ANALISIS STUDI KASUS KEPEMIMPINAN INSTRUKSIONAL DISKUSI KELOMPOK, MENGENAI TANTANGAN KEPEMIMPINAN INSTRUKSIONAL DI INSTITUSI PENDIDIKAN ISLAM SMPTQ BARITO KUALA, STRATEGI PERBAIKAN DALAM KEPEMIMPINAN INSTRUKSIONAL
Kata Kunci:
Kepemimpinan Instruksional, Institusi Pendidikan Islam, Tantangan, Strategi Perbaikan, Smptq Barito KualaAbstrak
Studi kasus ini menganalisis tantangan kepemimpinan instruksional di SMP Boarding School Taman Cinta Al Quran Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan, sebuah jenjang sekolah menengah pertama atau SMP Swasta yang berbasis Tahfizh Al-Qur’an. Melalui diskusi kelompok yang melibatkan peserta diskusi para mahasiswa Prodi S2 Magister Pendidikan Agama Islam Kelas A semester tiga UIN Antasari Banjarmasin, metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan pengumpulan data melalui studi literatur, dengan mencari kajian pustaka yang komprehensif baik secara online maupun offline melalui sumber pustaka buku, peneliti menjadi instrumen kunci untuk mengumpulkan data, hingga menyimpulkan data hasil penelitian, penelitian ini mengidentifikasi tantangan utama kepemimpinan instruksional seperti integrasi nilai agama dan ilmu pengetahuan, perkembangan teknologi, diversitas siswa, kualitas guru, kurikulum, evaluasi pembelajaran, manajemen kelas dan suasana etos kerja. Analisis mendalam terhadap studi kasus menunjukkan bahwa peran Kepala Sekolah dalam kepemimpinan instruksional dalam memprioritaskan pembelajaran, membangun lingkungan belajar positif, dan komitmen guru adalah faktor kunci keberhasilan. Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini mengusulkan beberapa strategi perbaikan, perlunya pengembangan profesional berkelanjutan hingga menumbuhkan semangat etos kerja. Diharapkan, strategi ini dapat meningkatkan kualitas kepemimpinan dalam konteks pendidikan. Karena kepemimpinan instruksional sendiri merupakan peran penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan berpusat pada siswa, serta jurnal ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang kepemimpinan instruksional di lembaga pendidikan Islam dan memberikan implikasi praktis bagi para pemimpin pendidikan.
This case study analyses the challenges of instructional leadership at Taman Cinta Al Quran Junior High School in Barito Kuala, South Kalimantan Province, a private junior high school based on Tahfizh Al-Qur'an. Through a group discussion involving students of the Master of Islamic Education Study Programme Class A third semester of UIN Antasari Banjarmasin, the method used in writing this paper is a qualitative approach using data collection through literature studies, by searching for comprehensive literature studies both online and offline through book literature sources, the researcher becomes the key instrument to collect data, to conclude the data of the research results, this study identifies the main challenges of instructional leadership such as the integration of religious values and science, technological developments, student diversity, teacher quality, curriculum, learning evaluation, classroom management and work ethic atmosphere. In-depth analysis of the case studies showed that the Principal's role in instructional leadership in prioritising learning, building a positive learning environment and teacher commitment are key success factors. Based on the findings, this study proposes some improvement strategies, the need for continuous professional development to foster the spirit of work ethic. Hopefully, these strategies can improve the quality of leadership in instructional leadership.