PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PERSONEL DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI POLRES KOTA TASIKMALAYA

Penulis

  • Mochamad Adi Prihanto Universitas Islam Sultan Agung Semarang
  • Ibnu Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Kata Kunci:

Komunikasi Internal, Stres Kerja, Kepuasan Kerja, Kinerja Personel, Polres Kota Tasikmalaya

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi internal dan stres kerja terhadap kinerja personel dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening pada Polres Kota Tasikmalaya. Komunikasi internal yang efektif diharapkan dapat meningkatkan pemahaman, koordinasi, serta motivasi dalam menjalankan tugas kepolisian. Di sisi lain, stres kerja yang tinggi dapat menurunkan konsentrasi, motivasi, serta komitmen personel dalam menjalankan tugasnya. Kepuasan kerja diposisikan sebagai variabel intervening yang dapat memediasi pengaruh komunikasi internal dan stres kerja terhadap kinerja personel. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada personel Polres Kota Tasikmalaya. Teknik analisis data menggunakan Partial Least Squares-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) untuk menguji hubungan antarvariabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, serta kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja personel. Stres kerja memiliki pengaruh negatif terhadap kepuasan kerja, dan pada akhirnya menurunkan kinerja personel. Namun, efek negatif stres kerja terhadap kinerja dapat diminimalkan melalui peningkatan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi. Temuan ini mengindikasikan bahwa peningkatan kualitas komunikasi internal dan pengelolaan stres kerja yang efektif sangat penting untuk meningkatkan kepuasan kerja, yang pada gilirannya akan berkontribusi positif terhadap kinerja personel Polres Kota Tasikmalaya.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-30