MENGONSTRUKSI TEKS PROSEDUR BERBAHASA INGGRIS MAKANAN HOLAT KHAS MANDAILING SEBAGAI MATERI PEMBELAJARAN DI SMP
Kata Kunci:
Konstruksi, Teks Prosedur, Makanan Holat, Bahasa Inggris, Materi PembelajaranAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengonstruksi teks prosedur dalam bahasa Inggris mengenai makanan tradisional "Holat" khas suku Mandailing sebagai materi pembelajaran di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP). Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data, menganalisis data, dan menjelaskan data dalam bentuk narasi. Sumber data yang digunakan adalah dokumen tertulis seperti resep tradisional Holat yang ditemukan dalam buku atau sumber daring. Data dikumpulkan melalui analisis dokumen dan meneliti referensi mengenai cara memasak holat, kemudian data direduksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teks prosedur makanan Holat khas Mandailing dalam bahasa inggris memiliki fungsi positif seperti dapat menjadi alat pelestarian budaya, menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya Indonesia, siswa dapat mempelajari bahasa inggris sekaligus memperkaya wawasan akan budaya lokal, siswa mendapatkan pengalaman nyata dengan penerapan contoh kuliner khas budaya lokal, dan dapat mempermudah serta menambah pemahaman siswa terhadap kompetensi yang akan dicapai.
This research aims to construct procedure text in English about traditional food “Holat” typical of Mandailing tribe as learning material at junior high school level. This research uses descriptive qualitative research method by collecting data, analyzing data, and explaining data in narrative form. The data sources used are written documents such as traditional Holat recipes found in books or online sources. Data were collected through document analysis and researching references regarding how to cook holat, then the data were reduced. The results showed that the text of the typical Mandailing Holat food procedure in English has positive functions such as being a cultural preservation tool, fostering a sense of love for Indonesian culture, students can learn English while enriching insight into local culture, students get real experience with the application of culinary examples typical of local culture, and can facilitate and increase students' understanding of the competencies to be achieved.