ANALISIS WACANA KRITIS KAWIN TARJA PADA CERPEN MUANG SANGKAL DALAM KUMPULAN CERPEN TANDAK KARYA ROYYAN JULIAN DENGAN TEORI TEUN A. VAN DIJK
Kata Kunci:
Cerpen, Sastra, Adat, Kabin Tarja, MitosAbstrak
Dengan menggunakan skema analisis wacana kritis Teun A. Van Dijk, penelitian ini mengangkat persoalan cerpen "Muang Sangkal" dari Kumpulan Cerpen Tandak yang ditulis oleh Royyan Julian. Skema ini terdiri dari tiga bagian: struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro. Struktur makro mengidentifikasi tema utama cerpen, yaitu masalah perkawinan terlarang Kabin Tarja, dan struktur mikro mengeksplorasi skema atau alur cerita dari awal hingga akhir untuk menunjukkan konflik yang terjadi Pesan cerpen tentang kepercayaan adat penduduk pesisir dan Morsongai diperkuat oleh struktur mikro yang mencakup elemen semantik, sintaksis, stilistik, dan retoris. Analisis wacana kritis dan analisis hermeneutik, bersama dengan teknik dokumentasi, digunakan dalam penelitian ini untuk pengumpulan data berupa kutipan frasa, kata, dan kalimat dari cerpen. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap kondisi latar wacana teks dalam cerpen "Muang Sangkal" dan interpretasi budaya yang ada di dalamnya.