LAMA MENIKAH, INFORMASI PRAKONSEPSI DENGAN PERILAKU PERAWATAN PRAKONSEPSI

Abstrak

Latar Belakang: Perawatan prakonsepsi merupakan salah satu upaya penting dalam menurunkan risiko komplikasi kehamilan dan kematian ibu. Namun, masih banyak wanita usia subur yang belum memiliki perilaku prakonsepsi yang baik. Lama menikah dan informasi prakonsepsi diduga berpengaruh terhadap perilaku prakonsepsi, namun belum banyak dikaji secara lokal di wilayah Puskesmas Kabupaten Kudus.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara lama menikah dan informasi prakonsepsi dengan perilaku prakonsepsi pada wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Kabupaten Kudus.Metode: Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel berjumlah 100 wanita usia subur yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square.Hasil: Mayoritas responden berusia 20–34 tahun (97%), dan telah menikah <5 tahun (83%). Sebagian besar memperoleh informasi prakonsepsi dari tenaga kesehatan (85%). Hasil analisis menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara lama menikah dengan perilaku prakonsepsi (p = 0,225), namun terdapat hubungan signifikan antara informasi prakonsepsi dengan perilaku prakonsepsi (p = 0,010).Kesimpulan: Informasi prakonsepsi memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku prakonsepsi wanita usia subur, sedangkan lama menikah tidak menunjukkan hubungan yang signifikan. Diperlukan peningkatan edukasi dan penyuluhan dari tenaga kesehatan agar wanita usia subur dapat memiliki perilaku prakonsepsi yang baik.