas Pelita Bangsa
  • Elita Awanda Usardi Universitas Pelita Bangsa
  • Fitri Novita Setiani Universitas Pelita Bangsa
  • Ahmad Gunawan Universitas Pelita Bangsa

Kata Kunci:

Gig Economy, Kesejahteraan, Pendapatan

Abstrak

Perkembangan teknologi digital dan munculnya platform online telah mengubah lanskap pasar tenaga kerja global secara signifikan. Salah satu perubahan besar yang terjadi adalah pesatnya pertumbuhan gig economy, sebuah ekosistem ekonomi di mana pekerjaan dilakukan berdasarkan proyek jangka pendek, tugas tertentu, atau kontrak independen, yang seringkali didukung oleh platform digital. Pekerja gig economy sering disebut pekerja independen atau kontrak, yang tidak terikat secara formal pada satu pemberi kerja tetapi bekerja secara sementara dan diberi tugas secara berkala. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menggambarkan dampak gig economy terhadap stabilitas pendapatan dan kesejahteraan pekerja mandiri. Metode deskriptif dipilih karena tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara jelas dan detail mengenai fenomena yang dialami pekerja lepas di Indonesia.Penelitian ini bertujuan untuk memahami dampak gig economy terhadap stabilitas pendapatan dan kesejahteraan pekerja mandiri di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian, gig economy memang memberikan signifikansi yang signifikan bagi para pekerja dalam hal memilih proyek dan menentukan waktu kerja. Fleksibilitas ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi pekerja yang ingin memiliki kendali lebih besar atas tongkat kerja dan lokasi mereka bekerja. Namun, di balik momen tersebut, ketidakstabilan pendapatan menjadi tantangan utama yang dihadapi oleh pekerja gig.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-30