PENERAPAN TERAPI MURROTAL AL-QURAN TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PASIEN POST SECTIO CAESAREA DI RS PKU MUHAMMADIYAH KARANGANYAR

Abstrak

Sectio caesarea adalah tindakan pembedahan untuk mengeluarkan janin dengan cara membuka dinding abdomen dan dinding rahim sehingga mengakibatkan timbulnya rasa nyeri di area bekas sayatan post sectio caesarea. Salah satu penatalaksanaan nyeri nonfarmakologi yaitu dengan terapi murrotal. Terapi murrotal adalah terapi dengan cara memperdengarkan ayat suci Al-Quran. Tujuan : Penerapan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari terapi murrotal Al-Quran untuk menurunkan nyeri pasien post sectio caesarea. Metode : Penerepan ini menggunakan metode studi kasus deskriptif, pemilihan sample sesuai dengan kriteria inklusi dan memilih secara acak 2 responden. Instrumen penerapan menggunakan Numeric Rating Scale (NRS) dan penerapan dilakukan selama 3 hari. Hasil : Hasil dari penerapan terapi murrotal pada kedua responden menunjukkan bahwa terapi tersebut berpengaruh terhadap menurunnya tingkat nyeri pada pasien pasca operasi sectio caesarea. Kesimpulan : Perkembangan skala nyeri dari sebelum pemberian terapi murrotal sampai dengan penerapan selama 3 hari menunjukan bahwa adanya pengaruh terapi murrotal Al-Quran terhadap penurunan intensitas nyeri ibu post sectio caesarea di setiap harinya dari kategori skala nyeri sedang menjadi kategori tidak nyeri.

Sectio caesarea is a surgical procedure to remove the fetus by opening the abdominal wall and uterine wall so that it causes pain in the area of post-sectio caesarea incision. One of the management of nonpharmacological pain is with murrotal therapy. Murrotal therapy is therapy by listening to the holy verses of the Quran. Objective : This application aims to determine the effect of Quranic murrotal therapy to reduce pain in post-sectio caesarean patients. Method : This application uses a descriptive case study method, sample selection according to inclusion criteria and randomly selects 2 respondents. The application instrument uses Numeric Rating Scale (NRS) and the application is carried out for 3 days. Results: The results of application of murrotal therapy in both respondents showed that the therapy had an effect on decreasing the level of pain in patients after sectio caesarean section. Conclusion: The development of pain scale from before the administration of murrotal therapy to the application for 3 days shows that there is an effect of Quranic murrotal therapy on the reduction of intensity of post-sectio caesarean section of maternal pain every day from the category of moderate pain scale to the category of no pain.