PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM PERIODE 1980-2000

Penulis

  • Muh. Ridwan UIN Alauddin Makasar
  • Muh. Rustam Saputra UIN Alauddin Makassar
  • Nasrullah Bin Sapa UIN Alauddin Makassar

Kata Kunci:

Pemikiran Ekonomi Islam, Riba, Zakat

Abstrak

Pemikiran ekonomi Islam pada periode 1980-2000 merupakan tonggak penting dalam evolusi konsep ekonomi berbasis nilai-nilai syariah. Pada era ini, gagasan dari tokoh-tokoh pemikiran ekonomi islam menjadi fondasi teoritis bagi sistem ekonomi yang mengutamakan prinsip keadilan, keberlanjutan, dan keseimbangan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perkembangan pemikiran ekonomi Islam pada periode tersebut, khususnya dalam merumuskan prinsip dasar dan etika sebagai jawaban atas tantangan ekonomi modern. Penelitian dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis. Sumber data utama berasal dari karya-karya para pemikir ekonomi Islam, sedangkan data pendukung diambil dari jurnal ilmiah, buku, dan artikel relevan. Analisis dilakukan secara sistematis melalui kajian literatur untuk mengidentifikasi pokok-pokok utama dalam pemikiran ekonomi Islam pada masa tersebut. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pemikiran ekonomi Islam periode 1980-2000 menitikberatkan pada beberapa aspek utama: penerapan keadilan ilahiah dalam ekonomi, perlindungan terhadap kaum lemah, pengelolaan sumber daya sebagai amanah, serta penguatan nilai-nilai etika seperti kejujuran, tanggung jawab, dan persaudaraan universal. Selain itu, zakat sebagai instrumen distribusi kekayaan khas Islam dinilai efektif dalam mendukung terciptanya keadilan sosial. Secara keseluruhan, pemikiran ekonomi Islam pada periode ini memberikan kontribusi besar dalam mengembangkan sistem ekonomi yang berbasis pada prinsip syariah, yang tidak hanya adil dan berkelanjutan tetapi juga relevan untuk menghadapi dinamika tantangan ekonomi global.

Islamic economic thought in the period 1980-2000 is an important milestone in the evolution of economic concepts based on sharia values. In this era, the ideas of Islamic economic thought leaders became the theoretical foundation for an economic system that prioritized the principles of justice, sustainability, and social balance. This research aims to explore the development of Islamic economic thought in that period, especially in formulating basic principles and ethics as an answer to modern economic challenges. The research was conducted using a qualitative method with a descriptive-analytical approach. The main source of data comes from the works of Islamic economic thinkers, while supporting data is taken from scientific journals, books, and relevant articles. The analysis was carried out systematically through a literature review to identify the main points in Islamic economic thought at that time. The results of the study revealed that Islamic economic thought for the period 1980-2000 focused on several main aspects: the application of divine justice in the economy, the protection of the weak, the management of resources as a trust, and the strengthening of ethical values such as honesty, responsibility, and universal brotherhood. In addition, zakat as an instrument of Islamic wealth distribution is considered effective in supporting the creation of social justice. Overall, Islamic economic thought in this period made a great contribution to developing an economic system based on sharia principles, which is not only fair and sustainable but also relevant to face the dynamics of global economic challenges.

Unduhan

Diterbitkan

2025-01-30