EVALUASI EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP KEWARGANEGARAAN MAHASISWA
Kata Kunci:
Pendidikan Kewarganegaraan, Karakter Kewargaan, Demokrasi, Nilai Pancasila, Tanggung Jawab SosialAbstrak
Pendidikan kewarganegaraan memiliki peran fundamental dalam membentuk warga negara yang berkarakter, demokratis, dan bertanggung jawab. Kajian ini bertujuan untuk menguraikan hakekat pendidikan kewarganegaraan sebagai suatu proses pedagogis yang tidak hanya berfokus pada aspek kognitif, tetapi juga pada pembentukan sikap dan perilaku kewargaan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Melalui pendekatan deskriptif-kualitatif, penelitian ini menekankan pentingnya pendidikan kewarganegaraan sebagai sarana strategis dalam membangun identitas nasional dan memperkuat partisipasi warga dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hasil kajian menunjukkan bahwa pendidikan kewarganegaraan harus dilandasi oleh pemahaman mendalam mengenai prinsip-prinsip demokrasi, hak asasi manusia, serta tanggung jawab sosial. Dengan demikian, pendidikan kewarganegaraan tidak boleh dipahami secara sempit sebagai transfer pengetahuan, melainkan sebagai upaya integral dalam membentuk warga negara yang kritis, partisipatif, dan berintegritas.
Civic education has a fundamental role in forming citizens with character, democracy, and responsibility. This study aims to describe the nature of civic education as a pedagogical process that not only focuses on cognitive aspects, but also on the formation of civic attitudes and behaviors in accordance with Pancasila values. Through a descriptive-qualitative approach, this study emphasizes the importance of civic education as a strategic means in building national identity and strengthening citizen participation in national and state life. The results of the study indicate that civic education must be based on a deep understanding of the principles of democracy, human rights, and social responsibility. Thus, civic education should not be understood narrowly as a transfer of knowledge, but rather as an integral effort in forming critical, participatory, and integrity-based citizens.