KEDATANGAN PAUS FRANSISKUS KE INDONESIA: LANGKAH PENTING DALAM DIALOG ANTARAGAMA

Penulis

  • Maksimilianus Oswin Lise Institut Filsafat Dan Teknologi Kreatif Ledalero
  • Thomas Pangkur Institut Filsafat Dan Teknologi Kreatif Ledalero
  • Antonius Mbukut Institut Filsafat Dan Teknologi Kreatif Ledalero
  • Antonio Camnahas Institut Filsafat Dan Teknologi Kreatif Ledalero

Kata Kunci:

Paus Fransiskus, Kunjungan Apostolik, Dialog Antaragama

Abstrak

Artikel ini membahas kunjungan bersejarah paus fransiskus ke indonesia yang menandai langkah penting dalam dialog antaragama. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh masyarakat indonesia, terutama karena simbolisasi persatuan dan toleransi di tengah keragaman agama bangsa. Penulis menggunakan metode analisis kepustakaan, dengan mengandalkan sumber-sumber yang akurat untuk mengungkapkan sejarah dan dampak dialog antaragama yang sudah berlangsung. Kunjungan ini diharapkan mampu memperkuat hubungan antarumat beragama, mengurangi ketegangan, dan meningkatkan pemahaman bersama. Pancasila diakui sebagai pedoman penting yang mendukung hubungan harmonis lintas agama. Dengan keteladanan paus fransiskus dalam cinta kasih dan kerendahan hati, artikel ini menegaskan pentingnya dialog dan kerjasama antaragama untuk perdamaian dan keadilan sosial di indonesia.

This article analyses the historic visit of Pope Francis to Indonesia, which represented a significant advancement in interfaith dialogue. The visit was met with considerable enthusiasm by the Indonesian people, particularly given its symbolic significance in promoting unity and tolerance amidst the nation's rich religious diversity. The author employs a literature analysis method, utilising precise sources to elucidate the history and impact of the ongoing interfaith dialogue. It is anticipated that the visit will reinforce interfaith relations, mitigate tensions, and foster mutual understanding. Pancasila is acknowledged as a pivotal guideline that buttresses harmonious interfaith relations. With Pope Francis' exemplification of love and humility, this article underscores the significance of interreligious dialogue and collaboration for peace and social justice in Indonesia.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-29