PERAN LINGKUNGAN TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMAS YAPIM MABAR
Kata Kunci:
Pembelajaran, Bahasa Indonesia, LingkunganAbstrak
Jurnal ini bertujuan untuk menganalisis peran lingkungan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di
SMAS Yapim Mabar dengan fokus pada lingkungan fisik dan sosial sekolah serta pengaruh
masyarakat multirasial dan multilingual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan
metode pengumpulan data wawancara, dokumentasi dan observasi. Penelitian mengungkapkan
bahwa lingkungan fisik yang nyaman, dilengkapi dengan fasilitas yang memadai seperti ruang
kelas, laboratorium, dan perpustakaan, memberikan dampak positif terhadap motivasi belajar dan
keterlibatan siswa-siswi dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Interaksi sosial yang terjalin baik
antara siswa-siswi dan guru juga menjadi faktor penting dalam meningkatkan efektivitas
pembelajaran, melalui komunikasi yang terbuka, diskusi aktif, dan kolaborasi dalam kegiatan
pembelajaran. Selain itu, keberagaman bahasa, budaya, dan latar belakang siswa-siswi dalam
lingkungan multirasial dan multilingual turut memberikan nilai tambah dalam memperkaya
pengalaman belajar, memahami kekayaan bahasa, dan mengembangkan keterampilan berbahasa
Indonesia. Dari temuan ini, disimpulkan bahwa pengelolaan lingkungan belajar yang baik dan
inklusif serta promosi interaksi sosial yang positif menjadi kunci dalam meningkatkan efektivitas
pembelajaran Bahasa Indonesia di SMAS Yapim Mabar.
This journal aims to analyze the role of the environment in Indonesian language learning at SMAS
Yapim Mabar, focusing on the physical and social school environment as well as the influence of
multiracial and multilingual communities. The research uses a qualitative approach with data
collection methods including interviews, documentation, and observation. The study reveals that a
comfortable physical environment equipped with adequate facilities such as classrooms,
laboratories, and libraries has a positive impact on learning motivation and student engagement
in Indonesian language learning. Positive social interactions between students and teachers also
play a crucial role in enhancing the effectiveness of learning through open communication, active
discussions, and collaboration in learning activities. Furthermore, the diversity of languages,
cultures, and backgrounds among students in a multiracial and multilingual environment adds
value by enriching learning experiences, understanding language richness, and developing
Indonesian language skills. From these findings, it is concluded that effective management of the
learning environment and promotion of positive social interactions are key factors in enhancing
the effectiveness of Indonesian language learning at SMAS Yapim Mabar.