PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN TERHADAP KEAMANAN NAVIGASI DI SELAT MALAKA: PERSPEKTIF TNI AL DALAM PENGELOLAAN RISIKO

Penulis

  • Yudik fujiyanto Sekolah Staff Dan Komando Angkatan Laut

Kata Kunci:

Selat Malaka, Keamanan navigasi, Faktor lingkungan

Abstrak

Selat Malaka merupakan salah satu jalur maritim vital di Asia Tenggara yang menghubungkan
Samudera Hindia dan Laut Cina Selatan. Kepadatan lalu lintas kapal di wilayah ini menjadikannya
rawan terhadap berbagai faktor lingkungan yang dapat memengaruhi keamanan navigasi. Tulisan
ini mengeksplorasi pengaruh faktor lingkungan terhadap keamanan navigasi di Selat Malaka,
dengan fokus pada perspektif TNI AL dalam pengelolaan risiko. Metode penelitian menggunakan
pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam terhadap personel TNI AL yang terlibat dalam
operasi maritim di wilayah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor lingkungan seperti
cuaca ekstrem, kepadatan lalu lintas kapal, dan geografi wilayah mempengaruhi secara signifikan
keamanan navigasi di Selat Malaka. Penelitian ini juga mengidentifikasi upaya yang dilakukan oleh
TNI AL dalam mengelola risiko yang terkait dengan faktor lingkungan tersebut, termasuk
penggunaan teknologi canggih dan kerja sama lintas sektoral. Implikasi temuan ini adalah
pentingnya pemahaman mendalam terhadap faktor lingkungan dalam merancang strategi
pengelolaan risiko navigasi di wilayah Selat Malaka yang kompleks.

The Malacca Strait is one of the vital maritime passages in Southeast Asia, connecting the Indian
Ocean and the South China Sea. The high traffic density of vessels in this region renders it
vulnerable to various environmental factors that can affect navigational safety. This paper explores
the influence of environmental factors on navigation safety in the Malacca Strait, focusing on the
perspective of the Indonesian Navy (TNI AL) in risk management. The research methodology
employs a qualitative approach with in-depth interviews with TNI AL personnel involved in maritime
operations in the area. The findings indicate that environmental factors such as extreme weather
conditions, vessel traffic density, and the geography of the region significantly affect navigational
safety in the Malacca Strait. The study also identifies efforts by the Indonesian Navy to manage risks
associated with these environmental factors, including the use of advanced technology and crosssectoral cooperation. The implications of these findings underscore the importance of a deep
understanding of environmental factors in designing risk management strategies for navigation in
the complex waters of the Malacca Strait.

Unduhan

Diterbitkan

2024-05-31